Suara.com - Mendengar istri ajudan Bung Karno sakit, Menteri Pertahanan Prabowo Subianto langsung gerak cepat (gercep). Melalui Tim Kementerian Pertahanan (Kemenham), ambulans RI 1 langsung dikirim untuk menjemput perempuan bernama Elizabeth Koesno tersebut.
Istri ajudan Bung Karno dievakuasi dari rumah kontrakan di Depok, Jawa Barat, ke rumah sakit pada hari Kamis (11/6/2020).
Dilansir hops.id -- jaringan Suara.com, cucu Elizabeth, Roland Anziano atau Aldy Revaldy menjelaskan bantuan dari Kemenhan dan TNI AD datang beriringan. Tim evakuasi TNI AD datang duluan disusul tim Kemenhan.
Proses evakuasi berlangsung lancar dan Kamis siang Elizabeth sudah ditangani tim medis RSPAD Gatot Subroto.
Sekadar info, Elizabeth Koesno merupakan janda dari Serma Cpn R. Koesno, ajudan Presiden Pertama Republik Indonesia Soekarno. R Koesno tergabung dalam Pasukan Pengawal Presiden (PPP) pada zaman revolusi.
PPP dikomandani oleh Kombes Polisi Mangil Martowidjoyo dan di bawah pimpinan Raden Said Soekanto. Pasukan ini mengawal Bung Karno sebab di masa itu beberapa kali Bung Karno mengalami percobaan pembunuhan.
Elizabeth mengalami retak tulang belakang akibat terjatuh saat berada di rumah.
Kabar Elizabeth sakit disebarkan oleh sang cucu, Roland. Lalu diketahui oleh Prabowo Subianto dan KSAD Jenderal TNI Andika Perkasa.
Roland tampak takjub dengan upaya penjemputan neneknya. Ia mengungkapkan evakuasi omanya menggunakan fasilitas kelas wahid.
Baca Juga: Jonru Bikin Jajak Pendapat 'Jika Prabowo Nyapres Lagi', Ini Jawaban Publik
Tim yang datang mengevakuasi membawa ambulans VVIP yang dipakai oleh RI 1 Mercy 1 Presidential Hospital.
Menurut Roland dari keterangan sopir, mobil ambulans RI 1 Mercy 1 biasanya dipakai untuk pasien VVIP.
"Ambulans RI 1 buat jemput oma. Kata driver-nya yang juga anggota TNI bilang, ambulans ini khusus RI 1 dan VVIP khusus bukan buat umum," ujar Roland saat dihubungi media, Kamis (11/6/2020) malam.
Roland juga membagikan foto-foto ambulans yang membawa Elizabeth ke rumah sakit.
Tampak, ambulans itu berukuran lebih besar dari pada umumnya. Bagian interior ambulans khusus VVIP ini juga lebih luas dan lega.
Kekinian, Elizabeth Koesno telah berada di ruang bedah tulang RSPAD Gatot Subroto. Ia dan keluarganya juga sempat menjalani tes swab dan rapid tes dengan hasil negatif Covid-19.
Berita Terkait
-
Mahfud MD Sebut Prabowo Marah di Rapat, Bilang Bintang Jenderal Tak Berguna Jika Tidak Bantu Rakyat
-
Gibran Wakilkan Pidato Presiden di KTT G20, Ini Alasan Prabowo Tak Pergi ke Afrika Selatan
-
Harapan Driver Ojol Selepas Nasib Mereka Dibahas Prabowo dan Dasco di Istana
-
Prabowo dan Dasco Bertemu di Istana: Bahas Kesejahteraan Ojol hingga Reforma Agraria
-
Cegah Lonjakan Harga Jelang Nataru, Prabowo Minta Ganti Menu MBG dengan Daging dan Telur Puyuh
Terpopuler
- Breaking News! PSSI Resmi Umumkan Pelatih Timnas Indonesia
- 8 City Car yang Kuat Nanjak dan Tak Manja Dibawa Perjalanan Jauh
- 5 Rekomendasi Cushion Mengandung Skincare Anti-Aging Untuk Usia 40 Ke Atas
- Djarum Buka Suara soal Pencekalan Victor Hartono dalam Kasus Dugaan Korupsi Tax Amnesty
- 5 Smartwatch Terbaik untuk Olahraga dan Pantau Detak Jantung, Harga Mulai Rp300 Ribuan
Pilihan
-
Timnas Indonesia: U-17 Dilatih Timur Kapadze, Nova Arianto Tukangi U-20, Bojan Hodak Pegang Senior?
-
Harga Minyak Dunia Melemah, di Tengah Upaya Trump Tekan Ukraina Terima Damai dengan Rusia
-
Indonesia jadi Raja Sasaran Penipuan Lowongan Kerja di Asia Pasifik
-
Kisah Kematian Dosen Untag yang Penuh Misteri: Hubungan Gelap dengan Polisi Jadi Sorotan
-
Kisi-Kisi Pelatih Timnas Indonesia Akhirnya Dibocorkan Sumardji
Terkini
-
Sadis! Pembunuh Guru di OKU Ternyata Mantan Penjaga Kos, Jerat Leher Korban Demi Ponsel
-
Gebrakan Menhan-Panglima di Tambang Ilegal Babel Dikritik Imparsial: Pelanggaran Hukum, Tanda Bahaya
-
Otak Pembakar Rumah Hakim PN Medan Ternyata Mantan Karyawan, Dendam Pribadi Jadi Pemicu
-
Dari IPB hingga UGM, Pakar Pangan dan Gizi Siap Dukung BGN untuk Kemajuan Program MBG
-
Menhaj Rombak Skema Kuota Haji: yang Daftar Duluan, Berangkat Lebih Dulu
-
Isu Yahya Cholil Staquf 'Dimakzulkan' Syuriyah PBNU, Masalah Zionisme Jadi Sebab?
-
Siap-siap! KPK akan Panggil Ridwan Kamil Usai Periksa Pihak Internal BJB
-
Bukan Tax Amnesty, Kejagung Cekal Eks Dirjen dan Bos Djarum Terkait Skandal Pengurangan Pajak
-
Menhaj Irfan Siapkan Kanwil Se-Indonesia: Tak Ada Ruang Main-main Jelang Haji 2026
-
Tembus Rp204 Triliun, Pramono Klaim Jakarta Masih Jadi Primadona Investasi Nasional