Suara.com - Sudjiatmi Notomihardjo, Ibunda Presiden Jokowi meninggal, Rabu (25/3/2020). Pendakwah kondang Ustaz Yusuf Mansur memiliki kesan mendalam dari sosok almarhumah ini.
Melalui akun jejaring sosial Instagram miliknya, @yusufmansurnews, Yusuf Mansur membeberkan amalan Sudjiatmi Notomihardjo atau yang karib disapa Eyang Noto semasa hidup.
Menurut Yusuf Mansur, Sudjiatmi sering mengingatkan dirinya untuk memperbanyak puasa, jaga makanan dan olahraga. Pun demikian, kata dia, Jokowi pernah bilang kepadanya bahwa sang ibunda sering puasa dan olahraga.
"Usia 77 Eyang sangat terlihat muda. Bahkan Eyang sering ngingetin saya, banyak puasa, jaga makan, dan olahraga. Pak @Jokowi pernah bilang ke saya juga. Kayak Eyang tuh. Puasa, dan olahraga," tulis Yusuf Mansur seperti dikutip Suara.com dari akun Instagram miliknya.
Selain itu, tulis Yusuf Mansur, Sudjiatmi juga tidak luput menunaikan ibadah salat malam saban harinya. Kata Yusuf Mansur, almarhumah juga menjalani salat subuh berjamaah di masjid selama 20 tahun terakhir.
"Salat malamnya juga tiap malam. Tapi waktu saya bilang yang gini-gini dianggep bohong. Dua puluhan tahun, beliau salat berjamaah shubuh, dari cerita-cerita beliau, dan diaminin Pak Parmin, tetangga beliau, yang jadi salah satu Pimpinan DQ Solo," tulis Yusuf Mansur.
Kata Yusuf Mansur, sejak Jokowi masih muda, Sudjiatmi memiliki ritual membacakan anaknya itu surat Al Ikhlas sebanyak 100 kali setiap malam. Hingga Jokowi menjadi presiden, almarhumah tak pernah setop membacakan surat itu.
"Beliau pun sejak zaman Pak Jokowi muda, bacain 100 Qulhu tiap malam. Sampai Pak Jokowi jadi Presiden, nggak berenti bacain. Ini pun saya dianggep ngada-ngada. Padahal waktu cerita-cerita itu, saya liat ketulusan. Lagi bicara gimana amalannya dari seorang ibu? Sampai anak-anaknya sukses-sukses. Ya di antaranya itu," tulis Yusuf Mansur.
Yusuf Mansur menuliskan, Sudjiatmi selalu mengingatkan dirinya untuk sering mendoakan anak. Ketika ditanya adakah zikir khusus dari Sudjiatmi, dia hanya bilang Al Fatihah dan Al Ikhlas.
Baca Juga: Habis Update Pasien Virus Corona, Khofifah Berduka Ibunda Jokowi Meninggal
"Eyang sendiri ngingetin saya. Untuk sering-sering doain anak. Dan ada amalan atau zikir khusus. 'Eyang cuma bisa Al Fatihah dan Qulhu, ya itu aja yang Eyang bacain banyak-banyak. Sehari semalam, 100 kali," tulis Yusuf Mansur.
Ketika mencoba amalan itu, Yusuf Mansur mengaku hanya kuat selama empat hari. "Saya sama istri pernah nyoba baca. Hanya kuat 4 hari. Abis itu lupa, sibuk, lalai," tulis Yusuf Mansur.
"Selamat jalan Eyang... Kami mendoakan Eyang..." tutup Yusuf Mansur.
Berita Terkait
-
Habis Update Pasien Virus Corona, Khofifah Berduka Ibunda Jokowi Meninggal
-
Ibu Presiden Jokowi Meninggal, Sejumlah Publik Figur Ungkap Duka Cita
-
Jokowi Hanya 15 Menit di RS DKT Solo, Langsung Bawa Jenazah Sang Ibu Pulang
-
Ibunda Wafat, Penampakan Jokowi Saat Tiba di RST Slamet Riyadi Surakarta
-
Terungkap! Alasan Menteri Tak Boleh ke Solo Melayat Ibunda Jokowi Meninggal
Terpopuler
- Belajar dari Tragedi Bulan Madu Berujung Maut, Kenali 6 Penyebab Water Heater Rusak dan Bocor
- Penampakan Rumah Denada yang Mau Dijual, Lokasi Strategis tapi Kondisinya Jadi Perbincangan
- Prabowo Disebut Ogah Pasang Badan untuk Jokowi Soal Ijazah Palsu, Benarkah?
- 3 Shio Paling Beruntung Pekan Ketiga 13-19 Oktober 2025
- Reaksi Kocak Amanda Manopo Ditanya Malam Pertama Usai Menikah: Kita Coba Hari Ini
Pilihan
-
Warisan Utang Proyek Jokowi Bikin Menkeu Purbaya Pusing: Untungnya ke Mereka, Susahnya ke Kita!
-
Tokoh Nasional dan Kader Partai Lain Dikabarkan Gabung PSI, Jokowi: Melihat Masa Depan
-
Proyek Rp65 Triliun Aguan Mendadak Kehilangan Status Strategis, Saham PANI Anjlok 1.100 Poin
-
Pundit Belanda: Patrick Kluivert, Alex Pastoor Cs Gagal Total
-
Tekstil RI Suram, Pengusaha Minta Tolong ke Menkeu Purbaya
Terkini
-
'Auditnya Menyusul Belakangan,' Serangan Balik Kubu Nadiem Usai Kalah di Praperadilan
-
Berkontribusi bagi Keamanan dan Kesejahteraan, BPJS Kesehatan Masuk Nominasi Nobel Perdamaian
-
Percepat Pembangunan Papua, Mendagri Tekankan Pentingnya Sinkronisasi Program Pusat dan Daerah
-
KPK Ungkap Korupsi JTTS Direncanakan Bintang Perbowo Jauh Sebelum Jadi Bos Hutama Karya
-
Kepala SMAN 1 Cimarga Tampar Murid Gegara Merokok, Ratusan Siswa Mogok Belajar
-
Mempelai Pria Ini Gagal Patahkan Batako Pakai Kepala, Endingnya di Luar Dugaan
-
'Mangkir Berjamaah?' 4 Saksi Korupsi Digitalisasi SPBU Kompak Absen dari Panggilan KPK
-
Kalah Praperadilan, Kubu Nadiem 'Sentil' Hakim Cuma Hitung Alat Bukti Tidak Uji Substansi
-
Tragis! Mahasiswa Unpad Tewas dalam Kecelakaan Maut di Tol Cisumdawu, Mobil Hangus Terbakar
-
Dorong Pengembangan Energi Hijau, Pemda Bengkulu Dukung PLN Kembangan PLTP Hululais & Kepahiang