Suara.com - Seorang warga Indonesia yang tengah berada di Jepang begitu mengaku ketika mengetahui bahwa satu-satunya sampah yang ia lihat di Negeri Sakura itu adalah sampah dari negara asalnya.
Ia kemudian moment tersebut untuk membuktikan bahwa sampah itu benar-benar berasal dari Indonesia.
Dalam sebuah video yang diunggah di aplikasi TikTok lewat akunnya, @hassanhans.
"Beberapa hari ke Jepang, belum pernah nemu sampah. Sekali nemu langsung bikin emosi dong," kata pembuat video itu.
Ia menunjukkan suasana sebuah jalanan di Jepang yang begitu bersih dari sampah. Kemudian ia mengarahkan kameranya ke sebuah sudut jalanan untuk menunjukkan atu-satunya sampah yang berserakan di jalanan tersebut.
Ia menemukan sampah plastik bungkus kacang atom pedas, beberapa bungkus sampal saset, dan beberapa buntalan tisu bekas.
"Ternyata punya siapa hayoo? Ga**da pedas dong, sama sambal. Hayo nggone sopo ngaku! nek gak tak sunati ngepok," kata pembuat video itu kesal.
Pembuat video itu mengaku malu melihat sampah plastik yang berserakan tersebut tertulis jelas produk berbahasa Indonesia dalam bungkusnya.
"Jangan dicontoh ya guys, malu" tulisnya.
Baca Juga: Disebut Unggah Ajakan Seksual di TikTok, Penari Perut Kondang Dibui 3 Tahun
Ia pun mengunggah video tersebut agar menjadi pelajaran bagi para pelancong dari Indonesia untuk tidak membuang sampah sembarangan sehingga memalukan nama negara.
"Jangan dicontoh ya, guys! Malu banget enggak sih kalau kita dicap jorok di negara lain" pesan pembuat video tersebut.
Video TikTok itu kemudian menjadi viral di berbagai platform media sosial. Tak pelak, warganet ikut malu hanya dengan melihat video tersebut.
"Nonton videone tok kok isi ya, (nonton videonya doang kok malu ya -red)," tulis warganet.
"Aw malu banget, enggak bisa ya sampah dmasukin dalam tas dulu kalau enggak nemu tong sampah?" komentar warganet lain.
Ada pula warganet yang berusaha berpikiran positif, "Dipungutin aja, mungkin burung gagak ngacak-ngacak tng sampah ata gimana."
Berita Terkait
-
Dikira Mau Naik, Kakek Setop Bus Cuma Modus Minta Angkatin Barang Berat
-
Viral Aksi Gabut Pria Bikin Tangan Palsu untuk Ayam, Publik: Mirip Tyrex
-
Ferdian Paleka Dibilang Youtuber Sampah, Uus: Atta Halilintar Juga Sama
-
Ditangkap di Jalan Tol, Ferdian Paleka Baru Ungkap Fakta Sebenarnya
-
Lucu Tapi Romantis, Video Kakek Cemburu pada Istrinya Bikin Warganet Gemas
Terpopuler
- Penampakan Rumah Denada yang Mau Dijual, Lokasi Strategis tapi Kondisinya Jadi Perbincangan
- Belajar dari Tragedi Bulan Madu Berujung Maut, Kenali 6 Penyebab Water Heater Rusak dan Bocor
- Prabowo Disebut Ogah Pasang Badan untuk Jokowi Soal Ijazah Palsu, Benarkah?
- 3 Shio Paling Beruntung Pekan Ketiga 13-19 Oktober 2025
- 4 Mobil Listrik Termurah di Indonesia per Oktober 2025: Mulai Rp180 Jutaan
Pilihan
-
Harga Emas Antam Hari Ini Cetak Rekor Tertinggi Pegadaian, Tembus Rp 2.565.000
-
Warisan Utang Proyek Jokowi Bikin Menkeu Purbaya Pusing: Untungnya ke Mereka, Susahnya ke Kita!
-
Tokoh Nasional dan Kader Partai Lain Dikabarkan Gabung PSI, Jokowi: Melihat Masa Depan
-
Proyek Rp65 Triliun Aguan Mendadak Kehilangan Status Strategis, Saham PANI Anjlok 1.100 Poin
-
Pundit Belanda: Patrick Kluivert, Alex Pastoor Cs Gagal Total
Terkini
-
Peneliti BRIN Ungkap Demokrasi Sejati Adalah Saat Suara Rakyat Didengar, Bukan Hanya Dipilih
-
Irine Gayatri BRIN Bedah 'Pasang Surut' Gerakan Rakyat
-
Skandal Rp 285 Triliun: Anak Riza Chalid Diduga Kantongi Rp3,07 T dari Korupsi Minyak
-
Jurnalis Myanmar Dorong Pembentukan Dewan Pers ASEAN, Perkuat Solidaritas Kebebasan Pers
-
Kabinet Prabowo Copy Paste Era Bung Karno, Ikrar Nusa Bhakti: Pemborosan di Tengah Ekonomi Sulit
-
Seleksi Pejabat BPJS Tak Sekadar Rotasi Jabatan, Pansel Cari Pemimpin yang Bisa Reformasi JKN
-
Ikon Baru Jakarta! 'Jembatan Donat' Dukuh Atas Dibangun Tanpa Duit APBD, Kapan Jadinya?
-
Proyek Galian Bikin Koridor 13 'Lumpuh', Transjakarta Kerahkan Puluhan Bus Tambahan
-
Larang Perdagangan Daging Anjing dan Kucing, Gubernur Pramono Siapkan Pergub dalam Sebulan
-
BNI Dukung BPJS Ketenagakerjaan Tingkatkan Layanan Jaminan Sosial lewat BNIdirect Cash