Suara.com - Menteri Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal dan Transmigrasi Abdul Halim Iskandar mengungkapkan bahwa hingga Minggu (19/4/2020) hari ini sudah terdapat 24.519 orang yang ditetapkan sebagai ODP Corona karena nekat pulang ke kampung halaman.
Abdul mengatakan, mereka semua langsung ditetapkan sebagai ODP dan berada di bawah pengawasan tim Relawan Desa Lawan Covid-19.
"Desa yang sudah melakukan penanganan ODP dari 8.954 desa tadi sudah menanganani 24.519 ODP, artinya aktivitas desa sudah cukup bagus dalam konteks untuk mempersiapkan diri menuju desa mandiri di dalam pencegahan dan penanangan covid," kata Abdul Halim di Kantor BNPB, Jakarta, Minggu (19/4/2020).
Dia menjelaskan, Relawan Desa Lawan Covid-19 ini dipimpin oleh masing-masing kepala desa, kepala BPBD, ketua RT/RW, PKK, hingga Karang Taruna.
Salah satu tugas mereka adalah membuat lokasi isolasi bagi orang dari luar yang pulang ke desa karena otomotis ditetapkan sebagai Orang Dalam Pemantauan dan harus menjalani masa karantina selama 14 hari.
"Hari ini desa yang sudah menyiapkan ruang isolasi untuk ODP yang datang ke desa dengan segala fasilitas yang tersedia itu ada 8.954 desa dengan fasilitas kurang lebih 35.000 tempat tidur, tempat yang dipakai misalnya sekolah SD, PAUD, Balai Desa dan seterusnya," ucapnya.
Selain itu mereka juga bertugas menjaga mobilitas orang di desa agar kesehatan semua orang terpantau, pemantauan ini dilakukan lewat program Pos Jaga Gerbang Desa yang kini tercatat sudah mencapai 8.400 pos.
"Pendataan pemudik yang datang dari rantau itu sudah dilakukan oleh 31.615 desa atau dengan kata lain 42 persen desa di Indonesia sudah melakukan aktivitas pemantauan terhadap pemudik, ini penting sekali karena dengan memantau pemudik maka bisa memberikan saran dan masukan terkait apa yang harus dilakukan," ujarnya lagi.
Kementerian Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal dan Transmigrasi juga mencatat bahwa hingga kini sudah terdapat 40.000 desa yang sudah membentuk tim Relawan Desa Lawan Covid-19 dari seluruh desa di Indonesia.
Baca Juga: Hampir 200 Ribu Orang ODP Virus Corona, 15.646 Orang Berstatus PDP
Berita Terkait
-
Pandemi Covid-19, Ratu Elizabeth II Minta Ulangtahunnya Tak Dirayakan
-
Awal 1 Ramadan 1441 H Dimulai 24 April 2020, China Larang Ibadah di Masjid
-
Perdana Warga Boyolali Terinfeksi Corona, Baru dari Surabaya
-
Hampir 200 Ribu Orang ODP Virus Corona, 15.646 Orang Berstatus PDP
-
Makin Banyak Pasien Sembuh, Positif Corona RI Tembus 6.575 Orang
Terpopuler
- 5 Bedak Viva Terbaik untuk Tutupi Flek Hitam, Harga Mulai Rp20 Ribuan
- 25 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 1 November: Ada Rank Up dan Pemain 111-113
- Mulai Hari Ini! Sembako dan Minyak Goreng Diskon hingga 25 Persen di Super Indo
- 7 Rekomendasi Mobil Bekas Sekelas Brio untuk Keluarga Kecil
- 7 Mobil Bekas Favorit 2025: Tangguh, Irit dan Paling Dicari Keluarga Indonesia
Pilihan
-
Jokowi Takziah Wafatnya PB XIII, Ungkap Pesan Ini untuk Keluarga
-
Nasib Sial Mees Hilgers: Dihukum Tak Main, Kini Cedera Parah dan Absen Panjang
-
5 HP dengan Kamera Beresolusi Tinggi Paling Murah, Foto Jernih Minimal 50 MP
-
Terungkap! Ini Lokasi Pemakaman Raja Keraton Solo PB XIII Hangabehi
-
BREAKING NEWS! Raja Keraton Solo PB XIII Hangabehi Wafat
Terkini
-
Cuaca Jakarta Hari Ini Menurut BMKG: Waspada Hujan Sepanjang Hari Hingga Malam
-
Sopir Angkot Cegat Mikrotrans JAK41 di Velodrome, Dishub DKI Janji Evaluasi Rute
-
Ratusan Warga Prasejahtera di Banten Sambut Bahagia Sambungan Listrik Gratis dari PLN
-
Hasto PDIP: Ibu Megawati Lebih Pilih Bendungan dan Pupuk Daripada Kereta Cepat Whoosh
-
Putri Zulkifli Hasan Sambut Putusan MK: Saatnya Suara Perempuan Lebih Kuat di Pimpinan DPR
-
Projo Tetapkan 5 Resolusi, Siap Kawal Prabowo hingga 2029 dan Dukung Indonesia Emas 2045
-
Budi Arie Bawa Gerbong Projo ke Gerindra? Sinyal Kuat Usai Lepas Logo Jokowi
-
Cinta Terlarang Berujung Maut, Polisi Tega Habisi Nyawa Dosen di Bungo
-
Dua Tahun Lalu Sakit Berat, Kini Adies Kadir Didoakan Kembali di Majelis Habib Usman Bin Yahya
-
Makna Arahan Mendagri Tito Karnavian Soal Dukungan Pemda Terhadap PSN