Suara.com - Politikus PSI Guntur Romli mengkritik Anies Baswedan, yang diklaimnya lebih mirip ketua Badan Penanggulangan Bencana Daerah ketimbang Gubernur DKI Jakarta, saat menyikapi persoalan banjir.
Pernyataan tersebut dilontarkan Gun Romli kala hadir sebagai narasumber dalam gelar wicara ILC TVOne, Selasa (25/2/2020).
"Anies seperti ketua penanggulangan bencana daerah, bicara korbannya berapa, gimana. Menurut saya, tugas Pak Anies bukan itu," kata Guntur.
Menurutnya, yang dipertanyakan oleh masyarakat Jakarta adalah tentang konsep Anies Baswedan dalam menangani banjir.
"Bukan bicara cuaca itu tugas BMKG, bukan bicara berapa jumlah sekolah, karena itu laporan kepala dinas pendidikan. Tapi beliau ditagih apa yang harus dilakukan agar banjir tidak terulang, karena sejak Januari itu 5 kali banjir di Jakarta."
Gun Romli juga menyayangkan sikap pendukung yang terus-terusan membela Anies. "Sikap pendukung Pak Anies itu bukan untuk mengkritik, menyelesaikan, tapi terus membela."
"Kemarin ada istilah gubernur soleh, banjir besar hanya terjadi hari libur, terus dijawab selasa juga banjir, hari kerja," tambahnya lagi.
"Normalisasi tidak dikerjakan, naturalisasi hanya bicara saja, biopori tidak ada, lalu apa? Kalau banjir kok enggak bikin bendungan, malah bikin balapan mobil?" katanya lagi.
Selain Guntur, gelar wicara tersebut juga dihadiri oleh Ridwan Saidi, Geisz Chalifah, Mantan Gubernur Sutiyoso.
Baca Juga: Tahanan Kabur Saat akan Disidang, Polrestabes Bandung Lakukan Pencarian
Banjir Memakan Korban
Pusat Pengendalian Operasi (Pusdalops BNPB) mencatat total korban jiwa akibat banjir Jakarta dan sekitarnya berjumlah 9 orang hingga Kamis (27/2).
Setidaknya ada 11 ruas jalan yang berada di Jakarta Selatan, Utara dan Timur yang terendam banjir.
Banjir tersebut menggenangi berbagai wilayah, seperti Jalan Kemang Utara 9, Jakarta Selatan, Underpass Tol Cawang, Jakarta Timur, dan Jalan Kayu Putih Raya Jakarta Timur.
Berita Terkait
Terpopuler
- Bak Bumi dan Langit, Adu Isi Garasi Menkeu Baru Purbaya Yudhi vs Eks Sri Mulyani
- Apa Jabatan Nono Anwar Makarim? Ayah Nadiem Makarim yang Dikenal Anti Korupsi
- Mahfud MD Bongkar Sisi Lain Nadiem Makarim: Ngantor di Hotel Sulit Ditemui Pejabat Tinggi
- Kata-kata Elkan Baggott Jelang Timnas Indonesia vs Lebanon Usai Bantai Taiwan 6-0
- Mahfud MD Terkejut dengan Pencopotan BG dalam Reshuffle Kabinet Prabowo
Pilihan
-
Ini Dia Pemilik Tanggul Beton Cilincing, Perusahaan yang Pernah Diperebutkan BUMN dan Swasta
-
Kronologi Gen Z Tumbangkan Rezim di Nepal: Dari Blokir Medsos Hingga Istana Terbakar!
-
Menkeu Purbaya Masuk Kabinet, Tapi Rakyat Justru Makin Pesimistis Soal Ekonomi RI Kedepan
-
Bintang Liga Prancis Rp57,8 Miliar Tak Sabar Bela Timnas Indonesia pada Oktober
-
Inikah Kata-kata yang Bikin Keponakan Prabowo Mundur dari DPR?
Terkini
-
Krisis Nepal Membara! Parlemen Hangus, Pemerintah Jatuh, Militer Ambil Alih
-
Peringatan Keras! Komisi VIII Minta Kementerian Haji dan Umrah Harus Bersih: Jangan Terjebak Korupsi
-
Bali Diterjang Banjir Terparah dalam Satu Dekade, Benarkah Hanya Salah Cuaca Ekstrem?
-
Cerita Malang Pasutri Yang Jadi Korban Banjir di Bali, Sempat Telepon Anak Jam 4 Pagi
-
Tas Kecil Jadi Petunjuk, Satu Korban Banjir Bali Dikenali dari Kartu Koperasi Simpan Pinjam
-
Tragis! Seruduk Pohon di Kawasan Ragunan Jaksel, Pemotor Langsung Koit di Tempat
-
Buruan Cek! Pramono Umumkan KJP Plus Tahap II 2025 Mulai Cair, Rp1,61 Triliun untuk 707 Ribu Siswa
-
Banjir NTT Telan Banyak Nyawa: Bayi Terseret 2 Km dari Rumah hingga Warga Meninggal Syok Berat!
-
Kegelisahan Budi Arie Sebelum Dicopot Prabowo, Sampai Cari Bocoran Isi Pertemuan di Hambalang
-
Buntut Hina Sri Mulyani, Menkeu Purbaya Larang Putranya Main Instagram