Suara.com - Seorang anggota DPRD Provinsi Sumatera Barat (Sumbar) dari Fraksi Partai Demokrat, Jefri Masrul, disebut mengemudi mobil dalam keadaan mabuk.
Akibat ulahnya itu, sang wakil rakyat itu nyaris menabrak Kepala Seksi Operasional Komando Resor Militer (Korem) 032/Wirabraja, Kolonel Sugiono, di Jalan Jenderal Sudirman Kota Padang.
"Betul. Jefri Masrul," ujar Sugiono saat dihubungi Covesia (jaringan Suara.com) via telepon, Rabu (8/4/2020).
Dia menceritakan, peristiwa itu dialaminya, Selasa (7/4/2020) sekitar pukul 00.30 WIB.
"Waktu itu saya habis mengecek anggota jaga Korem. Ada anggota TNI yang juga sedang menertibkan anak-anak yang mengendarai sepeda motor kencang-kencang di depan Korem. Terus, saya ingin pulang," katanya.
Tiba-tiba, dari arah Kantor Gubernur Sumbar menuju arah Bank Indonesia, ada mobil melaju kencang.
"Disuruh berhenti oleh anggota TNI yang ada di depan Korem. Dia tidak mau. Mobil berjalan zig-zag. Saya kejar. Saya berhenti di tengah-tengah jalan agar dia mau berhenti. Dia hampir menabrak saya. Saya pukul kap mesin mobilnya baru dia berhenti. Anggota yang lihat saya hampir tertabrak mengejar mobil lalu menyuruh orang di dalamnya untuk turun," ujarnya menjelaskan.
Orang yang mengendarai mobil itu akhirnya benar-benar keluar dari kendaraannya.
"Dia tidak mengenakan baju, telanjang badan, bau minuman alkohol. Ketika ditanya sama anggota saya dari mana, dia berkata, 'Kamu jangan sembarang ya sama saya. Bapak tidak tahu saya ini siapa? Saya ini anggota dewan'. Terus kalau mau anggota dewan, saya jawab, 'Kamu mau apa? Sekarang kan sudah jam setengah satu. Tahu kan sekarang ada instruksi tentang larangan jam malam (dari Pemerintah Kota Padang)?'," cerita Sugiono.
Baca Juga: Cegah Wabah Corona, Kemenag Sumbar Imbau Tiadakan Salat Tarawih di Masjid
Saat ditanyakan apakah benar lelaki yang telanjang badan, bau alkohol, dan mengendarai mobil ugal-ugalan tersebut adalah Jefri Masrul, Sugiono menjawab,
"Betul."
Selain Jefri Masrul, kata Sugiono, ada seorang lelaki dan 3 perempuan di dalam mobil itu.
"Di dalam mobil, juga ditemukan minuman keras jenis anggur merah," ungkapnya.
Untuk menghindari hal-hal yang tidak diinginkan, Sugiono lalu menghubungi Kapolresta Padang.
"Saya hubungi Kapolresta untuk mengambil orang itu. Agar tidak banyak orang. Takutnya jadi ribut," katanya.
Dia menyerahkan kasus tersebut kepada pihak kepolisian.
Berita Terkait
-
Lelaki Mendadak Terkapar Meninggal di Jalan, Jasad Dievakuasi Tim Pakai APD
-
Jadi Penyebab Warganya Mudik, Tiket Murah Lion Air Buat Walkot Padang Geram
-
Mulai Hari Ini, Akses Kendaraan di Kota Padang Mulai Dibatasi
-
Pemkot Padang Berlakukan Jam Malam kepada Warganya Selama Wabah Corona
-
Satu Warganya Terinfeksi, Padang Langsung KLB Virus Corona
Terpopuler
- 7 Mobil Bekas Keluarga 3 Baris Rp50 Jutaan Paling Dicari, Terbaik Sepanjang Masa
- JK Kritik Keras Hilirisasi Nikel: Keuntungan Dibawa Keluar, Lingkungan Rusak!
- Nikmati Belanja Hemat F&B dan Home Living, Potongan Harga s/d Rp1,3 Juta Rayakan HUT ke-130 BRI
- 5 Sepatu Running Lokal Selevel Asics Original, Kualitas Juara Harga Aman di Dompet
- Nikmati Segarnya Re.juve Spesial HUT ke-130 BRI: Harga Istimewa Mulai Rp13 Ribu
Pilihan
-
Resmi Melantai di Bursa, Saham Superbank Melambung Tinggi
-
Jadwal dan Link Streaming Nonton Rizky Ridho Bakal Raih Puskas Award 2025 Malam Ini
-
5 HP RAM 6 GB Paling Murah untuk Multitasking Lancar bagi Pengguna Umum
-
Viral Atlet Indonesia Lagi Hamil 4 Bulan Tetap Bertanding di SEA Games 2025, Eh Dapat Emas
-
6 HP Snapdragon RAM 8 GB Termurah: Terbaik untuk Daily Driver Gaming dan Multitasking
Terkini
-
Misteri Kematian Bocah 9 Tahun di Cilegon, Polisi Dalami Dugaan Pembunuhan dan Perampokan Sadis!
-
Menteri Mukhtarudin: Siapkan 500.000 Pekerja Migran Indonesia pada 2026
-
Truk Kontainer Mogok di Tanjung Duren, Sejumlah Rute Transjakarta Pagi Ini Terlambat
-
Polda Metro Jaya Tutup UKW 2025, 77 Wartawan Dinyatakan Kompeten
-
Begini Respons Mendagri Soal Aksi Warga Aceh Kibarkan Bendera Putih
-
Kepala Daerah Papua Diminta Jaga Raja Ampat, Prabowo: Jangan Sampai Dirusak Wisatawan!
-
Presiden Prabowo Sudah Teken PP, Begini Formula Kenaikan Upah 2026 yang Akan Berlaku
-
Tolak Politik Upah Murah, Puluhan Ribu Buruh Siap Kepung Istana pada 19 Desember
-
KPK Periksa Gus Yaqut soal Aliran Dana PIHK Hingga Kerugian Negara
-
Antrean Panjang di Stasiun, Kenapa Kereta Api Selalu Jadi Primadona di Periode Libur Panjang?