Suara.com - Tingkat perceraian di Jepang dikabarkan meningkat akibat pandemi virus corona. Kebijakan social distancing membuat pasangan kerap bertikai di rumah.
Demi mencegah perceraian akibat pandemi Covid-19, sebuah perusahaan di Tokyo bernama Kasoku, menawarkan layanan khusus.
Layanan dari Kasoku berupa penyewaan kamar jangka pendek bagi pasangan suami istri agar bisa berpisah sejenak untuk mendinginkan pikiran masing-masing.
"Tujuannya adalah untuk menghindari perceraian," kata Kosuke Amano, juru bicara Kasoku seperti dilansir Japan Times, Minggu (26/4/2020).
“Kami berharap pasangan pertama-tama menjauhkan diri dan memikirkan (pernikahan mereka)."
"Untuk bagian kami, kami akan menyediakan kamar yang dapat mereka tinggali dan lingkungan untuk teleworking,” tambahnya.
Selama penerapan social distancing di Jepang, pasangan suami istri disebut kerap bertikai lantaran terlalu sering menghabiskan waktu bersama di rumah.
Salah satu pokok pertikaian yang terjadi diakibatkan perbedaan pandangan dalam menyikapi pandemi virus corona. Istri menganggapnya serius, sementara para suami dinilai terlalu santai.
Fenomena itu bahkan telah memunculkan istilah baru di jagat sosial media Jepang. Melalui Twitter, banyak istri yang menuliskan keluh kesahnya dengan menyisipkan tanda tagar #coronanikon atau bisa diartikan perceraian corona.
Baca Juga: Dikritik Terbatasnya Akses, Jepang Luncurkan Tes Drive Thru Pertama
"Suamiku pergi ke pusat kota Tokyo dengan kereta api dan tidak menganggap serius hal-hal seperti mencuci tangan dan mengenakan masker, sehingga tidak ada artinya bagi anak-anak melakukannya," keluh seorang istri di Twitter.
Para peremuan lain juga menulis, "Suamiku tidak memiliki rasa urgensi, dan aku kecewa. Saya tidak ingin bersama seseorang dengan pola pikir seperti itu. Ini perceraian corona."
Layanan unik yang ditawarkan perusahaan Kasoku merupakan solusi dari menurunnya bisnis pariwisata akibat pandemi Covid-19. Kamar-kamar yang kosong karena ditinggal wisatawan, diharapkan bisa terisi dengan layanan tersebut.
Berita Terkait
-
Patut Ditiru, Tukang Sayur Terapkan Social Distancing di Depok Viral
-
Update Corona Covid-19 Global 26 April 2020: Total Kasus Nyaris 3 Juta
-
Ngeri, Andrea Dian Lihat Pasien Positif Corona Gigit Perawat di Wisma Atlet
-
Chacha Frederica Belum Boleh Dibesuk Usai Melahirkan, Kenapa?
-
Tentang Usul Donald Trump: Menyuntikkan Pemutih Bisa Sebabkan Hemolisis
Terpopuler
- 7 Serum Vitamin C yang Bisa Hilangkan Flek Hitam, Cocok untuk Usia 40 Tahun
- 5 Mobil Diesel Bekas Mulai 50 Jutaan Selain Isuzu Panther, Keren dan Tangguh!
- Sunscreen untuk Usia 50-an Sebaiknya SPF Berapa? Cek 5 Rekomendasi yang Layak Dicoba
- Harta Kekayaan Abdul Wahid, Gubernur Riau yang Ikut Ditangkap KPK
- 5 Mobil Eropa Bekas Mulai 50 Jutaan, Warisan Mewah dan Berkelas
Pilihan
-
Jusuf Kalla Peringatkan Lippo: Jangan Main-Main di Makassar!
-
Korban PHK Masih Sumbang Ratusan Ribu Pengangguran! Industri Pengolahan Paling Parah
-
Cuma Mampu Kurangi Pengangguran 4.000 Orang, BPS Rilis Data yang Bikin Kening Prabowo Berkerut
-
Rugi Triliunan! Emiten Grup Djarum, Blibli PHK 270 Karyawan
-
Angka Pengangguran Indonesia Tembus 7,46 Juta, Cuma Turun 4.000 Orang Setahun!
Terkini
-
Ironi! Pejabat Riau Sampai Ngutang Bank Demi Setor 'Jatah Preman' ke Gubernur
-
Koalisi Sipil Sebut Usulan Pahlawan Upaya Cuci Dosa Soeharto: Cuma Orang Gila Maafkan Diri Sendiri
-
Gubernur Riau Telah Terima Uang Pemerasan Rp4,05 Miliar, Ada yang Mengalir ke PKB?
-
Rumah Hakim Kasus Korupsi Anak Buah Bobby Terbakar, Begini Kata Polisi usai 2 Kali TKP
-
Hotman Paris Sebut Saksi Ahli CMNP Jadi 'Senjata Makan Tuan' dalam Sidang Sengketa NCD
-
Lagi Jadi Fokus Dirut Transjakarta, Kenapa Mode Share Transportasi Umum di Jakarta Baru 22 Persen?
-
Rumah Hakim PN Medan Kebakaran, Sengaja Dibakar atau Murni Kecelakaan?
-
Akhir Petualangan Dokter Predator, Priguna Anugerah Divonis 11 Tahun Penjara
-
Tolak Soeharto Pahlawan, Cerita Pilu Penyintas Tragedi Tanjung Priok: Ditelanjangi di Markas Kodim
-
Bukan Lagi Soal Look Good, Ini Prioritas Baru Kelas Menengah Indonesia yang Harus Dipahami Brand