Suara.com - Tim SAR Gabungan kembali menemukan beberapa korban banjir bandang di Kabupaten Luwu Utara, Sulawesi Selatan (Sulsel). Bahkan, memasuki pencarian hari kelima pencarian korban dilakukan dengan mengerahkan alat berat.
Kepala Basarnas Kota Makassar, Mustari mengatakan pencarian dilakukan di beberapa lokasi terdampak yakni, di Desa Radda, Meli dan Dusun Bone, Kecamatan Baebunta, Kabupaten Luwu Utara, Sulsel.
Hasilnya, beberapa korban pun berhasil ditemukan di lokasi terdampak.
"Peralatan alat berat sudah juga digunakan sebanyak 10 unit untuk proses pemulihan, pembersihan, disamping juga pencarian," kata Mustari, Jumat (17/7/2020).
Korban yang berhasil ditemukan langsung dievakuasi ke Puskesmas Baebunta, RS Andi Djemma dan RS Hikmah.
"Dapat kami laporkan sampai sore hari ini, update terakhir jumlah korban yang ditemukan SAR Gabungan, yang meninggal 36 orang," ujarnya.
Dari 36 korban jiwa yang ditemukan, katanya, masih ada yang belum terindentifikasi.
"Dalam pencarian masih ada 16 orang. Mudah-mudahan dari 16 orang pencarian ini sudah masuk didalamnya," kata dia.
"Sehingga dikte pencarian tinggal 6 orang," Mustari menambahkan.
Baca Juga: Presiden Jokowi Perintahkan Menteri PUPR ke Lokasi Banjir di Luwu Utara
Untuk diketahui, Pemkab Luwu Utara menetapkan status tanggap darurat selama 30 hari mulai dari 14 Juli hingga 12 Agustus 2020.
Kepala Pusat Data, Informasi dan Komunikasi Kebencanaan Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) Raditya Jati mengatakan, bahwa hingga saat ini Tim Reaksi Cepat (TRC) BNPB melaporkan per Kamis (16/7/2020), 15 orang masih dalam pencarian. Sedangkan korban meninggal berjumlah 30 orang.
"BPBD terus mengoptimalkan penanganan darurat pascabencana, pemerintah daerah setempat mengaktifkan pos komando yang berada di Kantor BPBD Kabupaten Luwu Utara. Salah satu operasi darurat yang menjadi prioritas yakni pencarian dan evakuasi korban yang masih hilang," kata Raditya Jati dalam keterangannya.
Kontributor : Muhammad Aidil
Berita Terkait
Terpopuler
- Susunan Tim Pelatih Timnas Indonesia U-23 di SEA Games 2025, Indra Sjafri Ditopang Para Legenda
- 7 Sunscreen yang Wudhu Friendly: Cocok untuk Muslimah Usia 30-an, Aman Dipakai Seharian
- Gugat Cerai Hamish Daud? 6 Fakta Mengejutkan di Kabar Perceraian Raisa
- Pria Protes Beli Mie Instan Sekardus Tak Ada Bumbu Cabai, Respons Indomie Bikin Ngakak!
- 19 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 23 Oktober 2025: Pemain 110-113, Gems, dan Poin Rank Up Menanti
Pilihan
-
Harga Emas Sabtu 25 Oktober 2025: Antam Masih 'Hilang', UBS dan Galeri 24 Menguat
-
Superkomputer Prediksi Arsenal Juara Liga Champions 2025, Siapa Lawan di Final?
-
Bayar Hacker untuk Tes Sistem Pajak Coretax, Menkeu Purbaya: Programmer-nya Baru Lulus SMA
-
Perbandingan Spesifikasi HONOR Pad X7 vs Redmi Pad SE 8.7, Duel Tablet Murah Rp 1 Jutaan
-
Di GJAW 2025 Toyota Akan Luncurkan Mobil Hybrid Paling Ditunggu, Veloz?
Terkini
-
Tragedi Prada Lucky: Sidang 22 Seniornya Digelar, Sang Ibu Tuntut Keterbukaan
-
Terbang ke Kualalumpur, Selain Gaza, Isu 'Nuklir' Jadi Bahasan Panas Prabowo di KTT ASEAN
-
'Cuma Omon-omon?' Refly Harun Skeptis Prabowo Bisa Lepas dari Pengaruh Jokowi
-
Siap-siap, Sidang Dimulai: KPK Limpahkan Berkas Eks Kadis PUPR Sumut ke Jaksa
-
PDIP Gagas Sumpah Pemuda Baru, Ini Kata Hasto Kristiyanto
-
Airbus A400M Milik TNI AU Akan Bermarkas di Halim
-
BNI Lepas 27.300 Pelari di Wondr JRF 2025 untuk Dorong Ekonomi Hijau dan Gaya Hidup Sehat
-
Hasto Kristiyanto: Dorong Kebangkitan Ekonomi Maritim dan Desa Wisata Indonesia
-
Indonesia Sambut Timor Leste, Anggota Paling Bungsu ASEAN
-
Warga Susah Tidur Gegara Suara Musik, Satpol PP Angkut Belasan Speaker Milik PKL di Danau Sunter