Suara.com - Tempat rajah tubuh atau salon tato di Kentucky Amerika Serikat membuka jasa gratis bagi siapa saja yang ingin menghapus atau re-touch tato yang bermotif simbol kebencian SARA serta geng.
Seniman tato Jeremiah Swift dan Ryun King di Galeri X Art Collective menawarkan layanan ini sebagai bentuk dukungan pada gerakan Black Lives Matter yang menyerukan keadilan dan penghapusan tindak rasial.
"Memiliki sesuatu yang berhubungan dengan kebencian sama sekali tidak dapat diterima. Banyak orang ketika mereka masih muda tidak tahu apa-apa dan dibiarkan dengan kesalahan di tubuh mereka," kata Ryun King, dikutip Suara.com dari CNN, Minggu (21/6/2020).
"Kami hanya ingin memastikan semua orang memiliki kesempatan untuk berubah," tambahnya.
Sejak mengunggah layanan menghapus atau re-touch tato secara gratis pada awal Juni lalu, Galeri X Art Collective kebanjiran pelanggan. Hingga 14 Juni, ada 30 permintaan.
"Salah satu orang yang kami layani adalah pria dengan kedua lengannya yang dipenuhi simbol kebencian," kata King.
"Bagaimana pria ini akan berinteraksi dengan masyarakat dengan kesalahan yang ia buat 10, 15, atau 20 tahun yang lalu?"
King juga mengungkapkan salah satu pelanggannya merupakan seorang lelaki yang memiliki tato swastika--simbol Nazi--di tubuhnya. Dia senang bisa membantu orang itu mengenyahkan simbol rasis tersebut.
"Saya senang melihat orang-orang ingin mengubah diri mereka jadi lebih baik. Itu membuat saya emosional," tambah King.
Baca Juga: Diduga Gangguan Jiwa, Salman Bawa Bensin saat Merangsek ke Mako Brimob
Para seniman mengatakan bahwa mereka akan menutupi tato siapa pun, bahkan jika mereka berasal dari luar negeri, dan menawarkan banyak desain yang dapat mereka pilih.
Berita Terkait
Terpopuler
- 7 Body Lotion di Indomaret untuk Usia 50 Tahun ke Atas, Rawat Garis Penuaan
- 7 Rekomendasi Lipstik Transferproof untuk Pekerja Kantoran, Mulai Rp20 Ribuan
- 27 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 14 November: Ada Beckham 111, Magic Curve, dan Gems
- 5 Sepatu Running Lokal Paling Juara: Harga Murah, Performa Berani Diadu Produk Luar
- 6 Tablet RAM 8 GB Paling Murah untuk Pekerja Kantoran, Mulai Rp2 Jutaan
Pilihan
-
Ketika Serambi Mekkah Menangis: Mengingat Kembali Era DOM di Aceh
-
Catatan Gila Charly van Oosterhout, Pemain Keturunan Indonesia di Ajax: 28 Laga 19 Gol
-
Daftar 611 Pinjol Ilegal Terbaru Update Satgas PASTI OJK: Ada Pindar Terkenal
-
Bobibos Ramai Dibicarakan! Pakar: Wajib Lolos Uji Kelayakan Sebelum Dijual Massal
-
Video Brutal Latja SPN Polda NTT Bocor, Dua Siswa Dipukuli Senior Bikin Publik Murka
Terkini
-
Akal Bulus Pasutri Polisi Gadungan: Pura-pura Istri Pendarahan, Mobil Sopir Online Lenyap
-
Geger Siswa SMPN 19 Tangsel Tewas Diduga Dibully, Mendikdasmen: Saya Akan Dalami Kasus Ini!
-
Operasi Langit di Cilacap: BNPB 'Halau' Hujan Demi Percepat Evakuasi Korban Longsor
-
Perjalanan Cinta Rugaiya Usman dan Wiranto
-
RUU KUHAP Dikebut Tanpa Suara Publik, Anggota Komisi III DPR Terancam Dilaporkan ke MKD
-
Viral Hewan Ragunan Kurus Diduga Dana Jatah Makan Ditilep, Publik Tuntut Audit
-
Kabar Duka! Istri Wiranto, Rugaiya Usman Meninggal Dunia di Bandung
-
Geger Bayi di Cipayung: Dibuang di Jurang, Ditemukan Hidup dalam Goodie Bag Saat Kerja Bakti
-
Tegas! Pramono Anung Larang Jajarannya Persulit Izin Pembangunan Rumah Ibadah di Jakarta
-
Pramono Bantah Isu Tarif LRT Rp160 Ribu: Jadi Saja Belum