Suara.com - Anggota DPR RI Fraksi Nasdem, Muhammad Farhan menyebut salah satu kunci penanganan wabah adalah komunikasi risiko yang mudah dipahami seluruh masyarakat agar tidak ada miskomunikasi apalagi mempercayai konspirasi global.
Farhan yang menjadi Duta Tanggal Flu Burung pada 2007 itu menilai kondisi Flu Burung yang masih epidemi memang tidak bisa dibandingkan dengan Virus Sars-Cov2 penyebab Covid-19 yang kini sudah menjadi pandemi.
"Saya tidak bisa membandingkan dengan kondisi sekarang, karena kondisi sekarang jauh berbeda, namun pelajaran utama dari flu burung adalah tingkat kepercayaan masyarakat dari fakta penyebaran virus," kata Farhan dalam diskusi dari BNPB, Jakarta, Jumat (10/7/2020).
Menurutnya, dalam penanganan pandemi virus corona ini, tim komunikasi gugus tugas menghadapi tantangan yang besar dengan perkembangan teknologi yang membuat orang bisa mendapatkan informasi dari mana saja yang belum tentu benar.
"Di tahun 2020 ini masyarakat lebih percaya pada apa kata grup sebelah daripada apa kata media yang menayangkan, apalagi kata pemerintah, jadi tantangannya sekarang ini jauh lebih besar," ucap anggota Komisi I DPR itu.
Oleh sebab itu, dia meminta masyarakat untuk memenuhi diri dengan informasi yang benar, dia juga menyinggung teori konspirasi global yang membuat banyak orang mengabaikan bahaya virus corona.
"Percayalah bahwa virus ini adalah sebuah fakta bukan konspirasi global karena salah satu elite global yang menentang itu juga, yaitu yang mulia Presiden Republik Brasil yang tadinya tidak percaya pada Covid-19, malah virusnya masuk ke tubuhnya dan beliau dinyatakan positif sekarang," tuturnya.
Fahran menegaskan dirinya bukan melarang orang untuk berpikir, tetapi lebih dewasa dalam memilih informasi yang diterimanya.
"Kita boleh berteori bahwa virus punya kehendak sendiri dan Tuhan yang menentukan, tapi mari kita mengantisipasi sebagai makhluk Tuhan yang memanfaatkan akal yang telah diberikan sebagai anugerah terbaik dari Allah," pungkasnya.
Baca Juga: Penambahan Kasus Positif Covid Capai 2.657, DPR: Ada Penularan Lewat Udara?
Berita Terkait
-
Demi Generasi Digital Sehat: Fraksi Nasdem Dukung Penuh RUU Perlindungan Siber, Apa Isinya?
-
Kasus Kerangka Kwitang Janggal, Komisi III DPR Usulkan Pembentukan TGPF
-
Tangis Keluarga Iringi Pemulangan Dua Jenazah Korban Kerusuhan di Kwitang
-
RS Polri Pastikan 2 Kerangka Gosong di Gedung ACC Kwitang Korban Hilang Kerusuhan Agustus
-
Makna Tersembunyi di Balik Koleksi Baju Anak Celine Dion, Benarkah Demonik?
Terpopuler
- 5 Rekomendasi Motor Matic untuk Keluarga yang Irit BBM dan Murah Perawatan
- 58 Kode Redeem FF Terbaru Aktif November 2025: Ada Item Digimon, Diamond, dan Skin
- 5 Rekomendasi Mobil Kecil Matic Mirip Honda Brio untuk Wanita
- Liverpool Pecat Arne Slot, Giovanni van Bronckhorst Latih Timnas Indonesia?
- 5 Sunscreen Wardah Untuk Usia 50 Tahun ke Atas, Bantu Atasi Tanda Penuaan
Pilihan
-
5 Rekomendasi HP Murah Rp 2 Jutaan Terbaik, Ideal untuk Gaming dan Kerja Harian
-
HP Mau PHK 6.000 Karyawan, Klaim Bisa Hemat Rp16,6 Triliun
-
4 HP Baterai Jumbo Paling Murah Tahan Seharian Tanpa Cas, Cocok untuk Gamer dan Movie Marathon
-
5 HP Memori 128 GB Paling Murah untuk Penggunaan Jangka Panjang, Terbaik November 2025
-
Hari Ini Bookbuilding, Ini Jeroan Keuangan Superbank yang Mau IPO
Terkini
-
Menteri PANRB Sampaikan Progres dan Proyeksi Program Kerja Kementerian PANRB Dalam Rapat Bersama DPR
-
Polda Metro Jaya Gelar Audiens dengan Keluarga Arya Daru Siang Ini: Ada Temuan Baru?
-
Reformasi Polri Harus Menyeluruh, Bukan Wajahnya Saja: KUHAP Baru Diminta Dibatalkan
-
Kejagung Periksa Eks Dirjen Pajak Suryo Utomo dalam Kasus Dugaan Manipulasi Pajak 20162020
-
Pagi Ini, KPK Masih Tunggu Surat Keputusan Rehabilitasi Eks Dirut ASDP Ira Puspadewi Dkk
-
Dompet Dhuafa Menyapa Masyarakat Muslim di Pelosok Samosir, Bawa Bantuan dan Kebaikan
-
Usai Dapat Rehabilitasi Prabowo, Kuasa Hukum Ira Puspadewi Langsung Sambangi KPK
-
Kementerian PANRB Raih Predikat Unggul IKK Award 2025
-
Viral! Warga Malah Nonton Saat Gunung Semeru Luncurkan Debu Vulkanik Raksasa di Jembatan Ini
-
Viral Stiker Keluarga Miskin Ditempel di Rumah Punya Mobil,Bansos Salah Sasaran Lagi?