Suara.com - Video petugas medis corona parodikan serial tv Kera Sakti viral di media sosial. Aksi para garda depan (gardep) ini sukses mencuri perhatian warganet.
Video petugas medis corona parodikan kera sakti dan rombongannya ini salah satunya dibagikan ulang oleh akun Instagram @makassar_iinfo, Kamis (16/4/2020).
Menurut penjelasan @makassar_iinfo, video ini berasal dari unggahan akun Tiktok @aayaa1214.
Video tersebut juga diiringi dengan lagu soundtrack film Kera Sakti yang berbahasa Indonesia.
Beberapa tenaga medis di sebuah ruangan rumah sakit ini terlihat memakai barang seadanya untuk menirukan karakter dalam film Kera Sakti. Mereka berjalan ke arah kamera dan berpose.
Orang pertama memakai masker yang digambar bentuk mulut serta mengenakan semacam kawat di kepala yang menyerupai sosok Sun Go Kong. Ia juga membawa tongkat dengan bendera Merah Putih.
Lalu orang kedua menirukan karakter biksu Tong Sam Chong. Dimana dia memakai ikat kepala panjang yang menjuntai dan membawa tongkat.
Orang ketiga memparodikan karakter Cu Pat kai, si siluman babi. Tenaga medis ini memakai beberapa masker di wajah dan membuat perutnya menonjol.
Berjalan sempoyongan di belakang Cu Pat kai, seorang tenaga medis menirukan karakter Wujing. Ia membawa tongkat dengan dua kardus di tiap ujungnya.
Baca Juga: Puskesmas Lewoleba Jadi Tempat Karantina, Warga Marah: Angkat Rumah Sakit!
Yang berjalan paling belakang, adalah seorang tenaga medis yang menirukan Dewi Kwan Im. Ia membawa bunga dan botol plastik air mineral.
Publik tertawa dan merasa terhibur melihat video ini. Mereka juga memberikan semangat kepada para tenaga medis yang berada di garda depan melawan Covid-19.
"Senang melihat mereka bahagia," tulis @makassar_iinfo.
"Gak apa-apa demi menghilangkan kepenatan SBG garda terdepan," komentar @immarimmarrr.
"Ini lucu nih, semangat tim medis," tulis @yuliayusuf10.
"Semangat kakak-kakak perawat, duh jadi kangen dinas di RS," komentar @maulidarhmh12.
Berita Terkait
-
Netizen Heboh Perut Buncit Nissa Sabyan, Bapaknya Langsung 'Skakmat': Belum Hamil!
-
Bikin Ngakak! Aksi Mbah Samuri Promosi Akun TikTok Lewat Toa Masjid
-
Klarifikasi Berujung Bencana: Eks DPRD Gorontalo Makin Dirujak Netizen Gara-Gara Celotehan Istri?
-
Benarkah Video 7 Menit Ahmad Sahroni dan Nafa Urbach Tersimpan di Flashdisk Hilang? Viral di Medsos
-
5 Fakta Viral Video 7 Menit Ahmad Sahroni dan Nafa Urbach, Publik Penasaran!
Terpopuler
- 10 Rekomendasi Tablet Harga 1 Jutaan Dilengkapi SIM Card dan RAM Besar
- 5 Rekomendasi Motor Listrik Harga di Bawah Rp10 Juta, Hemat dan Ramah Lingkungan
- 20 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 4 Oktober 2025, Klaim Ballon d'Or dan 16.000 Gems
- Rhenald Kasali di Sidang ASDP: Beli Perusahaan Rugi Itu Lazim, Hakim Punya Pandangan Berbeda?
- Beda Pajak Tahunan Mitsubishi Destinator dan Innova Reborn, Lebih Ringan Mana?
Pilihan
-
Maarten Paes: Pertama (Kalahkan) Arab Saudi Lalu Irak, Lalu Kita Berpesta!
-
Formasi Bocor! Begini Susunan Pemain Arab Saudi Lawan Timnas Indonesia
-
Getol Jualan Genteng Plastik, Pria Ini Masuk 10 Besar Orang Terkaya RI
-
BREAKING NEWS! Maverick Vinales Mundur dari MotoGP Indonesia, Ini Penyebabnya
-
Harga Emas Terus Meroket, Kini 50 Gram Dihargai Rp109 Juta
Terkini
-
Terungkap! 'Orang Baik' yang Selamatkan PPP dari Perpecahan: Ini Peran Pentingnya
-
Dana Transfer Dipangkas Rp 15 Triliun, APBD DKI 2026 Anjlok dan Gubernur Perintahkan Efisiensi Total
-
Kelurahan Kapuk Dipecah Jadi 3: Lurah Klaim Warga Menanti Sejak Lama, Semua RW dan RT Setuju
-
Antonius Kosasih Divonis 10 Tahun Bui di Kasus Korupsi PT Taspen, Hukuman Uang Pengganti Fantastis!
-
Kapuk Over Populasi, Lurah Sebut Petugas Sampai Kerja di Akhir Pekan Urus Kependudukan
-
Ada dari Bekasi dan Semarang, Tim DVI Identifikasi 7 Jasad Korban Ponpes Al Khoziny, Ini Daftarnya
-
Jokowi Absen di HUT TNI karena Tak Boleh Kena Panas, Kondisi Kesehatannya Jadi Gunjingan
-
Geger Sidang Ijazah Gibran: Tuntutan Rp125 T Bisa Dihapus, Syarat Minta Maaf dan Mundur dari Wapres
-
PHRI: Okupansi Hotel Merosot, Terhentinya Proyek IKN Buat Kaltim Paling Terdampak
-
BNPB Klaim Tragedi Ambruknya Ponpes Al Khoziny sebagai Bencana dengan Korban Terbanyak 2025