Suara.com - Amerika Serikat merupakan negara yang sangat terpukul akibat pandemi virus corona. Bahkan hingga merenggut sekitar 70 ribu nyawa di Amerika Serikat.
Melihat fakta-fakta tersebut, Presiden Donald Trump menyebutkan pandemi COVID-19 ini lebih parah dari tragedi bom di Pearl Harbor saat perang dunia kedua. Donald Trump mengatakan hal tersebut kepada wartawan di Oval Office Gedung Putih pada hari Rabu (06/05).
"Kami mengalami serangan terburuk yang pernah terjadi, ini adalah serangan terburuk yang pernah kami alami," ujar Trump dikutip dari BBC News.
"Ini lebih buruk dari Pearl Harbor, ini lebih buruk daripada World Trade Center. Tidak pernah ada serangan seperti ini.
"Dan itu seharusnya tidak pernah terjadi. Bisa saja dihentikan dari sumbernya. Bisa dihentikan di China. Seharusnya dihentikan tepat di sumbernya. Dan ternyata tidak." ujar Trump sembari menyindir China.
Ketika ditanya mengenai jika pandemi ini sebagai sebuah perang, Trump mengatakan bahwa musuh Amerika Serikat adalah virus coronanya, bukan China.
"Saya melihat musuh tidak terlihat (virus korona) sebagai perang," ujar Trump.
"Saya tidak suka bagaimana bisa sampai di sini, karena itu bisa dihentikan, tapi ternyata tidak, saya memandang musuh yang tak terlihat itu seperti perang." jelas Trump.
Belakangan ini, hubungan antara Amerika Serikat dan China memanas akibat tuduhan yang berulang kali diluncurkan oleh A S pada China.
Baca Juga: Berubah, Trump Kini Berbalik akan Pertahankan Gugus Tugas Covid-19
Keretakan hubungan Washington dan Beijing semakin terlihat ketika Menteri Luar Negeri A S, Mike Pompeo, menuduh China menutup-nutupi wabah tersebut.
Berita Terkait
Terpopuler
- Pengamat Desak Kapolri Evaluasi Jabatan Krishna Murti Usai Isu Perselingkuhan Mencuat
- Profil Ratu Tisha dan Jejak Karier Gemilang di PSSI yang Kini Dicopot Erick Thohir dari Komite
- Bukan Denpasar, Kota Ini Sebenarnya Yang Disiapkan Jadi Ibu Kota Provinsi Bali
- Profil Djamari Chaniago: Jenderal yang Dulu Pecat Prabowo, Kini Jadi Kandidat Kuat Menko Polkam
- Tinggi Badan Mauro Zijlstra, Pemain Keturunan Baru Timnas Indonesia Disorot Aneh Media Eropa
Pilihan
-
Menkeu Purbaya Tak Mau Naikkan Tarif Listrik Meski Subsidi Berkurang
-
Istana Tanggapi Gerakan 'Stop Tot Tot Wuk Wuk' di Media Sosial: Presiden Aja Ikut Macet-macetan!
-
Emil Audero Jadi Kunci! Cremonese Bidik Jungkalkan Parma di Kandang
-
DPR Usul Ada Tax Amnesty Lagi, Menkeu Purbaya Tolak Mentah-mentah: Insentif Orang Ngibul!
-
6 Stadion Paling Angker: Tempat Eksekusi, Sosok Neti hingga Suara Misterius
Terkini
-
Imbas Pasutri di Cakung Ribut: Rumah Ludes Dibakar, Suami Dipenjara, Istri-Mertua Luka-luka!
-
Rocky Gerung Bongkar Borok Sistem Politik!
-
Wahyudin Moridu Ternyata Mabuk saat Ucap 'Mau Rampok Uang Negara', BK DPRD Gorontalo: Langgar Etik!
-
Indonesia di Ambang Amarah: Belajar dari Ledakan di Nepal, Rocky Gerung dan Bivitri Beri Peringatan!
-
Ganggu Masyarakat, Kakorlantas Bekukan Penggunaan Sirene "Tot-tot Wuk-wuk"
-
Angin Segar APBN 2026, Apkasi Lega TKD Bertambah Meski Belum Ideal
-
Digerebek Satpol PP Diduga Sarang Prostitusi, Indekos di Jakbar Bak Hotel: 3 Lantai Diisi 20 Kamar!
-
Usai Siswa Keracunan Massal, DPR Temukan Ribuan SPPG Fiktif: Program MBG Prabowo Memang Bermasalah?
-
RUU Perampasan Aset Mesti Dibahas Hati-hati, Pakar: Jangan untuk Menakut-nakuti Rakyat!
-
Ucapan Rampok Uang Negara Diusut BK, Nasib Wahyudin Moridu Ditentukan Senin Depan!