Suara.com - Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan tak menghiraukan rencana DPRD setempat membentuk panitia khusus banjir. Sebab, banjir yang terjadi pekan ini sudah surut.
Anies menyatakan, pihaknya saat ini hanya ingin fokus menangani masalah banjir. Pasalnya, musim hujan masih berlangsung dan banjir masih berpotensi terjadi.
"Yang penting pada fase ini, fokus kami adalah siaga. Musim hujan terus berjalan. Alhamdulillah sekarang ini sudah bisa dikatakan surut," kata Anies di kompleks Parlemen RI, Kamis (27/2/2020).
Meski sudah surut, Anies mengakui masih ada warga DKI yang mengungsi karena rumah-rumah mereka masih terdampak banjir.
"Saya tadi malam inspeksi juga beberapa tempat yang jadi pengungsian," kata Anies.
Sebelumnya, Ketua DPRD DKI Jakarta Prasetio Edi Marsudi telah menyetujui pembentukan Panitia Khusus (Pansus) banjir. Rencana ini disepakati saat rapat Badan Musyawarah (Bamus) DPRD 24 Februari lalu.
Hal ini diketahui bersarkan surat edaran yang disampaikan Prasetio kepada setiap fraksi. Pansus ini bertujuan untuk meninjau dan mengkaji masalah banjir di Jakarta.
"Telah disepakati bahwa DPRD Provinsi DKI Jakarta membentuk Panitia Khusus Banjir," ujar Ketua DPRD DKI, Prasetio Edi dalam suratnya, Kamis (26/2/2020).
Ia menyatakan, pembentukan pansus ini sesuai ketentuan Pasal 65 Peraturan Pemerintah Nomor 12 Tahun 2018 tentang Pedoman Penyusunan Tata Tertib DPRD Provinsi, Kabupaten/Kota.
Baca Juga: DPRD Bentuk Pansus Banjir Jakarta
Dalam Pasal 115 disebutkan, dalam membentuk pansus, jumlah anggotanya paling banyak 25 orang anggota dewan.
Selain itu, anggotanya berasal dari komisi terkait masing-masing fraksi. Karena itu, Prasetio meminta agar tiap fraksi mengirimkan anggotanya untuk menjadi pansus ini.
"Diharapkan masing-masing fraksi mengutus anggotanya dalam waktu yang tidak terlalu lama," jelasnya.
Berita Terkait
-
Menarik, Ini Pembelaan Sandiaga Uno soal Anies Baswedan Gagal Atasi Banjir
-
PDIP: Anies Baswedan Lamban Atasi Banjir dan Kiblatnya Gak Jelas
-
Warga Rorotan Minta Anies Bebaskan 8 Pendemo Banjir di AEON Mall Cakung
-
Sandiaga Uno: Jangan Terus-terusan Hajar Anies Pakai Banjir, Tidak Fair
-
Tagar #4niesTipuWargaDKI Bergema, Warganet: Apa Pak Anies Sibuk Nganggur?
Terpopuler
- 7 Rekomendasi Ban Motor Anti Slip dan Tidak Cepat Botak, Cocok Buat Ojol
- 5 Shio yang Diprediksi Paling Beruntung di Tahun 2026, Ada Naga dan Anjing!
- Jordi Cruyff Sudah Tinggalkan Indonesia, Tinggal Tandatangan Kontrak dengan Ajax
- 5 Mobil Bekas Senyaman Karimun Budget Rp60 Jutaan untuk Anak Kuliah
- 5 Sabun Cuci Muka Wardah untuk Usia 50-an, Bikin Kulit Sehat dan Awet Muda
Pilihan
-
Orang Pintar Ramal Kans Argentina Masuk Grup Neraka di Piala Dunia 2026, Begini Hasilnya
-
6 Rekomendasi HP Rp 3 Jutaan Terbaik Desember 2025, Siap Gaming Berat Tanpa Ngelag
-
Listrik Aceh, Sumut, Sumbar Dipulihkan Bertahap Usai Banjir dan Longsor: Berikut Progresnya!
-
Google Munculkan Peringatan saat Pencarian Bencana Banjir dan Longsor
-
Google Year in Search 2025: Dari Budaya Timur hingga AI, Purbaya dan Ahmad Sahroni Ikut Jadi Sorotan
Terkini
-
Menteri Bahlil Kerahkan Pasukan ESDM dan ERT Bangun Dapur Umum di Sumatera - Aceh
-
Janji Sat-Set Menteri Bahlil: 2 Hari Pasca Kunjungan, Masjid dan Pengungsi di Agam Terang Benderang
-
Update Jalur Aceh: Geumpang-Pameu Akhirnya Tembus Mobil, Tapi Akses ke Kota Takengon Masih Lumpuh
-
Kejagung Siapkan Jurus Ekstradisi, 3 Buron Kakap Jurist Tan hingga Riza Chalid Siap Dijemput Paksa
-
Diduga Gelapkan Uang Ganti Rugi Rp5,9 M, Lurah Rawa Burung Dilaporkan ke Polda Metro Jaya
-
Kementerian P2MI Paparkan Kemajuan Pelindungan Pekerja Migran Indonesia di Hadapan Komite PBB
-
Penyakit Mulai Hantui Pengungsi Banjir Sumatra, Kemenkes Diminta Gerak Cepat
-
Soal DPR Lakukan Transformasi, Puan Maharani: Ini Niat Baik, Tapi Perlu Waktu, Tak Bisa Cepat
-
BGN Larang Ada Pemecatan Relawan di Dapur MBG Meski Jumlah Penerima Manfaat Berkurang
-
KPK Akui Sedang Lakukan Penyelidikan Kasus Dugaan Korupsi di PT LEN Industri