Suara.com - DPRD Jakarta meminta Gubernur Anies Baswedan tak memberikan bantuan dalam bentuk uang tunai kepada warga yang terdampak virus corona atau Covid-19. Ia meminta agar masyarakat diberikan bantuan pangan.
Hal ini dikemukakan oleh Anggota DPRD Jakarta dari fraksi Demokrat, Mujiyono. Menurutnya bantuan tunai rawan disalahgunakan oleh penerima. Selain itu penganggarannya juga rentan dikorupsi.
"Kalau saya sih BLT kurang sepakat ya, karena kalau masyarakat pegang duit itu pertama tentumya harus ada pengelolaan tetap, harus melibatkan KPK kalau dana bencana dikorupsi kan bikin sakit kepala," ujar Mujiyono saat dihubungi, Kamis (2/4/2020).
Ia menyatakan bantuan pangan lebih memungkinkan dan lebih efektif untuk disalurkan. Mujiyono juga menyatakan sudah memeriksa persediaan pangan Jakarta yang cukup untuk dua bulan ke depan.
"Menurut saya pangan, saya juga menyampaikan pendapat by data, minta referensi dan cek update juga, kebutuhan pangan kita di Jakarta Foodstation juga utk 2 bulan ke depan," jelasnya.
Selain itu, dalam proses penyaluran bantuan ia menyarankan menggunakan ojek online kepada masyarakat. Ia tak memungkiri ojol yang merupakan pekerja sektor nonformal menghadapi kesulitan di masa penyebaran corona ini.
Dengan menggandeng ojol, maka mereka akan mendapatkan pendapatan tambahan. Pasalnya, jumlah ojol tidak sedikit, menurutnya jumlahnya di Jakarta mencapai lebih dari satu juta orang.
"Nah mereka itu rata-rata pendapatannya Rp 4,2 sampai 4,9 juta kalo rata-rata penghasilannya 160 ribu. Kalau mereka berperan untuk mendistribusikan itu dari rumah ke rumah tentunya harus dikoordinasikan dengan baik," pungkasnya.
Sebelumnya, Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan tak memungkiri banyak warganya yang ekonominya terdampak karena virus corona telah meluas. Karena itu ia merencanakan memberikan bantuan tunai kepada warga DKI.
Baca Juga: Jokowi Instruksikan Segera Eksekusi Paket Bantuan Pemerintah Saat Corona
Anies mengatakan pemberian bantuan ini masih dalam tahap perencanaan. Ia juga tengah membahas bersama Pemerintah Pusat soal detail kebijakannya ini.
"Kami bersama dengan Pemerintah Pusat sedang menggodok detail kebijakan terkait dengan bantuan untuk masyarakat akibat kondisi perekonomian yang menurun," ujar Anies di Balai Kota, Jakarta Pusat, Selasa (31/3/2020).
Berita Terkait
-
Diusir Warga Satu Kampung, 7 TKA China Diterbangkan Kembali ke Jakarta
-
Purwakarta akan Batasi Bus AKDP dari Jakarta, Cegah Penularan Virus Corona
-
Operasional Terminal di Jakarta Masih Normal, Tapi Sudah Sepi Penumpang
-
Sempat ke Jakarta, PDP Covid-19 Asal Gresik Meninggal Dunia
-
Cerita Penggali Kubur di Jakarta Saat Corona, Sehari Gali 15 Liang Lahat
Terpopuler
- Pecah Bisu Setelah Satu Dekade, Ayu Ting Ting Bongkar Hubungannya dengan Enji Baskoro
- 17 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 20 September: Klaim Pemain 110-111 dan Jutaan Koin
- Nasib Aiptu Rajamuddin Usai Anaknya Pukuli Guru, Diperiksa Propam: Kau Bikin Malu Saya!
- Korban Keracunan MBG di Yogyakarta Nyaris 1000 Anak, Sultan Akhirnya Buka Suara
- Momen Thariq Halilintar Gelagapan Ditanya Deddy Corbuzier soal Bisnis
Pilihan
-
Drama Bilqis dan Enji: Ayu Ting Ting Ungkap Kebenaran yang Selama Ini Disembunyikan
-
Rapor Dean James: Kunci Kemenangan Go Ahead di Derby Lawan PEC Zwolle
-
Nostalgia 90-an: Kisah Tragis Marco Materazzi yang Nyaris Tenggelam di Everton
-
5 Rekomendasi HP 1 Jutaan Memori 256 GB Terbaru September 2025
-
Perbandingan Spesifikasi Redmi 15C vs POCO C85, Seberapa Mirip HP 1 Jutaan Ini?
Terkini
-
Berkas Lengkap, Gugatan Rp125 Triliun ke Gibran Bakal Lanjut ke Mediasi Pekan Depan
-
Ribuan Anak Keracunan Gegara MBG, Anggaran Rp71 T Mengendap, DPR: Serahkan Saja ke Sekolah
-
Geger Bocah 8 Tahun di Penjaringan Jakut Membusuk di Indekos: Tubuh Banjir Darah dan Tanpa Busana!
-
Menkeu Purbaya Tolak Tax Amnesty, Apa Itu Pengampunan Pajak yang Bisa 'Sucikan' Harta Orang Kaya?
-
Tax Amnesty Jilid 3 Terancam Batal, Menkeu Purbaya Sebut Kebijakan Bikin Wajib Pajak 'Kibul-Kibul'
-
Kembali Diperiksa KPK usai Sita Uang Rp3 Miliar, Nasib Bupati Pati Sudewo di Ujung Tanduk?
-
Cak Imin Bicara Hal Mengerikan Usai Anak Muda Lebih Pilih PNS daripada Jadi Petani Menderita
-
Prabowo Berpidato Ketiga di Sidang Majelis Umum PBB, Bicara Usai Donald Trump
-
Diusir Usai Gunakan Baju Bendera Palestina, Legislator Belanda Ganti Baju dengan Corak Semangka
-
Ribuan Buruh Kepung DPR Hari Ini, 5.367 Aparat Dikerahkan Amankan Aksi Tolak Upah Murah!