Suara.com - Perampok dokter sekaligus influencer Tirta Mandira Hudhi atau biasa dikenal dr Tirta hingga kini belum ditemukan. Rekaman CCTV dari beberapa bangunan di sekitar lokasi kejadian juga tidak memberi petunjuk.
Penelusuran Suara.com, dari beberapa bangunan dekat lokasi TKP di Jalan Artowijoyo Kencana Loka Blok B, BSD City, Serpong, Tangerang Selatan tidak ditemukan adanya CCTV yang bisa menunjukkan aksi pelaku.
Mobil merek BMW itu parkir di depan resto The Crabys, namun CCTV di resto tersebut ternyata sudah mati sebulan terakhir.
Kemudian CCTV di rumah sebelah resto tersebut juga tidak menyorot langsung ke bagian mobil dr Tirta.
Sama halnya dengan rekaman CCTV ruko rumah makan, laundry dan minimarket di seberang jalan juga tak menjangkau tempat mobil dr Tirta parkir.
"CCTV di sekitarnya mati semua, yowislah. Pelajaran berharga, Cctv cuma pajangan dan kejahatan karena ada kesempatan," kata dr Tirta saat dihubungi Suara.com, Selasa (5/5/2020).
Warga sekitar juga mengakui bahwa di sepanjang jalan itu memang kerap terjadi aksi perampokan.
"Memang di sekitar sini sering kejadian kayak gini, mobil Brio saya juga pernah 2 tahun lalu kalau enggak salah dipecah kaca cuma enggak sampai tembus udah ketauan langsung kabur orangnya," kata Anto, pemilik warung di seberang TKP kepada Suara.com.
Menurut Anto, salah satu pegawai Minimarket Prima di sebelah rukonya juga pernah kehilangan sepeda motor.
Baca Juga: Kejahatan Hoaks hingga Perampokan Minimarket Meningkat Saat Pandemi Corona
Dia menyebut para pelaku ini biasanya beraksi di siang hari sekitar pukul 14.00 WIB atau ketika sore hari setelah maghrib, namun hingga kini warga belum tahu siapa dan darimana rampok itu berasal.
"Di sini tukang buah yang mangkal itu biasanya jam 4 udah balik, jadi sepi, pas buka (puasa) lagi," ucap Anto.
Diketahui, mobil dr Tirta dirampok pecah kaca di depan minimarket di Jalan Artowijoyo Kencana Loka Blok B, BSD City, Serpong, Tangerang Selatan pada Senin (4/5/2020) sekitar pukul 19.00 WIB.
Kaca mobil merek BMW Serie 5 itu dipecah oleh perampok di bagian kiri pintu belakang untuk mengambil laptop dan dokumen lain di dalamnya.
dr Tirta sudah melaporkan kejadian ini ke Direktorat Reserse Kriminal Umum Polda Metro Jaya dengan nomor laporan LP/2647/V/YAN.2.5/2020/SPKT PMJ tanggal 4 Mei 2020, sehingga dia menyerahkan kasus ini sepenuhnya ke polisi.
""Kasus sementara dalam penyelidikan oleh Ditreskrimum Polda Metro Jaya, rencana lanjut akan mengundang dan memeriksa korban dan saksi-saksi serta pemeriksaan CCTV di TKP," kata Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Pol Yusri Yunus saat dikonfirmasi, Selasa (5/5/2020).
Berita Terkait
-
Cegah Modus Pecah Kaca Mobil, Perhatikan Area Parkir Kendaraan
-
dr Tirta Kena Modus Pecah Kaca, Lokasinya Memang Terkenal Rawan Maling
-
Kaca Mobil dr Tirta Dipecah Maling, Lakukan Tindak Preventif Asuransi Mobil
-
Kaca Mobil BMW Dr Tirta Dibobol Maling di Minimarket, Polisi Periksa CCTV
-
Kaca Dibobol, Mengapa Alarm Mobil Dokter Tirta Tidak Berbunyi?
Terpopuler
- 3 Mobil Bekas 60 Jutaan Kapasitas Penumpang di Atas Innova, Keluarga Pasti Suka!
- 5 Sepatu Lokal Senyaman Skechers, Tanpa Tali untuk Jalan Kaki Lansia
- 9 Sepatu Puma yang Diskon di Sports Station, Harga Mulai Rp300 Ribuan
- Cek Fakta: Viral Ferdy Sambo Ditemukan Meninggal di Penjara, Benarkah?
- 5 Mobil Bekas yang Lebih Murah dari Innova dan Fitur Lebih Mewah
Pilihan
-
4 HP Snapdragon Paling Murah Terbaru 2025 Mulai Harga 2 Jutaan, Cocok untuk Daily Driver
-
Catatan Akhir Tahun: Emas Jadi Primadona 2025
-
Dasco Tegaskan Satgas DPR RI Akan Berkantor di Aceh untuk Percepat Pemulihan Pascabencana
-
6 Rekomendasi HP Murah Layar AMOLED Terbaik untuk Pengalaman Menonton yang Seru
-
Kaleidoskop Sumsel 2025: Menjemput Investasi Asing, Melawan Kepungan Asap dan Banjir
Terkini
-
Dua Kunci Syahganda Nainggolan Agar Rakyat Kaya dalam 5 Tahun: Upah dan Redistribusi Tanah
-
Diteror Bom Molotov usai Kritik Pemerintah, Ini 7 Fakta Serangan di Rumah DJ Donny
-
Kenapa Penerima Bansos di Kantor Pos Harus Foto Diri dengan KTP dan KK? Ini Penjelasan Dirut PT Pos
-
Figur Publik Kritis Diteror, Koalisi Masyarakat Sipil Serukan Soliditas: Warga Jaga Warga!
-
Malam Tahun Baru, KAI Commuter Tambah 26 Perjalanan KRL Jabodetabek hingga Dini Hari
-
TNI Harus Swadaya Tangani Bencana, Ketua Banggar DPR Desak BNPB Lebih Gesit Koordinasi Anggaran
-
Kortas Tipikor Tetapkan 3 Tersangka Korupsi PJUTS ESDM, Negara Rugi Rp19,5 Miliar!
-
BLTS Rp 900 Ribu di Aceh Tamiang Disalurkan Manual, Kantor Pos Masih Rusak Pascabencana
-
Penanganan 7 Ruas Jalan Nasional Terdampak Pasca Bencana di Aceh Tamiang Berangsur Pulih
-
Rute Transjakarta 24 Jam dan Daftar Kantong Parkir Jakarta saat Malam Tahun Baru