Suara.com - Pimpinan Partai Keadilan Sejahtera (PKS) mengagendakan pertemuan dengan Ketua Umum Partai Demokrat Susilo Bambang Yudhoyono (SBY). Rencanannya, pertemuan itu akan berlangsung di kediaman SBY di Puri Cikeas, Bogor, pada Kamis (12/3/2020) ini.
Sekretaris Jenderal PKS Mustafa Kamal mengatakan pertemuan tersebut bakal dihadiri Presiden PKS Sohibul Iman. Adapun kunjungan ke Cikeas merupakan bagian dari safari politik yang tengah dilakukan PKS ke sejumlah partai.
Secara khusus, lanjut Mustafa, Sohibul juga ingin melakukan tukar pikiran dengan SBY.
"Beliau (SBY), Ketua Umum Partai Demokrat sekaligus pernah memimpin negeri ini 10 tahun. Tentu PKS ingin bertukar pikiran tentang apa-apa yang terjadi saat ini berdasarkan pengalaman dan pandangan beliau sebagai politisi dan negarawan," kata Mustafa dalam keterangannya, Kamis (12/3/2020).
Mustafa menuturkan, safari politik yang dilakukan PKS dimaksudkan untuk menjalin komunikasi di tengah perbedaan pandangan politik masing-masing partai, termasuk dengan Demokrat yang segera akan dilangsungkan.
"PKS punya jati diri dan posisi. Tapi itu tidak menjadi penghalang untuk merajut komunikasi dengan berbagai pihak. Kami ingin mencari titik temu untuk membangun kerja sama. Apalagi dengan Pak SBY kami pernah bekerjasama dalam pemerintahan beliau dua periode," kata Mustafa.
Selain untuk bertukar pikiran, kata Mustafa, PKS juga akan membahas isu-isu terkini bersama dengan Demokrat. Semisal mengenai keruguan Jiwasraya, omnibus law serta Pilkada 2020.
Untuk diketahui, PKS sebelumnya juga telah melakukam safari politik dengan Partai Berkarya, Partai Nasdem, dan Partai Golkar.
Baca Juga: Nasdem Usulkan Ambang Batas Parlemen 7 Persen, PKS Tak Sepakat
Berita Terkait
Terpopuler
- Pecah Bisu Setelah Satu Dekade, Ayu Ting Ting Bongkar Hubungannya dengan Enji Baskoro
- Ditunjuk Prabowo Reformasi Polri: Sosok Ahmad Dofiri Jenderal Rp7 Miliar Berani Pecat Ferdy Sambo!
- Sosok Kompol Anggraini, Polwan Diduga Jadi 'Badai' di Karier Irjen Krishna Murti, Siapa Dia?
- Nasib Aiptu Rajamuddin Usai Anaknya Pukuli Guru, Diperiksa Propam: Kau Bikin Malu Saya!
- Profil dan Rekam Jejak Alimin Ribut Sujono, Pernah Vonis Mati Sambo dan Kini Gagal Jadi Hakim Agung
Pilihan
-
Menkeu Purbaya Janji Lindungi Industri Rokok Lokal, Mau Evaluasi Cukai Hingga Berantas Rokok China
-
Usai Dicopot dari Kepala PCO, Danantara Tunjuk Hasan Nasbi jadi Komisaris Pertamina
-
4 Rekomendasi HP Murah Rp 2 Jutaan Baterai Besar Minimal 6000 mAh, Terbaik September 2025
-
Menkeu Purbaya Tak Mau Naikkan Tarif Listrik Meski Subsidi Berkurang
-
Ratu Tisha Lengser: Apa yang Sebenarnya Terjadi di Balik Layar PSSI?
Terkini
-
Stok Beras Bulog Menguning, Komisi IV DPR 'Sentil' Kebijakan Kementan dan Bapanas
-
Prabowo Terbang ke Jepang, AS, hingga Belanda, Menlu Sugiono Beberkan Agendanya
-
Jokowi Gagas Prabowo - Gibran Kembali Berduet di 2029, Pakar: Nasibnya di Tangan Para "Bos" Parpol
-
Pidato di Sidang Umum PBB, Presiden Prabowo Mengulang Sejarah Perjuangan Diplomasi Prof Sumitro
-
Prabowo Ubah IKN jadi Ibu Kota Politik Dinilai Picu Polemik: Mestinya Tak Perlu Ada Istilah Baru!
-
11 Tahun DPO hingga Lolos Nyaleg, Jejak Litao Pembunuh Anak Ditahan usai Jabat Anggota DPRD
-
Apa Itu Tax Amnesty? Menkeu Purbaya Sebut Tidak Ideal Diterapkan Berulang
-
Sebut Hasil Rekrutmen Damkar Diumumkan Pekan Depan, Pramono: Saya Minta Jangan Terlalu Lama
-
Cinta Segitiga Berdarah di Cilincing: Pemuda 19 Tahun Tewas Ditusuk Mantan Pacar Kekasih!
-
Segera Diadili Kasus Pembunuhan Kacab Bank BUMN, Sidang Kopda FH dan Serka N Bakal Digelar Terbuka