Suara.com - PT Kereta Api Indonesia Daop 1 Jakarta memberlakukan pembatalan operasional atau batal jalan pada pelayanan 21 jadwal KA Lokal dalam kurun waktu 1 April sampai dengan 30 April 2020.
"Kebijakan pembatalan perjalanan KA Lokal itu, karena volume pengguna jasa mengalami penurunan cukup signifikan hingga 70 persen," kata Kepala Humas PT KAI Daop 1 Jakarta Eva Chairunisa dalam keteranganya pers, Senin (31/3/2020).
Mereka para calon penumpang KA Lokal yang dibatalkan perjalananya pada kurun waktu tersebut dapat mengajukan pengembalian bea tiket secara penuh 100 % di luar bea pesan.
PT KAI Daop 1 Jakarta mengimbau agar calon penumpang yang melakukan pembatalan tiket secara online di aplikasi KAI Access versi terbaru.
Menurut dia, sebelum jadwal pembatalan diberlakukan, tentunya seluruh calon penumpang yang membeli tiket pada jadwal KA yang dibatalkan sudah diberikan informasi terlebih dahulu melalui layanan informasi pelanggan.
Adapun, 21 KA Lokal keberangkatan dari Stasiun Bogor Paledang, Sukabumi, Merak dan Rangkasbitung yang mengalami pembatalan perjalanan KA antara lain KA 221 Pangrango (Sukabumi-Bogor) keberangkatan 05.15 WIB batal 1-30 April 2020, KA 222 Pangrango (Bogor- Sukabumi) keberangkatan 07.50 WIB batal 1-30 April 2020, KA 225 Pangrango (Sukabumi-Bogor) keberangkatan 10.25 WIB batal 1-30 April 2020.
KA 226 Pangrango (Bogor-Sukabumi) keberangkatan 13.10 WIB batal 1-30 April 2020, KA 229 Pangrango (Sukabumi-Bogor) keberangkatan 15.45 WIB batal 1-30 April 2020, KA 230 Pangrango (Bogor-Sukabumi) keberangkatan 18.30 WIB batal 1-30 April 2020 dan KA 498 Siliwangi (Sukabumi-Cianjur) keberangkatan 05.45 WIB batal 1-30 April 2020.
Selanjutnya, KA 500 Siliwangi (Sukabumi-Cianjur) keberangkatan 10.55 WIB batal 1-30 April 2020, KA 502 Siliwangi (Sukabumi-Cianjur) keberangkatan 16.15 WIB batal 1-30 April 2020 dan KA A 502 Siliwangi (Sukabumi-Cianjur) keberangkatan 16.15 WIB batal 1-30 April 2020.
Sementara itu, KA 485 Lokal Merak (Merak-Rangkasbitung) keberangkatan 04.55 WIB batal 1-14 April 2020, KA 486 Lokal Merak (Rangkasbitung-Merak) keberangkatan 04.55 WIB batal 1-14 April 2020.
Baca Juga: 264.719 Tiket Kereta Api Telah Dibatalkan Penumpang
KA 487 Lokal Merak (Merak-Rangkasbitung) keberangkatan 07.40 WIB batal 1-14 April 2020 dan KA 488 Lokal Merak (Rangkasbitung-Merak) keberangkatan 07.50 WIB batal 1-14 April 2020.
KA 489 Lokal Merak (Merak-Rangkasbitung) keberangkatan 10.20 WIB batal 1-14 April 2020, KA 490 Lokal Merak (Rangkasbitung-Merak) keberangkatan 12.55 WIB batal 1-14 April 2020, KA 491 Lokal Merak (Merak-Rangkasbitung) keberangkatan 15.50 WIB batal 1-14 April 2020, KA 492 Lokal Merak (Rangkasbitung-Merak) keberangkatan 15.50 WIB batal 1-14 April 2020.
KA 493 Lokal Merak (Merak-Rangkasbitung) keberangkatan 18.25 WIB batal 1-14 April 2020, KA 494 Lokal Merak (Rangkasbitung-Merak) keberangkatan 18.25 WIB batal1-14 April 2020, KA 495 Lokal Merak (Merak-Rangkasbitung) keberangkatan 21.10 WIB BATAL 1-14 April 2020 dan KA 496 Lokal Merak (Rangkasbitung-Merak) keberangkatan 20.50 WIB BATAL 1-14 April 2020.
Sumber: Antara
Berita Terkait
-
264.719 Tiket Kereta Api Telah Dibatalkan Penumpang
-
21 Perjalanan KA Lokal Dibatalkan 1 April, Pelanggan Diminta Lakukan Refund
-
Mulai 1 April, KAI Hentikan Perjalanan Kereta Sukabumi-Bogor dan Cianjur
-
KAI Batalkan Perjalanan 28 Kereta Jarak Jauh hingga 1 Mei, Ini Daftarnya
-
KAI Stop Sementara Layanan Pengiriman Binatang
Terpopuler
- Prabowo Disebut Ogah Pasang Badan untuk Jokowi Soal Ijazah Palsu, Benarkah?
- 3 Shio Paling Beruntung Pekan Ketiga 13-19 Oktober 2025
- 5 Rekomendasi Sunscreen Mengandung Kolagen untuk Hilangkan Kerutan, Murah Meriah Mudah Ditemukan
- 6 Hybrid Sunscreen untuk Mengatasi Flek Hitam di Usia Matang 40 Tahun
- 22 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 12 Oktober: Klaim Pemain 112-113 dan Jutaan Koin
Pilihan
-
Bikin Geger! Gunung Lawu Dilelang jadi Proyek Geothermal, ESDM: Sudah Kami Keluarkan!
-
Uang MBG Rp100 T Belum Cair, Tapi Sudah Dibalikin!, Menkeu Purbaya Bingung
-
6 Rekomendasi HP 2 Jutaan Kamera Terbaik Oktober 2025
-
Keuangan Mees Hilgers Boncos Akibat Absen di FC Twente dan Timnas Indonesia
-
6 Rekomendasi HP Murah Tahan Air dengan Sertifikat IP, Pilihan Terbaik Oktober 2025
Terkini
-
Misteri Suap Digitalisasi Pendidikan: Kejagung Ungkap Pengembalian Uang dalam Rupiah dan Dolar
-
Usai Insiden Al Khoziny, Pemerintah Perketat Standar Keselamatan Bangunan Pesantren
-
Kalah Praperadilan, Pulih dari Operasi Ambeien, Nadiem: Saya Siap Jalani Proses Hukum
-
PLN Siap Jadi Motor Dekarbonisasi, Hashim Djojohadikusumo Tegaskan Posisi RI di Paris Agreement
-
Berapa Kekayaan Eric Trump yang Ingin Ditemui Prabowo Subianto?
-
Kecewa Timnas Gagal Lolos Piala Dunia 2026, Presiden Prabowo Minta Kluivert 'Ditendang?'
-
BPJS Kesehatan Apresiasi 110 Badan Usaha Lewat Penghargaan Satya JKN Award 2025
-
Berkontribusi bagi Keamanan dan Kesejahteraan, BPJS Kesehatan Masuk Nominasi Nobel Perdamaian
-
Misteri Kematian Andri di Kali Green Crout: Keluarga Tolak Dugaan Tawuran, Ungkap Banyak Kejanggalan
-
Ahli Forensik Digital Pertanyakan Kepakaran Rismon yang Tanggapi Kasus Kematian Mirna Salihin