Suara.com - Seperti sudah menjadi tradisi tahunan, setiap jalan di Jakarta kerap dikerumuni pengemis musiman saat memasuki bulan Ramadan.
Meski virus Corona telah menyebar dan membuat masyarakat khawatir beraktivitas di luar rumah, pemandangan ini masih terlihat, khususnya di ruas jalan ibu kota.
Menanggapi hal ini, Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan meminta agar masyarakat tak memberikan bantuan kepada para pengemis dadakan itu di jalanan. Pasalnya ia menilai tindakan ini akan membuat para pengemis itu berkerumun.
"Jangan membagikan sendiri di pinggir jalan. Karena ini merangsang orang berkerumun menunggu pembagian," ujar Anies dalam video di akun youtube Pemprov DKI saat berkunjung ke GOR Tanah Abang, Jakarta Pusat yang dikutip Suara.com, Selasa (28/4/2020).
Anies mengatakan penyaluran bantuan bisa dilakukan dengan cara lain yang lebih aman. Ia tak ingin tindakan membagikan bantuan ini justru berakhir dengan menularkan virus corona Covid-19.
"Saya imbau bersedekah untuk lakukan lewat jalur bebreda tahun ini jangan membagikan dijalan karena punya risiko penularan cukup besar," jelasnya.
Selain itu, ia juga mengatakan pihaknya akan melakukan penindakan terhadap para pengemis dadakan ini. Para petugas setempat akan mengangkut ke GOR sebagai tempat penampungan untuk diinapkan selama 24 jam dan didata.
"Jadi kebijakannya semua yang berada di pinggir jalan berkumpul, diangkut, dimasukan ke GOR. min 24 jam, di sini diperiksa dicatat. Tidak ada lagi orang yang keluar berkerumun di pinggir jalan," kata dia.
Baca Juga: Dukun AM Jadi Pembunuh Tunggal Warga Ciledug, Tewas Telanjang di Sajadah
Berita Terkait
-
Imbas Corona, Secuil Pelanggan Mampir ke Pangkas Rambut Legendaris Ko Tang
-
99 % Pelanggan Raib karena Corona, Ribuan Tukang Cukur Asgar Terpaksa Mudik
-
Jawab Protes Pengusaha, Satgas Covid-19 DPR Bantah Impor Jamu dari China
-
PNS di Sidoarjo Positif Virus Corona, Bupati Cari yang Kontak Langsung
-
Ditolak Masuk Supermarket karena Tak Pakai Masker, Pria Ini Tampar Pegawai
Terpopuler
- Susunan Tim Pelatih Timnas Indonesia U-23 di SEA Games 2025, Indra Sjafri Ditopang Para Legenda
- Diskon Listrik 50 Persen PLN Oktober 2025, Begini Syarat dan Cara Dapat E-Voucher Tambah Daya!
- Shin Tae-yong Batal Comeback, 4 Pemain Timnas Indonesia Bernafas Lega
- 7 Rekomendasi Smartwatch untuk Tangan Kecil: Nyaman Dipakai dan Responsif
- 5 Bedak Padat yang Cocok untuk Usia 50 Tahun ke Atas, Samarkan Flek Hitam
Pilihan
-
Hasan Nasbi Sebut Menkeu Purbaya Berbahaya, Bisa Lemahkan Pemerintah
-
5 Fakta Kemenangan 2-1 Real Madrid Atas Barcelona: 16 Gol Kylian Mbappe
-
Harga Emas Hari Ini: Galeri 24 dan UBS Sentuh Rp 2,4 Juta di Pegadaian, Antam Nihil!
-
Harga Emas Sabtu 25 Oktober 2025: Antam Masih 'Hilang', UBS dan Galeri 24 Menguat
-
Superkomputer Prediksi Arsenal Juara Liga Champions 2025, Siapa Lawan di Final?
Terkini
-
Usut Kasus CSR, KPK Panggil Politikus Nasdem Rajiv
-
Johnson Panjaitan Wafat: Advokat HAM Pemberani, Mobil Ditembak, Kantor Digeruduk Nyali Tak Ciut
-
Pemerhati Dorong Penegakan Hukum Humanis Bagi Korban Narkoba: Harus Direhabilitasi, Bukan Dipenjara
-
Geger WNA Israel Punya KTP Cianjur, Bupati Tegaskan 100 Persen Palsu: NIK Tak Terbaca Sistem
-
Dua Tersangka Kasus Suap Bupati Kolaka Timur Dipindahkan ke Kendari, Sidang Siap Dimulai!
-
WNA Israel Punya KTP Cianjur Viral di Medsos, Kok Bisa Lolos? Ini Faktanya
-
Baru Bebas, Dua Residivis Curanmor Nyamar Jadi Driver Ojol dan Beraksi Lagi
-
Geger Ijazah Jokowi, Petinggi Relawan Andi Azwan: Yang Nuding Palsu Itu Teroris!
-
Pemprov DKI Tertibkan Pasar Barito, Pramono: Kami Sangat Humanis, Manusiawi Sekali
-
Ricuh! Penggusuran Pasar Barito Berujung Blokade Jalan: Pedagang Melawan!