Suara.com - Seorang perempuan bernama Muthia Nabila (23) tewas usai menjadi korban penjambretan di Jalan Roa Malaka Utara, Tambora, Jakarta Barat, kemarin.
Warga pun menceritakan bagaimana detik-detik kronologi peristiwa tersebut.
Salah satu warga yang bekerja sebagai sopir tak jauh dari tempat kejadian mengaku melihat langsung peristiwa tragis yang menimpa Nabila.
Menurutnya, kejadian tersebut terjadi pada pukul 11.00 WIB. Saat itu, ia sedang ada dibahu jalan hendak menyebrang di perempatan Jalan Roa Malaka Utara dan Jalan Kopi. Tiba-tiba di depan matanya ada dua pengendara motor yang jatuh secara bersamaan.
"Jambret sama korban dari arah Jalan Kopi. Tiba-tiba mereka berdua ini jatuh di depan mata saya," kata warga berinisial E (40), saat berbincang dengan Suara.com, Selasa (5/5/2020).
Dia mengaku, bahwa ia tak melihat persis kejadian saat jambret ini melancarkan aksinya. Ia hanya melihat, jambret dan korban sama-sama terjatuh. Namun korban bernasib sial, E mengatakan, sebelum jatuh korban sempat terhantam mobil dari belakang dan kepalanya terbentur aspal.
"Mereka jatuh berdua. Saya lihat yang perempuan sempat kena mobil berwarna hitam lalu kepalanya membentur aspal helmnya sampai copot," kata dia.
Ia mengatakan, sebelumnya tak menyadari bahwa kasus tersebut merupakan penjambretan. Ia baru menyadari saat ada warga lainnya yang meneriaki pelaku dari belakang.
"Kirain saya kecelakaan biasa. Saya mau tolong itu penjambret yang jatuh. Pas saya mau bangunin tiba-tiba ada warga yang teriak jambret, pelaku terus panik kali ya ambil kunci motor langsung kabur," kata dia.
Baca Juga: Istri Banting Tulang jadi Buruh, Diki di Rumah Perkosa Anak Selama 3 Tahun
Lebih lanjut, E mengatakan, pelaku penjambretan sendiri berjumlah dua orang dengan menggunakan sepeda motor matic. Selain itu, pelaku sempat dikejar warga namun sayang tak ada hasil.
Tak lama setelah kejadian tersebut, E mengatakan, pihak aparat kepolisian dari Polsek Tambora Jakarta Barat langsung turun tangan meninjau tempat kejadian perkara.
"Jambretnya kabur ke arah sana (Jalan Tiang Bendera) ada yang ngejar. Korban si perempuan ini kemudian ditolong warga dibawa pakai mobil bak ke rumah sakit," kata dia.
Untuk diketahui, Muthia Nabila menjadi korban penjambretan di Jalan Roa Malaka Utara, Tambora, Jakarta Barat, Senin (4/5/2020)
Saat kejadian, suasana di lokasi tampak lenggang mengingat Provinsi DKI Jakarta kekinian menerapkan Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB).
Kasat Reskrim Polres Metro Jakarta Barat, Kompol Teuku Arsya mengatakan, korban mengalami kecelakaan seusai dua orang yang membuntuti menjambretnya. Korban terjatuh seusai sepeda motor yang dikendarai di pepet kedua pelaku.
Tag
Berita Terkait
-
Nabila Tewas Dijambret, Saksi: Pelaku Pakai Jaket Ojol Acungkan Celurit
-
Nabila Tewas Akibat Dijambret, Polisi Klaim Kantongi Ciri-ciri Pelakunya
-
Dijambret saat Jalanan Lenggang, Nabila Jatuh dari Motor dan Tewas
-
Jambret Terpental Ditabrak Mobil Saat Beraksi dan 4 Berita Viral Lainnya
-
Kabur Usai Menjambret, Begini Akhir Pelarian 3 Remaja di Gresik
Terpopuler
- 31 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 18 Desember: Ada Gems dan Paket Penutup 112-115
- Kebutuhan Mendesak? Atasi Saja dengan BRI Multiguna, Proses Cepat dan Mudah
- 5 Skincare untuk Usia 60 Tahun ke Atas, Lembut dan Efektif Rawat Kulit Matang
- 5 Mobil Keluarga Bekas Senyaman Innova, Pas untuk Perjalanan Liburan Panjang
- Kuasa Hukum Eks Bupati Sleman: Dana Hibah Pariwisata Terserap, Bukan Uang Negara Hilang
Pilihan
-
UMP Sumsel 2026 Hampir Rp 4 Juta, Pasar Tenaga Kerja Masuk Fase Penyesuaian
-
Cerita Pahit John Herdman Pelatih Timnas Indonesia, Dikeroyok Selama 1 Jam hingga Nyaris Mati
-
4 HP Murah Rp 1 Jutaan Memori Besar untuk Penggunaan Jangka Panjang
-
Produsen Tanggapi Isu Kenaikan Harga Smartphone di 2026
-
Samsung PD Pasar Tablet 2026 Tetap Tumbuh, Harga Dipastikan Aman
Terkini
-
Bobby Nasution Berikan Pelayanan ke Masyarakat Korban Bencana Hingga Dini Hari
-
Pramono Anung Beberkan PR Jakarta: Monorel Rasuna, Kali Jodo, hingga RS Sumber Waras
-
Hujan Ringan Guyur Hampir Seluruh Jakarta Akhir Pekan Ini
-
Jelang Nataru, Penumpang Terminal Pulo Gebang Diprediksi Naik Hingga 100 Persen
-
KPK Beberkan Peran Ayah Bupati Bekasi dalam Kasus Suap Ijon Proyek
-
Usai Jadi Tersangka Kasus Suap Ijon Proyek, Bupati Bekasi Minta Maaf kepada Warganya
-
KPK Tahan Bupati Bekasi dan Ayahnya, Suap Ijon Proyek Tembus Rp 14,2 Miliar
-
Kasidatun Kejari HSU Kabur Saat OTT, KPK Ultimatum Segera Menyerahkan Diri
-
Pengalihan Rute Transjakarta Lebak Bulus - Pasar Baru Dampak Penebangan Pohon
-
Mendagri: Pemerintah Mendengar, Memahami, dan Menindaklanjuti Kritik Soal Bencana