Suara.com - Jumlah kematian akibat wabah virus corona baru atau Covid-19 di Italia terus meningkat hingga mencapai 1.016 pada Kamis (12/3/2020), melonjak 23 persen selama 24 jam.
Menurut data terbaru yang diberikan oleh Departemen Perlindungan Sipil Italia, jumlah total kasus di negara itu meningkat menjadi 12.839, tertinggi kedua di dunia setelah China, pusat penyebaran virus.
Pada Rabu (11/3/2020), pemerintah Italia memperingatkan warga bahwa langkah-langkah pencegahan baru - termasuk mengunci toko, bar, dan kegiatan komersial lainnya yang lebih ketat - akan memakan waktu setidaknya beberapa minggu untuk memperlambat penyebaran virus.
Kekhawatiran atas wabah Covid-19 juga menghantam pasar keuangan Italia, di mana indeks utama, FTSE MIB, ditutup jatuh hampir 17 persen pada Kamis, mencatat kerugian terburuk dalam sejarah.
Stigma Italia sebagai sarang virus di Eropa juga memberikan dampak besar pada lalu lintas bandara.
Kegiatan operasional di dua bandara di Roma - Fiumicino dan Ciampino - berkurang pada Kamis, setelah sejumlah besar penerbangan dibatalkan karena wabah virus corona.
Perusahaan yang menangani kedua bandara mengumumkan bahwa mulai 17 Maret, Fiumicino akan menutup Terminal 1, sementara semua operasi klaim bagasi dan check-in akan dilakukan di Terminal 3.
Bandara Ciampino, yang umumnya digunakan oleh penerbangan berbiaya rendah, akan sepenuhnya menutup terminal penumpang mulai 14 Maret.
Italia sudah memberlakukan pembatasan perjalanan yang ketat untuk menahan penyebaran virus dan penerbangan masuk dan keluar dari bandara utama Italia mengalami penurunan tajam, sementara area check-in hampir kosong dalam beberapa hari terakhir.
Baca Juga: Pesan Memilukan Pria Italia: Jasad Adiknya 2 Hari Dibiarkan karena Corona
Situasi semakin rumit setelah keputusan Presiden AS Donald Trump untuk memberlakukan pembatasan perjalanan dari Eropa.
Virus korona, yang secara resmi dikenal sebagai Covid-19, pertama kali terdeteksi Desember lalu di Wuhan, China, dan telah menyebar ke lebih dari 105 negara.
Menurut Organisasi Kesehatan Dunia (WHO), jumlah kematian global akibat virus ini telah mencapai hampir 4.600 dengan lebih dari 125.000 kasus yang dikonfirmasi.
WHO juga telah secara resmi menyatakan penyebaran Covid-19 sebagai pandemi global.
Sumber: Kantor Berita Anadolu
Berita Terkait
-
Cegah Corona, Guru dan Murid di Kediri Diminta Ganti Salaman Dengan Sungkem
-
Bundesliga Siap Distop Imbas Corona, Tak Ada Juara dan Tak Ada Degradasi
-
Gubernur Banten Mengaku Salah, Umumkan 4 Warga Banten Positif Virus Corona
-
CEK FAKTA: Video Bentuk Virus Corona Diperbesar 2600x, Bisa Dipercaya?
-
Koalisi Masyarakat Sipil Tuntut Pemerintah Terbuka Soal Corona Covid-19
Terpopuler
- KPK: Perusahaan Biro Travel Jual 20.000 Kuota Haji Tambahan, Duit Mengalir Sampai...
- Selamat Datang Elkan Baggott Gantikan Mees Hilgers Bela Timnas Indonesia, Peluangnya Sangat Besar
- Jangan Ketinggalan Tren! Begini Cara Cepat Ubah Foto Jadi Miniatur AI yang Lagi Viral
- Hari Pelanggan Nasional 2025: Nikmati Promo Spesial BRI, Diskon Sampai 25%
- Maki-Maki Prabowo dan Ingin Anies Baswedan Jadi Presiden, Ibu Jilbab Pink Viral Disebut Korban AI
Pilihan
-
Harga Emas Naik Terus! Emas Antam, Galeri24 dan UBS Kompak di Atas 2 Juta!
-
Tutorial Dapat Phoenix dari Enchanted Chest di Grow a Garden Roblox
-
Line Up Terbaru Pestapora Hari Ini 7 September, Usai 34 Musisi Umumkan Mundur
-
Media Lokal: AS Trencin Dapat Berlian, Marselino Ferdinan Bikin Eksposur Liga Slovakia Meledak
-
Rieke Diah Pitaloka Bela Uya Kuya dan Eko Patrio: 'Konyol Sih, tapi Mereka Tulus!'
Terkini
-
Halte Transjakarta Pasar Genjing Dialihkan Imbas Proyek LRT, Sampai Kapan?
-
Polisi Beberkan Peran 12 Tersangka Penjarah Rumah Uya Kuya, dari Provokator hingga Eksekutor
-
Siapa Azis Wellang? Tersangka Illegal Logging yang Main Domino Bareng Menhut Raja Juli
-
Jadwal SIM Keliling Jakarta Timur dan Barat: Layanan untuk Perpanjang SIM A dan C
-
Monas Resmi Bisa Digunakan untuk Event Keagamaan, Ini Kata Pramono Anung
-
Menteri Kehutanan Bantah Bahas Pembalakan Liar dengan Tersangka Azis Wellang di Meja Domino
-
Misteri Dosen UPI Hilang Terpecahkan: Faujian Esa Ditemukan Sakit di Lembang, Tak Terkait Aksi Demo
-
TAUD: Tuduhan Terhadap Delpedro Konspiratif, Penegakan Hukum Prematur untuk Cari Kambing Hitam!
-
Sejarah Panjang Gudang Garam yang Kini Dihantam Isu PHK Massal Pekerja
-
Pengamat Intelijen: Kinerja Listyo Sigit Bagus tapi Tetap Harus Diganti, Ini Alasannya