Suara.com - Cuitan rektor Universitas Ibnu Chaldun, Musni Umar kembali menuai sorotan publik. Musni dianggap tak konsisten dengan pemikirannya sendiri mengenai penerapan PSBB Jakarta.
Pada Rabu (20/5/2020) lalu, Musni sempat menuliskan cuitan melalui Twitter-nya @musniumar dengan mengapresiasi masyarakat DKI Jakarta. Ia menghargai ketaatan warga Jakarta yang tetap berada di rumah selama PSBB berlangsung.
Musni juga menyinggung bahwa naiknya angka kasus corona di bulan Ramadan disebabkan karena banyaknya warga yang nekat keluar rumah.
"Saya apresiasi warga DKI dalam mematuhi protokol PSBB dengan tetap #StayAtHome. Dampaknya terus melandai corona di DKI walaupun pada bulan Ramadan agak naik jumlahnya yang terkena covid-19 karena sore dan malam hari banyak warga keluar rumah," tulis Musni Umar.
Namun selang sehari kemudian, Musni kembali menuliskan cuitan mengenai aktivitasnya.
Seolah telah lepas dari ingatan soal apresiasi kepatuhan warga Jakarta yang tetap berada di rumah, Musni justru terang-terangan mengaku baru saja menemani istrinya yang akan berbelanja di sebuah mall.
Rektor UIC ini juga memaparkan situasi kerumunan di dalam mall yang ia datangi, sehingga ia pun mengurungkan niat belanjanya.
"Saya baru temani istri ke supemarket Hari-Hari di ITC Fatmawati tidak jadi belanja karena berjubel antre masuk dan di kasir. Kami ke supermarket Lotte Fatmawati juga sama berjubel, istri batal belanja. Saya perhatikan tidak ada social distancing. Masih ada yang tidak pakai masker," tulis Musni, Kamis (21/5/2020).
Dua cuitan Musni Umar yang dianggap saling bertolak belakang ini lantas mendapat cibiran dari sejumlah warganet.
Baca Juga: Ada Corona, Napi di Lapas Aceh Tak Boleh Dibesuk Keluarga saat Lebaran
Lantaran mengaku pergi menemani istri berbelanja, Musni dianggap lupa dengan pernyatan yang baru dia sampaikan sehari sebelumnya mengenai kepatuhan tetap berada di rumah.
"Bingung mau komentar apa? Ini Profesor yang pikun atau aku yan salah baca ya? Cuitannya bertolak belakang," tulis akun @andy_nomicin yang mengkolasekan dua cuitan Musni Umar.
Seorang warganet berkomentar, "Ciri-ciri sebuah negara maju ditandai dengan kualitass pendidik dan kaum akademisinya. Jika kualitas seorang rektor aja begini parah, hendak apa yang bisa kita harap."
"Kalau bukan kepribadian ganda berarti pikun," komentar seorang warganet lainnya.
Berita Terkait
-
Perlu SIKM Keluar dan Masuk Jakarta, Begini Cara Mendapatkannya
-
Miris, Curhatan Tenaga Medis Ini Malah Dapat Balasan Pedas dari Warganet
-
Ngaku Tak Terima Habib Bahar Ditahan, Musni Umar Malah Disemprot Ferdinand
-
Viral Video Wali Kota Malang Rayakan Ultah saat PSBB, Dikecam Publik
-
Rektor UIC Blak-blakan Dukung Amien Rais Bikin Partai Baru Bersama PA 212
Terpopuler
- Dana Operasional Gubernur Jabar Rp28,8 Miliar Jadi Sorotan
- Viral Video 7 Menit Ahmad Sahroni dan Nafa Urbach, Praktisi Hukum Minta Publik Berhati-hati
- Prabowo Dikabarkan Kirim Surat ke DPR untuk Ganti Kapolri Listyo Sigit
- Tutorial Bikin Foto di Lift Jadi Realistis Pakai Gemini AI yang Viral, Prompt Siap Pakai
- Prabowo Incar Budi Gunawan Sejak Lama? Analis Ungkap Manuver Politik di Balik Reshuffle Kabinet
Pilihan
-
Ketika Politik dan Ekonomi Turut Membakar Rivalitas Juventus vs Inter Milan
-
Adu Kekayaan Komjen Suyudi Ario Seto dan Komjen Dedi Prasetyo, 2 Calon Kapolri Baru Pilihan Prabowo
-
5 Transfer Pemain yang Tak Pernah Diduga Tapi Terjadi di Indonesia
-
Foto AI Tak Senonoh Punggawa Timnas Indonesia Bikin Gerah: Fans Kreatif Atau Pelecehan Digital?
-
Derby Manchester Dalam 3 Menit: Sejarah, Drama, dan Persaingan Abadi di Premier League
Terkini
-
Polisi Lepas Maling Motor di Cikarang Langgar Prosedur? Ini Kata Propam
-
Polemik Selesai, TNI Resmi 'Luruskan Informasi' dengan Ferry Irwandi
-
Perang Interpretasi Janji Presiden Prabowo: Yusril Sebut 'Masuk Akal', Lukman Bilang 'Setuju'
-
ICJR Skakmat Yusril: Tawaran Restorative Justice untuk Demonstran Itu Konsep Gagal Paham
-
Pakar Bongkar Pencopotan Sri Mulyani dan Budi Gunawan, Manuver Prabowo Ambil Alih Penuh Kendali?
-
Kapolri Absen Jemput Presiden Prabowo di Bali di Tengah Isu Penggantian TB-1
-
Yusril Ungkap Fakta: Presiden Prabowo Belum Perintahkan Pembentukan Tim Investigasi
-
Dari Ancaman Laporan ke Permintaan Maaf, Ferry Irwandi Umumkan Kasusnya dengan TNI Berakhir Damai
-
'Percuma Ganti Orang, Sistemnya Bobrok', Kritik Keras YLBHI di Tengah Isu Ganti Kapolri
-
Tiga Pesawat Tempur Baru dari Prancis Diserahkan ke TNI AU Awal 2026