Suara.com - Kota Banjarmasin Provinsi Kalimantan Selatan (Kalsel) dikabarkan tengah mengajukan proses penerapan pembatasan sosial berskala besar (PSBB).
Wali Kota Ibnu Sina mengatakan, pihaknya bahkan sudah mengajukan surat kepada Gubernur Kalsel Sahbirin Noor dan Kementerian Kesehatan untuk memuluskan langkah tersebut.
Secara prinsip, kata Ibnu, pemerintah pusat sangat terbuka kepada daerah yang ingin mengusulkan PSBB. Dia menyebut, yang terpenting sudah langsung menyertakan rencana aksi ketika mengajukan usulan tersebut.
“Karena ini bukan cuma masalah kesehatan saja. Ini kompleks. Macam-macam persoalan,” katanya seperti dilansir Kanal Kalimantan-jaringan Suara.com pada Kamis (9/4/2020).
Untuk diketahui, saat ini tercatat 10 daerah, termasuk DKI Jakarta, telah mengajukan penerapan PSBB kepada Kementerian Kesehatan.
Daerah tersebut terbagi menjadi dua cluster besar yakni Timika, Sorong, Fakfak, di wilayah timur Indonesia. Sedangkan cluster lainnya adalah Bekasi, Kabupaten Bogor, Kota Bogor, Depok, Tangerang, Tangerang Selatan di sekitar ibu kota negara.
“Yang saya sudah lihat suratnya secara langsung itu Sorong, Fakfak, Timika. Yang sekitar Jakarta saya belum saya lihat. Tapi mereka sudah bilang ke saya,” ujar juru bicara pemerintah terkait penanganan covid-19 Achmad Yurianto, Rabu (8/4/2020).
Yuri menambahkan, Gubernur Riau juga sudah menyampaikan untuk mengajukan PSBB untuk wilayah Dumai.
Setelah pemerintah daerah menyampaikan usulan secara resmi, pemerintah pusat akan melakukan kajian dan penilaian apakah daerah tersebut layak untuk diberikan izin pemberlakukan PSBB.
Baca Juga: PSBB Resmi Berlaku, Anies: Semua Kegiatan Ibadah Dilakukan di Rumah
“Proses penilaian paling butuh sehari saja. Kan datanya sudah ada semua."
Berita Terkait
-
PSBB Resmi Berlaku, Anies: Semua Kegiatan Ibadah Dilakukan di Rumah
-
Proyek Konstruksi Berjalan Selama PSBB, Pekerja Tak Boleh Tinggalkan Area
-
Kemendagri Minta Pemda Siapkan Ini Sebelum Ajukan PSBB ke Menkes Terawan
-
Alasan Depok, Bogor dan Bekasi Ajukan PSBB Corona Hari Ini
-
Khofifah Tak Akan Ajukan PSBB Untuk Seluruh Wilayah di Jatim
Terpopuler
- 7 Motor Matic Paling Nyaman Buat Touring di 2026: Badan Anti Pegal, Pas Buat Bapak-bapak
- Ingin Miliki Rumah Baru di Tahun Baru? Yuk, Cek BRI dengan KPR Suku Bunga Spesial 1,30%
- Sambut HUT ke-130 BRI: Nikmati Promo Hemat Hingga Rp1,3 Juta untuk Upgrade Gaya dan Hobi Cerdas Anda
- Meskipun Pensiun, Bisa Tetap Cuan dan Tenang Bersama BRIFINE
- 3 Pilihan Mobil Bekas Rp60 Jutaan: Irit BBM, Nyaman untuk Perjalanan Luar Kota
Pilihan
-
UPDATE Klasemen SEA Games 2025: Indonesia Selangkah Lagi Kunci Runner-up
-
6 Mobil Bekas Paling Cocok untuk Wanita: Lincah, Irit, dan Punya Bagasi Cukup
-
OJK Awasi Ketat Pembayaran Pinjol Dana Syariah Indonesia yang Gagal Bayar
-
Jejak Emas Rakyat Aceh Bagi RI: Patungan Beli Pesawat, Penghasil Devisa & Lahirnya Garuda Indonesia
-
Pabrik Toba Pulp Lestari Tutup Operasional dan Reaksi Keras Luhut Binsar Pandjaitan
Terkini
-
Pramono Anung soal WFA Akhir Tahun: Pelayanan Publik Tetap Jalan, Petugas Frontline Wajib Masuk
-
Tak Cuma Halau Banjir Rob, Pramono Anung Mau Sulap Tanggul Ancol Jadi Spot Wisata Baru
-
SPPG Dorong Efisiensi Produksi Massal dan Perkuat Ekonomi Pangan Lokal
-
Polda Metro Jaya Ungkap Jaringan Uang Palsu USD dan SGD, Ribuan Lembar Disita
-
Pemerintah Bangun SPPG sebagai Dapur Modern untuk Mendukung Program Makan Bergizi Gratis
-
BPOM Ingatkan Risiko Pangan Bermasalah, Ini Tips Aman Memilih Hampers Natal
-
BPOM Ungkap Peredaran Pangan Ilegal dan Kedaluwarsa Jelang Nataru, Nilainya Capai Rp 42 Miliar
-
Golkar Copot Musa Rajeckshah dari Ketua DPD Sumut, Sekjen Bongkar Alasannya
-
OTT KPK di Kalsel, Dua Orang Tiba di Gedung Merah Putih untuk Pemeriksaan Intensif
-
Bupati Bekasi Kena OTT KPK, Berikut 5 Fakta Penting Terkait Penangkapan Ade Kuswara Kunang