Suara.com - Ratri Anindya, pasien nomor 3 positif virus corona Covid-19, kekinian sudah berhasil sembuh dan keluar dari rumah sakit.
Ia berpesan kepada masyarakat Indonesia untuk terus giat melakukan pencegahan agar tak tertular seperti dirinya.
Ratri mengakui, virus corona begitu mematikan karena penyebarannya yang sangat cepat.
Satu-satunya cara agar tak terinfeksi adalah dengan giat melakukan upaya pencegahan.
"Untuk masyarakat, pokoknya kita lakukan gerakan pencegahan saja terus," kata Ratri dikutip dari BBC News -- jaringan Suara.com, Rabu (18/3/2020).
Ia berpesan agar masyarakat untuk rajin berjemur setiap pagi hari. Selain itu, ia merekomendasikan agar meminum air putih yang banyak.
Saat ada seseorang merasakan tidak enak badan, sebaiknya segera mengisolasi diri di rumah.
Sebab, kesehatan menjadi tanggungjawab diri sendiri dan juga dapat berdampak kepada masyarakat luas.
"Kita tidak hanya tanggung jawab terhadap diri sendiri tapi juga lingkungan. Bahaya kalau sampai menyebar ke orang lain," ungkapnya.
Baca Juga: Terlalu Gabut, Cara Pria Ini Ajak Teman Ngopi Bikin Jiwa Miskin Meronta
Sebelumnya, juru bicara pemerintah untuk penanganan Covid-19 Achmad Yurianto mengatakan, sejumlah pasien dinyatakan sembuh dari virus corona. Di antaranya, ketiga pasien dengan nomor kasus 01, 02, dan 03.
Menurut Yurianto, ketiganya sudah negatif dari Covid-19 seusai melalui pemeriksaan laboratorium sebanyak dua kali.
"Artinya secara fisik sudah tidak ada keluhan sama sekali, sudah nampak sehat, dan kemudian secara laboratoris sudah tidak ada lagi virus yang ada di tubuhnya," ucap Yuri di RSPI Prof. dr. Sulianti Saroso, Senin (16/3/2020).
Diketahui, pasien 01 dan pasien 02 adalah anak dan ibu yang pertama kali dinyatakan terpapar virus corona.
Kedua warga asal Depok, Jawa Barat itu tertular dari warga negara asal Jepang yang sempat mendatangi Indonesia. Usia pasien 01 adalah 31 tahu, sementara pasien 02 berumur 64 tahun.
Menteri Kesehatan (Menkes) Terawan Agus Putranto memberikan bingkisan jamu kepada tiga pasien virus corona atau Covid-19 yang telah dinyatakan sembuh.
Berita Terkait
-
Fatwa MUI soal Tiadakan Salat Jumat, Ustaz Yusuf Mansur: Sudah Tepat
-
Masyarakat Banyak Donasi untuk Pasien Corona, Sri Mulyani: Terima Kasih
-
Tiga RS Swasta Dedikasikan Fasilitas untuk Penanganan Virus Corona
-
Kasus Covid-19 Meningkat Pesat di Asia Tenggara, WHO Minta Negara Agresif
-
Saat Diisolasi karena Positif Corona, Ratri Masih Bisa Kerja Pakai Laptop
Terpopuler
- Breaking News! PSSI Resmi Umumkan Pelatih Timnas Indonesia
- 8 City Car yang Kuat Nanjak dan Tak Manja Dibawa Perjalanan Jauh
- 5 Rekomendasi Cushion Mengandung Skincare Anti-Aging Untuk Usia 40 Ke Atas
- Djarum Buka Suara soal Pencekalan Victor Hartono dalam Kasus Dugaan Korupsi Tax Amnesty
- 5 Smartwatch Terbaik untuk Olahraga dan Pantau Detak Jantung, Harga Mulai Rp300 Ribuan
Pilihan
-
Timnas Indonesia: U-17 Dilatih Timur Kapadze, Nova Arianto Tukangi U-20, Bojan Hodak Pegang Senior?
-
Harga Minyak Dunia Melemah, di Tengah Upaya Trump Tekan Ukraina Terima Damai dengan Rusia
-
Indonesia jadi Raja Sasaran Penipuan Lowongan Kerja di Asia Pasifik
-
Kisah Kematian Dosen Untag yang Penuh Misteri: Hubungan Gelap dengan Polisi Jadi Sorotan
-
Kisi-Kisi Pelatih Timnas Indonesia Akhirnya Dibocorkan Sumardji
Terkini
-
Anggota DPR Ini Ingatkan Bahaya Pinjol: Banyak yang Ngira Itu Bisa Selesaikan Masalah, Padahal...
-
Gibran Wakili Prabowo di Forum KTT G20, DPR: Jangan Cuma Hadir, Tapi Ikut Dialog
-
Mahfud MD Sebut Prabowo Marah di Rapat, Bilang Bintang Jenderal Tak Berguna Jika Tidak Bantu Rakyat
-
RUU PPRT 21 Tahun Mandek, Aktivis Sindir DPR: UU Lain Kilat, Nasib PRT Dianaktirikan
-
KSPI Desak RUU PPRT Disahkan: Pekerja yang Menopang Ekonomi Justru Paling Diabaikan
-
Cegat Truk di Tol Cikampek, Polda Metro Bongkar Penyelundupan Pakaian Bekas Impor Rp 4,2 Miliar
-
Detik-detik Mencekam Pesawat Oleng Lalu Jatuh di Karawang, Begini Kondisi Seluruh Awaknya
-
Inovasi Layanan PT Infomedia Nusantara Raih Penghargaan dari Frost & Sullivan
-
PAD Naik Drastis, Gubernur Pramono Pamer Surplus APBD DKI Tembus Rp14 Triliun
-
Pramono Sebut Pengangguran Jakarta Turun 6 Persen, Beberkan Sektor Penyelamat Ibu Kota