Suara.com - Menjelang Hari Raya Idul Fitri 1441 Hijriah, pedagang di Pasar Tanah Abang, Jakarta Pusat, kembali menjamur. Padahal Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan sudah mengintruksikan Pasar Tanah Abang ditutup selama Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB).
Berdasarkan pantauan Suara.com di lokasi, pada Rabu (20/5/2020), jajaran Pemerintah Kota Administrasi Jakarta Pusat bersama TNI-Polri turut membantu Satpol PP menertibkan pedagang Pasar Tanah Abang yang masih nekat berjualan.
Asisten Pemerintah Kota Administrasi Jakarta Pusat, Denny Ramdhany mengklaim pihaknya akan terus menegakkan Peraturan Gubernur DKI Jakarta Nomor 41 Tahun 2020.
"Dari kemarin pun sudah ada yang ditindak, mulai sanksi denda hingga penertiban lapak, makanya hari ini alhamdulillah kita dibantu pak kapolres dan dandim, kita akan sisir terus, langkah ini juga untuk menekan penyebaran Covid-19 di Jakarta Pusat," kata Denny di Pasar Tanah Abang, Jakarta Pusat, Rabu (20/5/2020).
Denny kemudian mengklaim pihaknya sudah menindak hampir 100 pedagang di Tanah Abang yang melanggar aturan.
"Banyak, kalau kemarin itu hampir 100 (yang ditindak dan melanggar), karena selebihnya yang lain ternyata masih tertib, begitu," ungkapnya.
Menurutnya, dari jumlah itu terdiri dari Pedagang Kaki Lima (PKL) dan pedagang yang memiliki kios dan toko. Ia mengatakan, menjelang lebaran yang membuka lapak sangat situasional.
Lebih lanjut, Denny menyebut pihaknya tak hanya melakukan tindakan kepada para pedagang nakal di Tanah Abang. Namun, pihaknya juga menindak para pengunjung yang melanggar aturan.
"Sama, kemarin itu ada yang kita kenakan sanksi, kita berikan teguran dan sebagainya," tuturnya.
Baca Juga: Geram Lihat Pelanggaran PSBB, Sujiwo Tejo Sampai Tunjukkan Kepalan Tangan
Berita Terkait
-
Rakyat Sedang Menjerit karena Corona, Nasdem Minta DKI Tarik Uang Formula E
-
PSBB di DKI Jakarta Diperpanjang Hingga 4 Juni
-
62 Kelurahan Masuk Zona Merah, Walkot Depok Tolak Longgarkan PSBB
-
Gandeng TNI dan Polri, Pemkot Jakpus Tertibkan PKL Nakal di Tanah Abang
-
Kembali Catatkan Kasus Covid-19, Korsel Justru Kembali Buka Sekolah
Terpopuler
- 7 Rekomendasi Mobil Keluarga Tahan Banting Anti Mogok, Mulai Rp 60 Jutaan
- 23 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 17 Oktober: Klaim 16 Ribu Gems dan Pemain 110-113
- Makan Bergizi Gratis Berujung Petaka? Ratusan Siswa SMAN 1 Yogyakarta Keracunan Ayam Basi
- Jepang Berencana Keluar dari AFC, Timnas Indonesia Bakal Ikuti Jejaknya?
- Muncul Dugaan Kasus Trans7 vs Ponpes Lirboyo untuk Tutupi 4 Kasus Besar Ini
Pilihan
-
Menkeu Purbaya Curigai Permainan Bunga Usai Tahu Duit Pemerintah Ratusan Triliun Ada di Bank
-
Pemerintah Buka Program Magang Nasional, Siapkan 100 Ribu Lowongan di Perusahaan Swasta Hingga BUMN
-
6 Rekomendasi HP 2 Jutaan Memori Besar untuk Orang Tua, Simpel dan Aman
-
Alhamdulillah! Peserta Magang Nasional Digaji UMP Plus Jaminan Sosial dari Prabowo
-
Kabar Gembira! Pemerintah Guyur BLT Ekstra Rp30 T, 17 Juta Keluarga Baru Kebagian Rezeki Akhir Tahun
Terkini
-
Guru Takut Tegur Murid Merokok? Dilema HAM VS Disiplin Hancurkan Wibawa Pendidik
-
Keakraban Prabowo dan Trump Jadi Bahan Lelucon Jimmy Kimmel di TV Nasional
-
Blak-blakan di Sidang ASDP, Mantan Wakil Ketua KPK: Hapus Pasal 'Kerugian Negara'
-
Bikin Pedagang Pasar Tersiksa, APPSI Tolak Raperda KTR DKI Jakarta
-
60 Koperasi Merah Putih Terima Dana Rp6 Miliar, Menkop Ferry Ingatkan Soal Kejujuran
-
Dugaan Ijazah Palsu Arsul Sani, Jika Terbukti Wajib Mundur dari Hakim MK
-
Di Balik Sertifikat Akreditasi: Upaya Klinik dan LAFKESPRI Jaga Mutu Layanan Kesehatan Indonesia
-
Soroti Kesenjangan Energi, Akademisi: Target Listrik 5.700 Desa Harus Wujudkan Keadilan Akses!
-
Hadapi Nyinyiran, Prabowo Beberkan Bukti Keberhasilan MBG: 99,99% Sukses!
-
Dipuji Dunia, Disindir di Negeri Sendiri: Prabowo Bela Program Makan Bergizi Gratis dari Cibiran