Suara.com - Executive General Manager Bandara Soekarno-Hatta, Agus Hariyadi memastikan bahwa penerbangan dari Indonesia ke Arab Saudi tetap berjalan normal di tengah penangguhan visa umrah.
Agus berujar bahwa yang dihentikan sementara hanya mereka calon penumpang yang akan melaksanakan ibadah umrah seiring langkah otoritas Arab Saudi untuk mencegah penyebaran virus Corona.
Sementara untuk penerbangan biasa tetap normal dan tidak ada penghentian.
"Jadi begini, penerbangan ini sebenarnya kan gak di-cancel. penerbangannya normal saja terbang, fligtht-nya masih normal saja terbang. Hanya memang pemerintah Arab Saudi mengkualifikasikan jemaah ini punya potensi karena mungkin nanti ada konsentrasi berkumpul sehingga kemudian ini bagian yang dilarang. Tetapi flight-nya sendiri tidak di-cancel," ujar Agus di Bandara Soekarno-Hatta, Tangerang, Jumat (28/2/2020).
Agus menuturkan, rata-rata dalam satu hari ada sekitar 2.000 - 2.500 calon jamaah umrah yang terbang ke Arab Saudi. Namun dengan adanya penangguhan visa umrah, otomatis kini tidak ada lagi kebarangkatan untuk calon jamaah umrah sampai waktu yang belum ditentukan.
Agus sendiri mengatakan bahwa sebelum ada kebijakan Arab Saudi, Bandara Soekarno-Hatta sudah terdampak akibat adanya penyebaran virus Corona, yakni menurunnya jumlah penumpang pada penerbangan internasional.
"Memang dalam kondisi Covid-19 ini memang jumlah penumpang secara umum di bulan Februari ini juga sudah menunjukkan gejala turun karena pasti para penumpang atau masyarakat ini juga kalau tidak urgent sekali barangkali menghindari untuk berpergian. Tetapi, insyaallah dari jumlah penumpmag domestik ini masih terjaga cukup baik. Memang yang agak terdampak adalah penumpang internasional," kata Agus.
Berita Terkait
-
Tak Percaya Gagal Umrah, Puluhan Calon Jemaah di Bandara Nekat Berangkat
-
Indonesia dan Daftar 24 Negara Lainnya yang Sementara Dilarang Umrah
-
Sudah Sampai Singapura, Rombongan Umroh Asal Jateng Terpaksa Putar Balik
-
Arab Saudi Hentikan Ibadah Umrah, Pemerintah Diminta Jamin Hak Calon Jemaah
-
Umrah Disetop, Biro Arahkan Calon Jemaah untuk Reschedule
Terpopuler
- Bak Bumi dan Langit, Adu Isi Garasi Menkeu Baru Purbaya Yudhi vs Eks Sri Mulyani
- Apa Jabatan Nono Anwar Makarim? Ayah Nadiem Makarim yang Dikenal Anti Korupsi
- Mahfud MD Bongkar Sisi Lain Nadiem Makarim: Ngantor di Hotel Sulit Ditemui Pejabat Tinggi
- Kata-kata Elkan Baggott Jelang Timnas Indonesia vs Lebanon Usai Bantai Taiwan 6-0
- Mahfud MD Terkejut dengan Pencopotan BG dalam Reshuffle Kabinet Prabowo
Pilihan
-
Studi Banding Hemat Ala Konten Kreator: Wawancara DPR Jepang Bongkar Budaya Mundur Pejabat
-
Jurus Baru Menkeu Purbaya: Pindahkan Rp200 Triliun dari BI ke Bank, 'Paksa' Perbankan Genjot Kredit!
-
Sore: Istri dari Masa Depan Jadi Film Indonesia ke-27 yang Dikirim ke Oscar, Masuk Nominasi Gak Ya?
-
CELIOS Minta MUI Fatwakan Gaji Menteri Rangkap Jabatan: Halal, Haram, atau Syubhat?
-
Hipdut, Genre Baru yang Bikin Gen Z Ketagihan Dangdut
Terkini
-
Usai Dicopot Prabowo, Benarkah Sri Mulyani Adalah Menteri Keuangan Terlama?
-
Inikah Ucapan yang Bikin Keponakan Prabowo, Rahayu Saraswati Mundur dari Senayan?
-
Suciwati: Penangkapan Delpedro Bagian dari Pengalihan Isu dan Bukti Rezim Takut Kritik
-
Viral Pagar Beton di Cilincing Halangi Nelayan, Pemprov DKI: Itu Izin Pemerintah Pusat
-
Temuan Baru: Brimob Dalam Rantis Sengaja Lindas Affan Kurniawan
-
PAN Tolak PAM Jaya Jadi Perseroda: Khawatir IPO dan Komersialisasi Air Bersih
-
CEK FAKTA: Isu Pemerkosaan Mahasiswi Beralmamater Biru di Kwitang
-
Blusukan Gibran Picu Instruksi Tito, Jhon: Kenapa Malah Warga yang Diminta Jaga Keamanan?
-
DPR Sambut Baik Kementerian Haji dan Umrah, Sebut Lompatan Besar Reformasi Haji
-
CEK FAKTA: Viral Klaim Proyek Mall di Leuwiliang, Benarkah?