Suara.com - Putra sulung Presiden ke-6 RI Susilo Bambang Yudhoyono (SBY), Agus Harimurti Yudhoyono alias AHY resmi mendaftarkan diri sebagai calon Ketua Umum Partai Demokrat periode 2020-2025.
AHY mendaftarkan diri ke panitia Kongres V Partai Demokrat di Jakarta Convention Center, Senayan, Jakarta, Minggu (15/3/2020) pagi.
Pantauan Suara.com, AHY yang mengenakan kemeja biru khas Partai Demokrat mendaftar diri ke meja panitia sekira pukul 08.40 WIB. Ia tampak didampingi oleh sang istri Anissa Pohan yang juga terlihat mengenakan kemeja biru khas partai berlogo mercy.
"Dengan ini saya menyampaikan pendaftaran saya sebagai calon Ketum Demokrat 2020. Semoga dapat diterima dan dapat verifikasi dengan baik oleh panitia," ucap AHY sesaat setelah mendaftarkan diri di Kongres V Demokrat, Jakarta Convention Center, Senayan, Jakarta Pusat, Minggu (15/3/2020).
Sebagaimana diketahui, nama Agus Harimurti Yudhoyono alias AHY dan Edhie Baskoro Yudhoyono disebut bakal berpeluang untuk menggantikan ayahnya, Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) dari kursi Ketua Umum Partai Demokrat.
Ketua DPP Partai Demokrat Jansen Sitindaon mengatakan bahwa nantinya pemilihan ketua umum akan dilakukan melalui mekanisme kongres. Di dalam kongres, pemegang hak suara, yakni Ketua DPD dan DPC seluruh Indonesia akan memilih siapa calon yang pantas menggantikan SBY.
Kendati begitu, Jansen yang juga Ketua DPC Pakpak Bharat mengakui bahwa di kalangan DPC mengharapkan bila AHY dapat mencalonkan diri untuk menajdi Ketua Umum Partai Demokrat.
"Kalau bicara figur, karena saya hari ini selain Ketua DPP juga Plt Ketua DPC Demokrat Kabupaten Pakpak Bharat sehingga punya hak suara dalam kongres, dalam diskusi saya dengan banyak rekan sejawat lain sesama Ketua DPC se-Indonesia ini, memang mengharapkan, jika terjadi regenerasi di tubuh partai. Semoga Mas AHY berkenan jadi ketua umum berikutnya," ujar Jansen saat dihubungi, Rabu (19/2/2020).
"Itulah suara dan harapan dari seluruh pengurus DPC Demokrat se-Indonesia ini. Tapi hal ini kembali ke Mas AHY nya kan, mau tidak," Jansen menambahkan.
Baca Juga: Waspada Virus Corono, Kongres Partai Demokrat Bakal Dipersingkat
Menurutnya AHY merupakan sosok yang tepat untuk menggantikan SBY. Satu faktornya ialah karena pengalaman AHY dalam mengurus partai.
"Pasca Pak SBY, sosok yang hari ini bisa mempersatukan partai agar tetap solid ya memang AHY. Selain dia berhasil mengemban amanat sebagai Komandan Kogasma di pemilu lalu, hampir tiga tahun ini dia juga memang terus mutar ke semua daerah menyapa kader," kata Jansen.
Berita Terkait
-
Waspada Virus Corono, Kongres Partai Demokrat Bakal Dipersingkat
-
Demokrat akan Gelar Kongres Gantikan SBY, Waketum: Pasti Berjalan Lancar
-
Sindir Belum Ada Aksi Nyata Soal Corona, Demokrat: Pemerintah Terlalu Pede
-
Bakal Temui SBY di Cikeas, Ini yang Akan Dibahas Presiden PKS
-
Mundur dari Dunia Politik, Ini 5 Polemik yang Pernah Dihadapi Roy Suryo
Terpopuler
- 31 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 18 Desember: Ada Gems dan Paket Penutup 112-115
- Kebutuhan Mendesak? Atasi Saja dengan BRI Multiguna, Proses Cepat dan Mudah
- 5 Skincare untuk Usia 60 Tahun ke Atas, Lembut dan Efektif Rawat Kulit Matang
- 5 Mobil Keluarga Bekas Senyaman Innova, Pas untuk Perjalanan Liburan Panjang
- Kuasa Hukum Eks Bupati Sleman: Dana Hibah Pariwisata Terserap, Bukan Uang Negara Hilang
Pilihan
-
UMP Sumsel 2026 Hampir Rp 4 Juta, Pasar Tenaga Kerja Masuk Fase Penyesuaian
-
Cerita Pahit John Herdman Pelatih Timnas Indonesia, Dikeroyok Selama 1 Jam hingga Nyaris Mati
-
4 HP Murah Rp 1 Jutaan Memori Besar untuk Penggunaan Jangka Panjang
-
Produsen Tanggapi Isu Kenaikan Harga Smartphone di 2026
-
Samsung PD Pasar Tablet 2026 Tetap Tumbuh, Harga Dipastikan Aman
Terkini
-
Dengarkan Keluhan Warga Soal Air Bersih di Wilayah Longsor, Bobby Nasution Akan Bangunkan Sumur Bor
-
Di Balik OTT Bupati Bekasi: Terkuak Peran Sentral Sang Ayah, HM Kunang Palak Proyek Atas Nama Anak
-
Warga Bener Meriah di Aceh Alami Trauma Hujan Pascabanjir Bandang
-
Mutasi Polri: Jenderal Polwan Jadi Wakapolda, 34 Srikandi Lain Pimpin Direktorat dan Polres
-
Tinjau Lokasi Bencana Aceh, Ketum PBNU Gus Yahya Puji Kinerja Pemerintah
-
Risma Apresiasi Sopir Ambulans dan Relawan Bencana: Bekerja Tanpa Libur, Tanpa Pamrih
-
Aktivitas Tambang Emas Ilegal di Gunung Guruh Bogor Kian Masif, Isu Dugaan Beking Aparat Mencuat
-
Sidang Ditunda! Nadiem Makarim Sakit Usai Operasi, Kuasa Hukum Bantah Tegas Dakwaan Cuan Rp809 M
-
Hujan Deras, Luapan Kali Krukut Rendam Jalan di Cilandak Barat
-
Pensiunan Guru di Sumbar Tewas Bersimbah Darah Usai Salat Subuh