Suara.com - Seorang penjual di toko online dianggap telah melakukan penipuan lantaran menuliskan deskripsi yang salah, sehingga membuat pelanggannya rugi.
Pembeli yang seharusnya mendapat sebuah VGA atau graphic card untuk komputer gaming justru mendapat selembar gambar karakter kartun kucing Tom.
Kekesalan pembeli itu diungkapkannya lewat Facebook. Ia mengunggah foto isi paketnya yang hanya berupa selembar foto karakter kartun kucing Tom.
"Ini orang bercanda beneran apa g..." tulis pembeli tersebut.
Ketika ditelusuri lagi di platform lapak penjualan online toko tersebut, si pembeli justru mendapat penjelasan yang membuatnya tak habis pikir.
Sebuah akun Twitter @txtdarionlshhop menunjukkan tulisan si penjual yang membuat semua orang terheran-heran.
"If you order, I will send the last photos. (Jika diorder, saya kirim foto terakhir) No complain. Membeli - setuju dan paham. Thanks," tulis penjual tersebut dalam kolom deskripsi produknya.
Ketika dilihat daftar foto yang dicantuman dalam etalase produk, benar saja, si penjual memasang foto karakter kartun Tom sebagai foto terakhirnya, yang mana itulah yang akan dikirim ke pembeli.
Padahal, dalam judul penjualan toko tersebut, ia menjual sebuah VGA atau graphic card seharga Rp. 1,6 juta rupiah.
Baca Juga: Niat Beli Gelang di Online Shop, Pembeli Ini Malah Dapat Perkakas Dapur
Kontan saja pembeli yang kesal langsung menindaklanjuti kejadian tersebut. Ia meminta penjelasan dari penjual tersebut.
Beruntung, akhirnya si penjual mau memberikan penjelasan dan meminta maaf atas kejadian tersebut.
Penjual juga menuliskan sebuah surat klarifikasi dan permohonan maaf dalam selembar kertas dibubuhi materai 6000.
Mengetahui ulang iseng penjual tersebut, warganet lantas menuliskan respons atas peristiwa tersebut.
"Hey harga segitu lho, itu penjualnya bisa direport enggak sih. Takutnya ntar ditiru sama orang lain buat tipu-tipu," tulis warganet.
"Ini sempat ramai di forum PC, parah banget ini misleading-nya. Seller yang enggak ada moralnya sama sekali," tambah warganet lain.
"Jadi rugi 6 ribu si penjual gara-gara beli materai," komentar seorang pengguna Twitter lain.
Berita Terkait
-
Viral Pamer Foto Bersama Anak, Narasi Cristiano Ronaldo Picu Perdebatan
-
Daftar Aksesoris Mewah Seo Ye Jie di Drama Terbaru It's Okay to Not Be Okay
-
Sebut Ada yang Mau Ganti Pancasila Jadi Ekasila, Tengku Zul: Berani Usir?
-
Mengumpat Fitur Baru Twitter, Akun Warganet Ini Langsung "Dihukum"
-
Drakor It's Okay to Not Be Okay, Suara Unik Bintang Utamanya Curi Perhatian
Terpopuler
- Media Belanda Heran Mauro Zijlstra Masuk Skuad Utama Timnas Indonesia: Padahal Cadangan di Volendam
- Pengamat Desak Kapolri Evaluasi Jabatan Krishna Murti Usai Isu Perselingkuhan Mencuat
- Anak Wali Kota Prabumulih Bawa Mobil ke Sekolah, Padahal di LHKPN Hanya Ada Truk dan Buldoser
- Profil Ratu Tisha dan Jejak Karier Gemilang di PSSI yang Kini Dicopot Erick Thohir dari Komite
- Harta Kekayaan Wali Kota Prabumulih, Disorot usai Viral Pencopotan Kepala Sekolah
Pilihan
-
Kemiskinan dan Ketimpangan Ekonomi RI Seperti Lingkaran Setan
-
Core Indonesia Sebut Kebijakan Menkeu Purbaya Suntik Rp200 Triliun Dinilai Salah Diagnosis
-
When Botanies Meets Buddies: Sporadies Meramban Bunga Jadi Cerita
-
Ternyata Ini Rahasia Kulit Cerah dan Sehat Gelia Linda
-
Kontras! Mulan Jameela Pede Tenteng Tas Ratusan Juta Saat Ahmad Dhani Usulkan UU Anti Flexing
Terkini
-
Kemendagri Batalkan Mutasi Kepala SMPN 1 Prabumulih, Wali Kota Arlan Terancam Sanksi
-
DPW dan DPC PPP dari 33 Provinsi Deklarasi Dukung M Mardiono Jadi Ketua Umum
-
Menteri HAM Natalius Pigai Sebut Orang Hilang 'Belum Terlihat', YLBHI Murka: Denial!
-
Dari Dirut Sampai Direktur, Jajaran BPR Jepara Artha Kini Kompak Pakai Rompi Oranye
-
Pemeriksaan Super Panjang, Hilman Latief Dicecar KPK Hampir 12 Jam soal Kuota Haji
-
Dikira Hilang saat Demo Ricuh, Polisi Ungkap Alasan Bima Permana Dagang Barongsai di Malang
-
Tito Karnavian: Satpol PP Harus Humanis, Bukan Jadi Sumber Ketakutan
-
Wamenkum Sebut Gegara Salah Istilah RUU Perampasan Aset Bisa Molor, 'Entah Kapan Selesainya'
-
'Abuse of Power?' Kemendagri Sebut Wali Kota Arlan Langgar Aturan Copot Kepala SMP 1 Prabumulih
-
Strategi Baru Senayan: Mau RUU Perampasan Aset Lolos? UU Polri Harus Direvisi Dulu