Suara.com - Buronan FBI Russ Albert Medlin berhasil ditangkap polisi di kawasan Kebayoran Baru, Jakarta Selatan. Dari penangkapannya tersebut terungkap, selama melakukan persembunyian ternyata Medlin kerap meminta dicarikan gadis remaja untuk disetubuhi.
Bahkan, dia kerap merekam aksi cabulnya saat menyetubuhi korban perempuan di bawah umur. Polisi menduga, Medlin memiliki ketertarikan seksual terhadap anak alias paedofil.
Saat polisi menggerebek kediaman Medlin di Kebayoran Baru, polisi mengamankan tiga orang PSK di bawah umur. Saat diperiksa, mereka mengaku baru saja disewa untuk melayani Medlin.
Medlin sendiri masuk dalam daftar pencarian orang atau DPO FBI. Dia diburu lantaran diduga melakukan penipuan terkait kasus investasi saham bitcoin.
Berikut Suara.com merangkum deretan fakta mengejutkan buronan FBI Russ Medlin, Rabu (17/6/2020).
1. Ngumpet di Kebayoran Baru, Buronan FBI Medlin Suka Setubuhi Gadis-gadis
Polisi mengungkap fakta baru dibalik penangkapan Russ Albert Medlin, seorang buronan Federal Bureau of Investigation (FBI).
Pria asal Amerika tersebut pernah ditangkap dalam kasus pencabulan terhadap anak-anak.
Baca Juga: Penampakan Bola Api Biru di Australia Bikin Gempar dan Bingung Astronom
2. Buronan FBI Ditangkap di Jakarta, Rekam Video saat Setubuhi Anak-anak
Buronan Federal Bureau of Investigation (FBI) Amerika Serikat, Russ Albert Medlin, ditangkap aparat Polda Metro Jaya di DKI Jakarta.
Russ Albert Medlin adalah buronan FBI dalam kasus penipuan. Tapi di Indonesia, dia kerap memerkosa anak di bawah umur.
3. Direkam saat ML, Aksi Paedofil Buronan FBI Sewa ABG per Orang Rp2 Juta
Polisi mengungkap fakta baru di balik penangkapan seorang buronan Federal Bureau of Investigation (FBI) bernama Russ Albert Medlin.
Berita Terkait
Terpopuler
- 7 Body Lotion di Indomaret untuk Usia 50 Tahun ke Atas, Rawat Garis Penuaan
- 7 Rekomendasi Lipstik Transferproof untuk Pekerja Kantoran, Mulai Rp20 Ribuan
- 27 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 14 November: Ada Beckham 111, Magic Curve, dan Gems
- 5 Sepatu Running Lokal Paling Juara: Harga Murah, Performa Berani Diadu Produk Luar
- 6 Tablet RAM 8 GB Paling Murah untuk Pekerja Kantoran, Mulai Rp2 Jutaan
Pilihan
-
Cerita Pemain Keturunan Indonesia Han Willhoft-King Jenuh Dilatih Guardiola: Kami seperti Anjing
-
Mengejutkan! Pemain Keturunan Indonesia Han Willhoft-King Resmi Pensiun Dini
-
Kerugian Scam Tembus Rp7,3 Triliun: OJK Ingatkan Anak Muda Makin Rawan Jadi Korban!
-
Ketika Serambi Mekkah Menangis: Mengingat Kembali Era DOM di Aceh
-
Catatan Gila Charly van Oosterhout, Pemain Keturunan Indonesia di Ajax: 28 Laga 19 Gol
Terkini
-
Khawatir Komnas HAM Dihapus Lewat Revisi UU HAM, Anis Hidayah Catat 21 Pasal Krusial
-
Terjebak Sindikat, Bagaimana Suku Anak Dalam Jadi Korban di Kasus Penculikan Bilqis?
-
Buah Durian Mau Diklaim Malaysia Jadi Buah Nasional, Indonesia Merespons: Kita Rajanya!
-
Panas Adu Argumen, Irjen Aryanto Sutadi Bentak Roy Suryo Soal Ijazah Jokowi: Jangan Sok-sokan!
-
Ikut Duduk di Sekolah, Prabowo Minta Papan Interaktif yang Bikin Siswa Semangat Belajar Jangan Rusak
-
Profil Cucun Ahmad Syamsurijal, Anggota DPR yang Sebut MBG Tidak Perlu Ahli Gizi
-
Angka Kecelakaan di Jadetabek Meledak hingga 11 Ribu Kasus, Santunan Terkuras Rp100 Miliar Lebih
-
Kondisi Pelaku Ledakan SMAN 72 Membaik, Polisi Siapkan Pemeriksaan Libatkan KPAI
-
Usut Korupsi Bansos Beras, KPK Periksa Sejumlah Pendamping PKH di Jawa Tengah
-
Siswa SMP di Tangsel Tewas Diduga Akibat Perundungan, JPPI: Ini Kegagalan Negara