Suara.com - Panglima Kodam Jaya Mayjen TNI Eko Margiyono menyebut tidak ada perubahan aktivitas masyarakat di masa penerapan kebijakan Pembatasan Sosial Berskala Besar atau PSBB di Jakarta. Sejumlah kepadatan aktivitas warga masih ditemukan di sejumlah tempat, seperti di terminal.
Hal itu dikatakan Eko usai meninjau sejumlah pos pengecekan atau check point bersama Kapolda Metro Jaya Irjen Polisi Nana Sudjana. Menurut Eko, berdasar pemantauan langsung di Terminal Kalideres, Ciledug dan Kalimalang masih ditemukan adanya kepadatan aktivitas warga.
"Dari hasil pantauan kita ternyata hampir tidak ada perubahan diberlakukannya PSBB atau tidak. Pada hari kerja ternyata ini tidak ada perubahan. Ini akan menjadi evaluasi di gugus tugas daerah," kata Eko usai melakukan pemantauan di check point, Kalimalang, Jakarta Timur, Senin (13/4/2020).
Senada dengan Eko, Nana mengatakan pada hari keempat penerapan kebijakan PSBB terjadi peningkatan baik jumlah kendaraan maupun aktivitas warga di Jakarta. Meskipun, sejumlah warga kekinian mulai memahami protokoler kesehatan sebagaimana yang dianjurkan pemerintah dalam upaya pencegahan penyebaran pandemi Covid-19.
"Tapi memang hari ini hari Senin kita lihat adanya peningkatan jumlah kendaraan, peningkatan jumlah aktivitas warga yang menuju ke wilayah Jakarta," kata Nana.
Menyikapi hal itu, Nana menyampaikan pihaknya bersama Panglima Kodam Jaya dan Gubernur DKI Jakarta akan segera melakukan evaluasi. Termasuk melaporkannya kepada tim gugus tugas daerah.
"Ini tentu akan dilakukan evaluasi perkembangan semakin banyak aktivitas warga ini. Dan kedepan akan terus kami lakukan evaluasi," tandasnya.
Berita Terkait
-
Wabah Corona, Stok Pangan RI Hanya Cukup untuk 4 Bulan ke Depan
-
70 Persen Keluarga di Malang Korban Corona, Bakal Dapat Sembako
-
Indonesia Kembali Berduka, 2 Dokter Senior Meninggal karena Virus Corona
-
Pandemi Corona Belum Reda, Pelatih Persib Bandung Godok Materi Latihan
-
Gigitan Kutu Dicurigai Dapat Memperburuk Kekebalan Tubuh Pasien Corona
Terpopuler
- 10 Rekomendasi Tablet Harga 1 Jutaan Dilengkapi SIM Card dan RAM Besar
- 5 Rekomendasi Motor Listrik Harga di Bawah Rp10 Juta, Hemat dan Ramah Lingkungan
- 20 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 4 Oktober 2025, Klaim Ballon d'Or dan 16.000 Gems
- Rhenald Kasali di Sidang ASDP: Beli Perusahaan Rugi Itu Lazim, Hakim Punya Pandangan Berbeda?
- Beda Pajak Tahunan Mitsubishi Destinator dan Innova Reborn, Lebih Ringan Mana?
Pilihan
-
Maarten Paes: Pertama (Kalahkan) Arab Saudi Lalu Irak, Lalu Kita Berpesta!
-
Formasi Bocor! Begini Susunan Pemain Arab Saudi Lawan Timnas Indonesia
-
Getol Jualan Genteng Plastik, Pria Ini Masuk 10 Besar Orang Terkaya RI
-
BREAKING NEWS! Maverick Vinales Mundur dari MotoGP Indonesia, Ini Penyebabnya
-
Harga Emas Terus Meroket, Kini 50 Gram Dihargai Rp109 Juta
Terkini
-
'Cuma Buat Nakut-nakutin', Menteri Hukum Bongkar Modus Pencatutan 'Bos Palsu' di Balik Perusahaan
-
Terseret Korupsi hingga Dioperasi Ambeien, Istri Nadiem Curhat: Anak-Anak Tiap Hari Mencari Ayahnya
-
Islah di Menit Akhir? Mardiono dan Agus Suparmanto Bersatu Pimpin PPP
-
Aksi Perlawanan Menggema: Tuntut UU Ketenagakerjaan Berpihak ke Buruh!
-
Warga Dukung Pemekaran Kelurahan Kapuk: Semoga Urusan KTP Tak Lagi Ribet dan Bolak-balik
-
Perwira Junior Berpeluang Isi Jabatan Strategis, Prabowo Mau Hapus Kultur Senioritas di TNI?
-
Target Puncak Emisi Indonesia Mundur ke 2035, Jalan Menuju Net Zero Makin Menantang
-
Rakor Kemendagri Bersama Pemda: Pengendalian Inflasi sampai Imbauan Evaluasi Kenaikan Harga
-
Cegah Pencatutan Nama Buat Korupsi, Kemenkum Wajibkan Verifikasi Pemilik Asli Perusahaan via Notaris
-
Siap Rekonsiliasi dengan Kubu Agus, Mardiono Sebut Akan Difasilitasi 'Orang-orang Baik', Siapa?