Suara.com - Presiden AS Donald Trump membantah bersembunyi di bunker bersama istri dan anaknya, Barron Trump, kala Gedung Putih dikepung massa demonstran anti-rasis.
Menyadur CNN pada Jumat (05/06/2020), Donald Trump mengakui berada di bunker sekitar satu jam, tapi bukan untuk sembunyi melainkan sedang inspeksi mendadak alias sidak.
"Saya ada di sana untuk waktu yang sangat singkat dan itu cenderung untuk inspeksi," ungkapnya pada Brian Kilmeade dari Fox News Radio.
"Mereka mengatakan itu adalah saat yang tepat untuk turun dan memeriksa bunker karena mungkin suatu saat Anda akan membutuhkannya," lanjut Trump, sambil menyebut kegiatannya sebagai 'penilaian logistik keamanan'.
Trump menggerutu karena dia terlihat lemah gara-gara berita sembunyi di bunker.
Presiden AS ini juga mengatakan, sebelumnya ia pernah mengunjungi bunker itu 'dua setengah kali' untuk kepentingan mempelajari ruang, bukan melindungi diri.
Pernyataan Trump bertentangan dengan laporan yang dihimpun CNN dari Gedung Putih.
Narasumber yang dari lingkungan Gedung Putih mengatakan Donald Trump beserta istri, Melania Trump dan anaknya, Barron Trump dilarikan ke bunker selama satu jam pada Jumat malam.
Sumber lainnya mengatakan pada CNN bahwa Gedung Putih masuk zona MERAH dan presiden dipindahkan ke situasi 'Pusat Operasi Darurat'. "Melania Trump, Barron Trump dan anggota keluarga pertama lainnya dipindahkan juga," sebut sumber.
Baca Juga: Viral! Colek Donald Trump, Penyanyi Wanita Ini Bikin Lagu Bunker Boy
Berita Terkait
Terpopuler
- 7 Motor Matic Paling Nyaman Buat Touring di 2026: Badan Anti Pegal, Pas Buat Bapak-bapak
- Ingin Miliki Rumah Baru di Tahun Baru? Yuk, Cek BRI dengan KPR Suku Bunga Spesial 1,30%
- Sambut HUT ke-130 BRI: Nikmati Promo Hemat Hingga Rp1,3 Juta untuk Upgrade Gaya dan Hobi Cerdas Anda
- Meskipun Pensiun, Bisa Tetap Cuan dan Tenang Bersama BRIFINE
- 3 Pilihan Mobil Bekas Rp60 Jutaan: Irit BBM, Nyaman untuk Perjalanan Luar Kota
Pilihan
-
6 Mobil Bekas Paling Cocok untuk Wanita: Lincah, Irit, dan Punya Bagasi Cukup
-
OJK Awasi Ketat Pembayaran Pinjol Dana Syariah Indonesia yang Gagal Bayar
-
Jejak Emas Rakyat Aceh Bagi RI: Patungan Beli Pesawat, Penghasil Devisa & Lahirnya Garuda Indonesia
-
Pabrik Toba Pulp Lestari Tutup Operasional dan Reaksi Keras Luhut Binsar Pandjaitan
-
Kuota Pemasangan PLTS Atap 2026 Dibuka, Ini Ketentuan yang Harus Diketahui!
Terkini
-
Misteri OTT KPK Kalsel: Sejumlah Orang Masih 'Dikunci' di Polres, Isu Jaksa Terseret Menguat
-
Ruang Kerja Bupati Disegel, Ini 5 Fakta Terkini OTT KPK di Bekasi yang Gegerkan Publik
-
KPK Benarkan OTT di Kalimantan Selatan, Enam Orang Langsung Diangkut
-
Mendagri Tito Dampingi Presiden Tinjau Sejumlah Titik Wilayah Terdampak Bencana di Sumbar
-
Pramono Anung: 10 Gedung di Jakarta Tidak Memenuhi Syarat Keamanan
-
Ditantang Megawati Sumbang Rp2 Miliar untuk Korban Banjir Sumatra, Pramono Anung: Samina wa Athona
-
OTT Bekasi, KPK Amankan 10 Orang dan Segel Ruang Bupati
-
OTT KPK: Ruang Kerja Bupati Bekasi Disegel, Penyelidikan Masih Berlangsung
-
Wamendiktisaintek Soroti Peran Investasi Manusia dan Inovasi untuk Kejar Indonesia Emas 2045
-
Rumus Baru UMP 2026, Mampukah Penuhi Kebutuhan Hidup Layak?