Suara.com - Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri) menyerahkan Daftar Penduduk Potensial Pemilih Pemilihan (DP4) untuk Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Serentak 2020 ke Komisi Pemilihan Umum (KPU), Kamis (18/6/2020). Hal itu seiring diundurnya pelaksanaan pilkada, jumlah pemilih pun turut bertambah.
Menteri Dalam Negeri Tito Karnavian menyampaikan hal tersebut melalui rekaman video karena berhalangan hadir di Kantor KPU RI, Jakarta Pusat. Dalam kesempatan itu, Tito mengungkapkan bahwa karena ada warga yang bertambah usia dan masuk sebagai pemilih, maka DP4 pun hadir.
"Adanya kemunduran atau penundaan jadwal dari rencana September 2020 ke Desember 2020, maka mengakibatkan adanya tambahan-tambahan pemilih potensial karena usia yang bertambah, mereka memiliki hak pilih," kata Tito dalam rekaman video yang juga disiarkan langsung melalui akun Facebook KPU RI, Kamis (18/6/2020).
Dengan adanya DP4 tambahan, Tito berharap pihak KPU bisa langsung melakukan validasi hingga sah masuk sebagai daftar pemilih. Dalam kesempatan itu, Tito mewanti-wanti KPU akan kerahasiaan data-data pemilih.
"Sekaligus juga kita jaga kerahasiaan karena ini menyangkut privasi yang harus kita comply karena rule of law dan prinsip-prinsip demokrasi negara kita," pungkasnya.
Data pemilih tambahan yang diserahkan ke Kemendagri ke KPU berjumlaj 456.256 orang. Oleh karena itu total DP4 untuk Pilkada Serentak 2020 menjadi 105.852.716 orang.
Berita Terkait
-
KPU Perbolehkan Kampanye Pilkada di Tengah Pandemi Covid-19, Asal..
-
Bawaslu: Calon Petahana di Pilkada 2020 Jangan Memanfaatkan Bantuan Covid
-
Tertunda karena Covid-19, KPU Bantul Kembali Lanjutkan Tahapan Pilkada
-
Sekolah Buka di Zona Hijau, Kemendagri Kerahkan PKK hingga Satpol PP
-
Komisi II DPR Usulkan Adanya Stimulus Demokrasi untuk Pilkada 2020
Terpopuler
- 7 Rekomendasi Sepatu New Balance Diskon 70% Jelang Natal di Sports Station
- Analisis Roy Suryo Soal Ijazah Jokowi: Pasfoto Terlalu Baru dan Logo UGM Tidak Lazim
- Ingin Miliki Rumah Baru di Tahun Baru? Yuk, Cek BRI dengan KPR Suku Bunga Spesial 1,30%
- Meskipun Pensiun, Bisa Tetap Cuan dan Tenang Bersama BRIFINE
- Kebutuhan Mendesak? Atasi Saja dengan BRI Multiguna, Proses Cepat dan Mudah
Pilihan
-
UMP Sumsel 2026 Hampir Rp 4 Juta, Pasar Tenaga Kerja Masuk Fase Penyesuaian
-
Cerita Pahit John Herdman Pelatih Timnas Indonesia, Dikeroyok Selama 1 Jam hingga Nyaris Mati
-
4 HP Murah Rp 1 Jutaan Memori Besar untuk Penggunaan Jangka Panjang
-
Produsen Tanggapi Isu Kenaikan Harga Smartphone di 2026
-
Samsung PD Pasar Tablet 2026 Tetap Tumbuh, Harga Dipastikan Aman
Terkini
-
Pramono Anung Beberkan PR Jakarta: Monorel Rasuna, Kali Jodo, hingga RS Sumber Waras
-
Hujan Ringan Guyur Hampir Seluruh Jakarta Akhir Pekan Ini
-
Jelang Nataru, Penumpang Terminal Pulo Gebang Diprediksi Naik Hingga 100 Persen
-
KPK Beberkan Peran Ayah Bupati Bekasi dalam Kasus Suap Ijon Proyek
-
Usai Jadi Tersangka Kasus Suap Ijon Proyek, Bupati Bekasi Minta Maaf kepada Warganya
-
KPK Tahan Bupati Bekasi dan Ayahnya, Suap Ijon Proyek Tembus Rp 14,2 Miliar
-
Kasidatun Kejari HSU Kabur Saat OTT, KPK Ultimatum Segera Menyerahkan Diri
-
Pengalihan Rute Transjakarta Lebak Bulus - Pasar Baru Dampak Penebangan Pohon
-
Diduga Lakukan Pemerasan hingga Ratusan Juta, Kajari dan Kasi Intel Kejaksaan Negeri HSU Ditahan KPK
-
Boni Hargens: 5 Logical Fallacies di Argumentasi Komite Reformasi Polri Terkait Perpol 10/2025