Suara.com - PT Kereta Commuter Indonesia (KCI) mengembalikan jadwal operasional seperti biasanya. Alhasil, penerapan physical distancing pun dapat dilakukan oleh para penumpang.
Beragam apresiasi disampaikan para pengguna KRL melalui media sosial Twitter. Meskipun tidak berjarak satu meter setiap orangnya, namun setidaknya para pengguna KRL bisa duduk tanpa berhimpitan.
Seperti yang disampaikan pengguna akun Twitter @lostinlust. Dia menjelaskan dalam gerbong KRL setiap satu deretan kursi hanya diperkenankan diduduki oleh lima orang. Setiap gerbongnya pun diawasi oleh petugas keamanan yang mengatur agar antar penumpang tetap saling berjarak.
"Duduknya sebaris cuma boleh 5 orang biar ada jarak. Terus tiap pintu gerbong dijagain. Kalau sudah kira-kira pada mepet duduknya, dilarang masuk dan disuruh terus cari gerbong lain. Ya walaupun masih ada aja yang colongan masuk dan dudukin space kosong but still great job @CommuterLine @KAI12," ujar pengguna akun Twitter @lostinlust pada Selasa (23/3/2020).
Metode physical distancing juga mulai diterapkan oleh PT KCI di area stasiun. Tampak dari sebuah foto, kursi yang ditujukan untuk penumpang menunggu kedatangan kereta diberi tanda X sebagai bentuk dilarang untuk diduduki agar bisa berjarak.
"Bentuk penerapan social (and physical) distancing di stasiun KRL. Semoga penerapan ini dipatuhi sama-semua penumpang krl. Terima kasih @CommuterLine," kata pengguna akun Twitter @popsiepops.
Akan tetapi, tidak setiap orang bisa langsung menerapkan physical distancing. Seperti yang dikeluhkan oleh salah satu pengguna akun Twitter @adul2309. Sembari mengunggah foto, ia menjelaskan meskipun ada penerapan physical distancing dengan tidak mengisi kursi kosong yang ditentukan, namun tetap saja ada yang memanfaatkannya untuk diisi.
"@CommuterLine @AnkerTwiter susah sepertinya melakukan social distancing karena tiap ada celah buat duduk langsung di isi," cuit @adul2309.
Baca Juga: Pengguna KRL Commuter Line Apresiasi Jadwal Kembali Seperti Semula
Berita Terkait
-
Pengguna KRL Commuter Line Apresiasi Jadwal Kembali Seperti Semula
-
Panen Kritikan, Jadwal Perjalanan KRL Kembali Normal Sore Nanti
-
Penumpang Berjubel dan Berdesakan, Jadwal KRL Normal Kembali
-
Menumpuk karena Jam Dibatasi, Penumpang KRL: Risiko Tertular Corona Besar
-
Perubahan Jadwal KRL Bikin Penuh Sesak, Warganet Ngamuk di Twitter
Terpopuler
- Erick Thohir Umumkan Calon Pelatih Baru Timnas Indonesia
- 4 Daftar Mobil Kecil Toyota Bekas Dikenal Ekonomis dan Bandel buat Harian
- 5 Lipstik Transferproof untuk Kondangan, Tidak Luntur Dipakai Makan dan Minum
- 5 Rekomendasi Sepatu Running Selevel Adidas Adizero Versi Lokal, Lentur dan Kuat Tahan Beban
- 8 City Car yang Kuat Nanjak dan Tak Manja Dibawa Perjalanan Jauh
Pilihan
-
Timnas Indonesia: U-17 Dilatih Timur Kapadze, Nova Arianto Tukangi U-20, Bojan Hodak Pegang Senior?
-
Harga Minyak Dunia Melemah, di Tengah Upaya Trump Tekan Ukraina Terima Damai dengan Rusia
-
Indonesia jadi Raja Sasaran Penipuan Lowongan Kerja di Asia Pasifik
-
Kisah Kematian Dosen Untag yang Penuh Misteri: Hubungan Gelap dengan Polisi Jadi Sorotan
-
Kisi-Kisi Pelatih Timnas Indonesia Akhirnya Dibocorkan Sumardji
Terkini
-
Roy Suryo 'Disikat' Polisi, Dicekal ke Luar Negeri Malah Cuma Senyum: Misi di Australia Beres!
-
MK Batalkan Skema HGU 190 Tahun di IKN, DPR Usulkan Prabowo Terbitkan Perppu
-
Lebih Dekat, Lebih Hijau: Produksi LPG Lokal untuk Tekan Emisi Transportasi Energi
-
Gibran Wakilkan Pidato Presiden di KTT G20, Ini Alasan Prabowo Tak Pergi ke Afrika Selatan
-
Profil Irjen Argo Yuwono: Jenderal Kepercayaan Kapolri Ditarik dari Kementerian Buntut Putusan MK
-
Hadiri KTT G20 di Afsel, Gibran akan Berpidato di Depan Pemimpin Dunia
-
KPK Buka-bukaan Asal Duit Rp300 M di Kasus Taspen: Bukan Pinjam Bank, Tapi dari Rekening Penampungan
-
Harapan Driver Ojol Selepas Nasib Mereka Dibahas Prabowo dan Dasco di Istana
-
Analis: Masa Depan Politik Budi Arie Suram Usai Ditolak Gerindra dan PSI
-
Soal Anggota Polri Aktif di Kementan, Menteri Amran: Justru Sangat Membantu