Suara.com - Pandemi virus corona yang hingga kekinian belum bisa ditangani telah membuat orang merasa bosan. Seperti dirasakan laki-laki yang membanting televisi kali ini.
Laki-laki itu murka, nekat membanting televisi di halaman rumah hingga hancur. Aksi tersebut diduga terjadi karena dirinya muak dengan media yang terus menayangkan pemberitaan tentang virus corona.
Aksi tersebut terekam kamera dan videonya viral di media sosial. Salah satunya dibagikan oleh akun Instagram @fakta.indo, Sabtu (16/5/2020).
Dikutip dari Terkini.id --jaringan Suara.com, tampak dari video yang beredar, seorang pria yng mengenakan celana pendek dan kemeha tengah menonton tayangan berita di tempat tinggalnya.
Tapi tak lama, setelah ia mendengar presenter menyampaikan berita tentang corona, laki-laki itu tampak terlihat kesal.
"Corona...corona..corona semua (pemberitaan)," ucapnya dengan nada tinggi.
Setelah itu, ia beranjak dari tempat duduknya dan langsung mencabut kabel lalu mengangkat televisi miliknya ke luar rumah.
"Corona terus. Dimana-mana corona," kata pria itu.
Masih dalam keadaan emosi, laki-laki itu kemudian membanting televisi miliknya ke tanah hinga terpental.
Baca Juga: Truk Pengangkut Ban Asal Jakarta Terbakar di Jalan Pantura
Ulah tersebut dilakukan secara berkali-kali. Bahkan ia, juga terlihat menginjak televisi itu.
Tapi karena merasa belum puas melampiaskan kekesalan, laki-laki tersebut kembali membanting televisinya ke tanah sampai hancur bagian layarnya.
Kontan saja, ulah tersebut memancing reaksi warganet untuk berkomentar setelah melihat videonya.
Banyak yang merasa tidak habis pikir dengan aksi pemuda yang merusak televisi karena muak dengan berita virus corona.
"Orang di luar sana kekusahan, dia malah asik hancurin barang," kata @himshe___.
"Lu banting-banting tv juga percuma gak ada efeknya ke corona wkwk," timpal @fianf***.
Berita Terkait
-
Pemulihan Cedera Bagus Kahfi Terhambat Gara-gara Lockdown di Inggris
-
LSI Denny JA Klaim Wabah Corona Landai, Juni Bisa Kerja di Luar Rumah
-
Video Mobil Parkir di Bengkel Sekolah Bisa Gerak Sendiri, Ini Dia Faktanya
-
Tes Swab di Pasar Cisalak Depok
-
Maksimalkan Jaga Jarak, London akan Terapkan Zona Bebas Mobil di Pusat Kota
Terpopuler
- Lupakan Louis van Gaal, Akira Nishino Calon Kuat Jadi Pelatih Timnas Indonesia
- Mengintip Rekam Jejak Akira Nishino, Calon Kuat Pelatih Timnas Indonesia
- 7 Mobil Keluarga 7 Seater Seharga Kawasaki Ninja yang Irit dan Nyaman
- Link Download Logo Hari Santri 2025 Beserta Makna dan Tema
- 20 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 21 Oktober 2025: Banjir 2.000 Gems, Pemain 110-113, dan Rank Up
Pilihan
-
Wawancara Kerja Lancar? Kuasai 6 Jurus Ini, Dijamin Bikin Pewawancara Terpukau
-
5 Laga Klasik Real Madrid vs Juventus di Liga Champions: Salto Abadi Ronaldo
-
Prabowo Isyaratkan Maung MV3 Kurang Nyaman untuk Mobil Kepresidenan, Akui Kangen Naik Alphard
-
Suara.com Raih Penghargaan Media Brand Awards 2025 dari SPS
-
Uang Bansos Dipakai untuk Judi Online, Sengaja atau Penyalahgunaan NIK?
Terkini
-
Gaduh Laporan 'Ujaran Kebencian' Bahlil, Golkar Panggil Pelapor: Siapa yang Suruh?
-
Kelamin Suami Dipotong Istri Gara-gara Chat, Korban Naik Motor Sendiri ke RSCM Bawa Potongannya
-
Pakai Kacamata Hitam, Begini Momen Prabowo Sambut Kunjungan Presiden Brasil Lula di Istana Merdeka
-
Klaim Air Pegunungan Cuma Iklan? BPKN Siap Panggil Bos Aqua, Dugaan Pakai Air Sumur Bor Diselidiki
-
Draf NDC 3.0 Dinilai Tak Cukup Ambisius, IESR Peringatkan Risiko Ekonomi dan Ekologis
-
Usai Ancam Pecat Anak Buah jika Ngibul soal Dana Ngendap, KDM: Saya jadi Gak Enak Nih
-
Survei IDSIGH Ungkap Kinerja Gibran Stabil Sepanjang Tahun Pertama
-
Kenapa Harimau Masuk ke Permukiman? Pakar Beri Penjelasannya
-
Kemen PPPA: Kasus Kekerasan Santri di Malang Tunjukkan Lemahnya Perlindungan Anak di Pesantren
-
Suami Pembakar Istri di Otista Ternyata Residivis, Ancaman Hukuman Ance Diperberat!