Suara.com - Kasus pencurian motor (curanmor) di Papua mengalami peningkatan sebanyak 397 kasus atau 72,57 persen jika dibandingkan dengan tahun 2019.
Kapolda Papua, Irjen Pol Paulus Waterpauw mengatakan, Semester I tahun 2019 kasus curanmor sebanyak 547 sedangkan tahun 2020 meningkat menjadi 944 kasus, sehingga menjadi kasus yang paling menonjol dibandingkan kasus lainnya seperti kejahatan pencurian berat (curat) dan pencurian dengan kekerasan (curas).
“Ini terindikasi adanya pembebasan asimilasi hampir 400 napi selama pandemi Covid-19, mengakibatkan tingkat kejahatan curanmor paling tinggi karena hampir sebagian besar pelakunya adalah narapidana yang mendapatkan asimilasi dan mereka kembali melakukan perbuatan kriminal,” kata Waterpauw ditulis Sabtu (27/6/2020).
Dengan tingginya angka curanmor, menjadi tantangan bagi kapolres-kapolres dan para penyidik mengatasi kasus tersebut. Kemudian untuk kasus pencurian dengan pemberatan selama Semester I tahun 2019 sebanyak 174 kasus dan tahun 2020 sebanyak 271 kasus, meningkat sebanyak 97 persen.
Kasus yang juga kelihatan cukup signifikan yaitu pengeroyokan meningkat sebanyak 11,54 persen dan juga curas 33,57 persen. Tapi kasus KDRT mengalami penurunan 48,97 persen.
Lanjut Kapolda, kasus lain yang cukup menonjol yakni penyelamatan uang negara di tahun 2019 sebanyak Rp 11 miliar lebih, sedangkan tahun 2020 Rp 13 miliar. Kemudian terkait kelompok bersenjata dan juga unjuk rasa masih menjadi perhatian.
“Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB) memang satuan tugas sudah ditugaskan secara khusus dan sesuai perintah pimpinan terhitung tanggal 3 April sampai 30 Juni, Kapolri memerintahkan saya menjadi pengendali operasi,” jelasnya.
Waterpauw mengatakan, selama diberi kepercayaan memegang kendali operasi satuan tugas berhasil menangkap beberapa anggota KKB dan membatasi pergerakannya.
Berita ini sebelumnya dimuat Kabarpapua.co jaringan Suara.com dengan judul "Pandemi Corona, Pencurian Motor di Papua Meningkat 72,57 Persen"
Baca Juga: Resahkan Warga Bantul, 7 Pelaku Curanmor Diringkus Polres
Berita Terkait
Terpopuler
- Resmi Dibuka, Pusat Belanja Baru Ini Hadirkan Promo Menarik untuk Pengunjung
- Kenapa Motor Yamaha RX-King Banyak Dicari? Motor yang Dinaiki Gary Iskak saat Kecelakaan
- 7 Rekomendasi Motor Paling Tangguh Terjang Banjir, Andalan saat Musim Hujan
- 5 Shio Paling Beruntung di 1 Desember 2025, Awal Bulan Hoki Maksimal
- Ke Mana Saja Rp26 Triliun Dana Transfer Pusat Mengalir di Sulawesi Selatan?
Pilihan
-
Rosan Tunjuk Purbaya Usai Sebut Kerjaan Kementerian Investasi Berantakan
-
6 Mobil Turbo Bekas untuk Performa Buas di Bawah Rp 250 Juta, Cocok untuk Pecinta Kecepatan
-
OPEC Tahan Produksi, Harga Minyak Dunia Tetap Kokoh di Pasar Asia
-
Menteri UMKM Sebut Produk Tak Bermerek Lebih Berbahaya dari Thrifting: Tak Terlihat tapi Mendominasi
-
Telkom Siapkan Anak Usaha Terbarunya infraNexia, Targetkan Selesai pada 2026
Terkini
-
Tata Ruang Amburadul Biang Banjir Sumatra, KLH Siap 'Obrak-abrik' Aturan
-
Pemerintah Ungkap Arah Kebijakan 2026, Sektor MICE dan Hilirisasi Jadi Fokus Baru
-
Kang Dedi Siapkan Kereta Kilat Pajajaran, Whoosh Bakal Ditinggalkan?
-
Banjir Sumatra Bawa Kayu Gelondongan, Ketua MPR Muzani: Sepertinya Hasil Tebangan Itu
-
4.000 Siswa Sekolah Rakyat Mau Kuliah, Kemensos Gandeng Diktisaintek Minta Bimbingan
-
Terungkap, Sosok 'Penjahat' di Balik Tema Besar Reuni 212
-
Jalan Buntu Paulus Tannos: Praperadilan Ditolak, KPK Kebut Proses Ekstradisi
-
Jurus Baru Bahlil, Golkar Siap 'Perang Digital' Rebut Hati 73 Persen Pemilih Muda 2029
-
Respons Ajakan Taubatan Nasuha Cak Imin, Politisi Golkar: Tak Pantas Bercanda di Tengah Duka
-
Wamendagri Bima Tinjau Lokasi Banjir di Solok, Pastikan Pendataan Akurat dan Pemulihan Cepat