Suara.com - Nasarudin Mat Ali (39) bersama istri dan ketiga anaknya terpaksa menempati sebuah kandang sapi untuk makan dan tidur sehari-hari. Rumah beserta seluruh harta bendanya telah hangus akibat kebakaran.
Warga Kampung Kuala Besar, Badang, Kota Bharu, Malaysia ini menjadikan kandang sapi sebagai 'surga' bagi mereka. Lantai kayu yang sebelumnya dijadikan tempat pembuangan kotoran sapi itu dijadikan sebagai alas tidur Nasarudin dan keluarga.
Untuk masuk ke dalam kandang itu, ia dan keluarga harus berjalan sambil menundukka kepala karena atap andang yang rendah.
Dialihbahasakan dari Harian Metro, Kamis (25/6/2020), delapan tahun lalu rumah yang ia tempati bersama kedua orang tuanya mengalami kebakaran hebat. Hanya ruangan dapur yang berhasil selamat dari jilatan api.
Usai insiden kebakaran, ia mengaku mendapatkan bantuan dari seorang wakil rakyat sebuah rumah. Namun, karena rumah tersebut kecil sehingga tak cukup ditinggali mereka sekeluarga, Nasarudin memutuskan untuk tinggal di kandang sapi milik mendiang ayahnya.
"Saya tidak mau menyusahkan keluarga. Saya perbaiki kandang sapi ini untuk dijadikan rumah bagi kami sekeluarga berteduh dari hujan dan panas matahari," ungkapnya.
Kandang yang dijadikan rumah bagi Nasarudin dan keluarga jauh dari kata layak. Untuk keperluan mandi dan buang air, Naarudin dan keluarga harus berjalan sekitar 40 meter ke rumah orang tuanya.
Tak hanya itu, tempat mereka berteduh itu juga seringkali dimasuki hewan seperti ular. Bahkan, ketika hujan air hujan akan masuk ke dalam karena atap telah bocor dan dinding yang berlubang.
Untuk bertahan hidup, sehari-hari Nasarudin bekerja menjadi buruh serabutan yang tak menentu. Ia juga mencoba menjual air tebu untuk biaya makan sehari-hari.
Baca Juga: Selektif, Google Kini Juga Melabeli Cek Fakta Pada Gambar yang Meragukan
Nasarudin mengaku pernah mengajukan untuk mendapatkan bantuan dari pemerintah. Namun, permohonannya hingga kini tak pernah mendapatkan respons dari pemerintah.
Berita Terkait
Terpopuler
- Bak Bumi dan Langit, Adu Isi Garasi Menkeu Baru Purbaya Yudhi vs Eks Sri Mulyani
- Kata-kata Elkan Baggott Jelang Timnas Indonesia vs Lebanon Usai Bantai Taiwan 6-0
- Menteri Keuangan RI Sri Mulyani Dicopot
- Mahfud MD Terkejut dengan Pencopotan BG dalam Reshuffle Kabinet Prabowo
- Viral Murid SD Kompak Tolak Makan Gratis, Anak-Anak Jujur Masalahnya di Menu?
Pilihan
-
3 Rekomendasi HP 5G Murah di Bawah Rp3 Juta Tebaru September 2025
-
3 Kontroversi Purbaya Yudhi Sadewa di Tengah Jabatan Baru sebagai Menteri
-
Indonesia di Ujung Tanduk, Negara Keturunan Jawa Malah Berpeluang Lolos ke Piala Dunia 2026
-
5 Rekomendasi HP Murah Rp 1 Jutaan Memori 256 GB, Terbaru September 2025
-
IHSG Jeblok Hingga 1 Persen di Sesi I Perdagangan Selasa Setelah Sertijab Menteri Keuangan
Terkini
-
Tangis Ibu Delpedro Pecah di Rutan Polda Metro: Anak Saya Bukan Penjahat, Bukan Koruptor!
-
Menkeu Purbaya: 10 Bulan Pemerintah Prabowo Kesejahteraan Rakyat Naik, Kemiskinan Turun Drastis
-
Sorotan Tajam Hendri Satrio: Dari Komunikasi Menkeu Purbaya hingga Gaya Prabowo Hadapi Massa
-
Lobi-Lobi Maut Asosiasi Travel Mainkan Kuota Haji di Kemenag, Patok Harga Ribuan Dolar per Jemaah
-
Bongkar Skandal Haji, KPK Ungkap Modus Jual Beli Kuota Libatkan Pejabat hingga Kerabat di Kemenag
-
Gali Lubang Baru! Minta Maaf Soal 'Agen CIA', Anak Menkeu Kini Sebut 'Ternak Mulyono'
-
Brutalitas Polisi Nepal Urai Massa Demo, Perempuan Ikut Dihajar saat Berusaha Melerai Temannya
-
Profil La Lita alias Litao: DPO Tersangka Pembunuhan Anak Terpilih Jadi DPRD
-
Rapat Perdana Bareng DPR, Menkeu Purbaya Curhat: Sekarang Saya Nggak Bisa Lagi Ngomong Agak 'Koboy'
-
Gembong Kriminal Nomor Wahid Sri Lanka Sembunyi di Apartemen Jakarta, Tertangkap di Kebon Jeruk!