Suara.com - Pemerintah Arab Saudi akan segera melonggarkan kebijakan karantina wilayah dengan mencabut jam malam di beberapa wilayah selama bulan Ramadan.
Raja Arab Saudi Salman bin Abdulaziz al-Saud telah mengeluarkan perintah untuk mencabut jam malam secara parsial di semua wilayah kerajaan, dari jam 9 pagi sampai jam 5 sore.
Adapun kebijakan pencabutan jam malam ini akan berlaku mulai dari Minggu hingga Rabu 13 Mei.
Melansir dari Saudia Gazette, pemerintah Arab Saudi masih memberlakukan jam malam selama 24 jam di kota suci Mekkah.
Sementara, pihak kerajaan juga memutuskan untuk membuka kembali kegiatan ekonomi dan komersial yang meliputi toko grosir dan eceran. Pembukaan beberaapa aktivitas bisnis ini akan berlaku selama bulan Ramadan yakni mulai 29 April hingga 13 Mei mendatang.
Keputusan pembukaan sektor ekonomi guna memperbaiki perekonomian warga ini didasarkan atas rekomendasi dari otoritas kesehatan terkait.
Meski demikian, aturan soal physical distancing tetap diwajibkan di setiap aktivitas warga. Serta, tetap diberlakukan larangan bagi pertemuan yang melibatkan lebih dari 5 orang, misalnya seperti pernikahan.
Hingga Minggu (26/4), total infeksi virus corona di Arab Saudi telah menyentuh angka 9.362 kasus.
Baca Juga: Sentimen Anti Afrika di China Menyeruak di Tengah Pandemi Corona
Berita Terkait
Terpopuler
- 5 Mobil Bekas Punya Sunroof Mulai 30 Jutaan, Gaya Sultan Budget Kos-kosan
- 3 Pilihan Cruiser Ganteng ala Harley-Davidson: Lebih Murah dari Yamaha NMAX, Cocok untuk Pemula
- 5 HP Murah Terbaik dengan Baterai 7000 mAh, Buat Streaming dan Multitasking
- 4 Mobil Bekas 7 Seater Harga 70 Jutaan, Tangguh dan Nyaman untuk Jalan Jauh
- 5 Rekomendasi Mobil Keluarga Bekas Tahan Banjir, Mesin Gagah Bertenaga
Pilihan
-
6 Rekomendasi HP Snapdragon Paling Murah untuk Kebutuhan Sehari-hari, Mulai dari Rp 1 Jutaan
-
7 Mobil Sedan Bekas Mulai 15 Jutaan, Performa Legenda untuk Harian
-
Nova Arianto Ungkap Biang Kerok Kekalahan Timnas Indonesia U-17 dari Zambia
-
Tragedi Pilu dari Kendal: Ibu Meninggal, Dua Gadis Bertahan Hidup dalam Kelaparan
-
Menko Airlangga Ungkap Rekor Kenaikan Harga Emas Dunia Karena Ulah Freeport
Terkini
-
Kabar Gembira! Utang BPJS 23 Juta Orang Bakal Lunas, Cak Imin Umumkan Pemutihan Iuran di 2025
-
'Keramat', Nasib Sahroni hingga Uya Kuya Ditentukan di Sidang MKD Hari Ini, Bakal Dipecat?
-
MKD Gelar Sidang Putusan Anggota DPR Nonaktif Hari Ini, Uya Kuya Hingga Ahmad Sahroni Hadir
-
Identitas 2 Kerangka Gosong di Gedung ACC Diumumkan Besok, Polda Undang Keluarga Reno, Ada Apa?
-
Berdayakan UMKM dan Keuangan Inklusif Desa, BNI Raih Outstanding Contribution to Empowering MSMEs
-
Heboh Pria Cepak di Tanah Abang Tabrakan Diri ke Mobil, Aksinya Diolok-olok: Akting Kurang Natural
-
Dibiayai Rakyat Sampai Masuk Lubang Kubur, Menhan Minta Prajurit TNI Hormati dan Lindungi Rakyat
-
Prabowo 'Gebrak Meja', Utang Whoosh Rp1,2 T per Tahun Dibayar Pakai Duit Rampasan Koruptor
-
Terkuak! Alasan Bripda W Habisi Dosen di Jambi, Skenario Licik Gagal Total Gara-gara Wig
-
Cekik hingga Tinju Korbannya, 2 Cewek Kasus Penganiayaan di Sulsel Cuma Dihukum Bersihkan Posyandu