Suara.com - Kepala Dinas Kesehatan (Kadinkes) Sulawesi Selatan, dr Ichsan Mustari dinyatakan positif terinfeksi virus corona Covid-19.
Lelakiyang menjadi Juru Bicara Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 untuk wilayah Sulsel itu mengatakan lewat video, dirinya positif terinfeksi virus corona.
Video tersebut lantas diunggah ulang oleh pengguna Instagram @makassar_iinfo. Dalam video tersebut, dr Ichsan terlihat sehat. Ia mengaku bahwa meski positif, saat ini dirinya dalam kondisi sehat tanpa gejala.
"Melalui rekaman video ini kami ingin menyampaikan bahwa sesuai pemberitaan media terkait kondisi saya saat ini, pertama bahwa saya saat ini dalam keadaan sehat wal afiat, tidak demam, tidak batuk, maupun sesak," ujar dr Ichsan dalam video.
Ia mengaku positif terinfeksi virus corona usai melakukan tes PCR.
"Berdasarkan pemeriksaan PCR, untuk diagnosis COVID-19 pada diri saya, hasilnya positif," terangnya.
Dokter Ichsan juga meminta agar rekan-rekan kerja yang sempat melakukan kontak dengannya dalam beberapa hari terakhir untuk melakukan physical distancing atau tidak melakukan kontak fisik.
"Kepada keluarga, sahabat, dan staf di kantor yang beberapa hari ini atau beberapa hari sebelumnya pernah kontak dengan saya, kami mohon maaf untuk tidak panik. Tapi kiranya bisa melakukan physical distancing dengan orang sekitar," ujarnya.
Ia juga mengingatkan jika selama 14 hari ke depan ternyata timbul gejala maka rekan-rekan, keluarga, dan sahabat yang pernah melakukan kontak dengannya dalam beberapa waktu terakhir diminta untuk melakukan pemeriksaan Covid-19.
Baca Juga: 4 Kebijakan Pemda Tangani Corona, dari Tegal Lockdown hingga Hotel Gratis
"Dalam masa waktu 14 hari seandainya timbul gejala, maka sebaiknya segera melakukan pemeriksaan dini," pungkasnya.
Sementara itu, dengan adanya kabar ini maka per Jumat (27/3/2020), jumlah pasien positif corona di Sulawesi Selatan menjadi 27 kasus.
Berita Terkait
-
Ariana Grande Idap Salah Satu Virus Mematikan, Mendadak Batal Hadiri Acara
-
Kasus TBC di Jakarta Capai 49 Ribu, Wamenkes: Kematian Akibat TBC Lebih Tinggi dari Covid-19
-
Pulihkan Nama Baik, Presiden Prabowo Beri Rehabilitasi Dua Guru Korban Kriminalisasi Asal Luwu Utara
-
Wakil Ketua DPD RI: Capaian 50% Penerima Manfaat MBG Harus Menstimulasi Kemandirian Pangan Daerah
-
Pertamina Tunjuk Muhammad Baron Jadi Juru Bicara
Terpopuler
- Breaking News! PSSI Resmi Umumkan Pelatih Timnas Indonesia
- 5 HP Murah RAM 8 GB Memori 256 GB untuk Mahasiswa, Cuma Rp1 Jutaan
- Timnas Indonesia: U-17 Dilatih Timur Kapadze, Nova Arianto Tukangi U-20, Bojan Hodak Pegang Senior?
- 5 Sunscreen Terbaik Mengandung Kolagen untuk Usia 50 Tahun ke Atas
- 8 Lipstik yang Bikin Wajah Cerah untuk Ibu Rumah Tangga Produktif
Pilihan
-
Vinfast Limo Green Sudah Bisa Dipesan di GJAW 2025, Ini Harganya
-
Timnas Indonesia: U-17 Dilatih Timur Kapadze, Nova Arianto Tukangi U-20, Bojan Hodak Pegang Senior?
-
Harga Minyak Dunia Melemah, di Tengah Upaya Trump Tekan Ukraina Terima Damai dengan Rusia
-
Indonesia jadi Raja Sasaran Penipuan Lowongan Kerja di Asia Pasifik
-
Kisah Kematian Dosen Untag yang Penuh Misteri: Hubungan Gelap dengan Polisi Jadi Sorotan
Terkini
-
KPK Tancap Gas Sidik Korupsi Bansos, Meski Rudi Tanoe Terus Ajukan Praperadilan
-
Malam Penganugerahan Pegadaian Media Awards 2025 Sukses Digelar, Ini Daftar Para Jawaranya
-
Sekjen PBNU Minta Pengurus Tenang di Tengah Isu Pelengseran Gus Yahya dari Kursi Ketua Umum
-
Kader Muda PDIP Ditantang Teladani Pahlawan: Berjuang Tanpa Tanya Jabatan
-
Kementerian PU Tingkatkan Kapasitas Petugas Pelayanan Publik
-
Bukan Cuma Guru Ngaji, Ketua Kelompok Pengajian di Jember Kini Dapat Uang Insentif
-
Siswa Mengadu soal Perundungan di Sekolah, Wagub Rano Karno Janji Usut Tuntas
-
Mendagri Harap Karang Taruna Jadi Motor Penggerak Perubahan Desa
-
Tak Terima Jadi Tersangka, Kakak Hary Tanoe Kembali Ajukan Praperadilan Lawan KPK
-
Hadiri Acara 50 Tahun Kemerdekaan Republik Angola, Mendagri: Kehormatan Besar bagi Rakyat Indonesia