Suara.com - Salah satu tantangan orang tua adalah saat mulai mengajari sang anak untuk membaca, dengan adanya pandemi virus Corona (Covid-19) anak tidak bertemu dengan guru di sekolah dan orang tua yang berperan lebih untuk mendidik anak.
Jika anak usia dini tidak diajarkan untuk mulai belajar membaca maka akan mengalami kesulitan di kemudian hari. Anak yang gemar membaca maka akan membuat anak lebih banyak menambah perbendaharaan kosakata dan memperlancar kemampuan berbicara dan menambah pengetahuan anak.
Menyadur dari laman Sahabat Keluarga Kemendikbud terdapat beberapa cara untuk menumbuhkan minat baca anak usia dini.
Berikut cara menumbuhkan minat baca anak usia dini:
1. Sediakan banyak buku bacaan
Menyediakan bacaan untuk anak bukan hanya dalam bentuk buku cerita saja bisa juga seperti buku komik, majalah, koran atau berbagai buku bacaan yang relevan untuk anak. Agar tidak membuat anak bosan, coba buatlah perpustakaan mini di dalam rumah untuk semakin menumbuhkan minat baca anak, dengan buku yang memiliki gambar dan berwarna bisa membantu anak untuk lebih senang melihat dan belajar membaca.
2. Membaca buku setiap hari
Sebagai orang tua bisa memulai untuk membacakan buku setiap harinya kepada anak, hal tersebut sebagai reaksi anak untuk berimajinasi dengan cerita-cerita yang orang tua bacakan. Buku yang Anda pilih adalah buku yang memuat hal-hal dunia anak maupun ilmu pengetahuan alam.
Waktu yang dapat dipilih untuk membacakan buku kepada anak saat setelah belajar atau sebelum anak tidur. Anda bisa memulai dengan cerita-cerita yang membangun imajinasi anak.
Baca Juga: 13 Edu Game Milik Rumah Belajar Kemendikbud, Bantu Anak Makin Kreatif
3. Luangkan waktu membaca
Orang tua menjadi salah satu sosok yang akan dicontoh oleh anak, contoh kecil yang dapat ditiru oleh anak adalah kebiasaan orang tua. Anda dapat membuat kebiasaan meluangkan waktu untuk membaca menjadi sebuah kebiasaan yang baik untuk dicontoh oleh anak Anda di rumah.
4. Membeli buku
Ajaklah anak Anda untuk membeli buku yang mereka inginkan, melihat dari keinginan anak membeli buku maka Anda dapat mengajarkan anak untuk bertanggung jawab membaca buku yang telah mereka pilih. Anda juga bisa mengajarkan untuk menyisihkan tabungan mereka dengan membeli buku.
5. Menceritakan hasil bacaan
Setelah anak mulai membaca, orang tua bisa menambah intensitas komunikasi dengan menceritakan hasil bacaannya. Hal tersebut bisa dimulai dari orang tua yang memulai menceritakan kepada anak. Hal ini dapat menjadi motivasi anak untuk menceritakan apa yang mereka baca setiap harinya.
Berita Terkait
-
Kemenko PMK Kembangkan Sistem Berbasis AI untuk Pantau Layanan Anak Usia Dini
-
Soal Kasus Laptop, Ahli Hukum Sebut Penghitungan Kerugian Negara Tidak Harus Berasal dari BPK
-
Penulis J.S. Kahiren Beberkan 4 PR Pemerintah demi Tingkatkan Minat Baca
-
Viral, Film Merah Putih One for All Kena Ulti Badan Bahasa Kemendikbud
-
Kasus Korupsi Pengadaan Chromebook, Kejagung Periksa Fiona Handayani Eks Staf Khusus Nadiem
Terpopuler
- 7 Serum Vitamin C yang Bisa Hilangkan Flek Hitam, Cocok untuk Usia 40 Tahun
- 5 Mobil Diesel Bekas Mulai 50 Jutaan Selain Isuzu Panther, Keren dan Tangguh!
- Sunscreen untuk Usia 50-an Sebaiknya SPF Berapa? Cek 5 Rekomendasi yang Layak Dicoba
- Harta Kekayaan Abdul Wahid, Gubernur Riau yang Ikut Ditangkap KPK
- 5 Mobil Eropa Bekas Mulai 50 Jutaan, Warisan Mewah dan Berkelas
Pilihan
-
Jusuf Kalla Peringatkan Lippo: Jangan Main-Main di Makassar!
-
Korban PHK Masih Sumbang Ratusan Ribu Pengangguran! Industri Pengolahan Paling Parah
-
Cuma Mampu Kurangi Pengangguran 4.000 Orang, BPS Rilis Data yang Bikin Kening Prabowo Berkerut
-
Rugi Triliunan! Emiten Grup Djarum, Blibli PHK 270 Karyawan
-
Angka Pengangguran Indonesia Tembus 7,46 Juta, Cuma Turun 4.000 Orang Setahun!
Terkini
-
Koalisi Sipil Sebut Usulan Pahlawan Upaya Cuci Dosa Soeharto: Cuma Orang Gila Maafkan Diri Sendiri
-
Gubernur Riau Telah Terima Uang Pemerasan Rp4,05 Miliar, Ada yang Mengalir ke PKB?
-
Rumah Hakim Kasus Korupsi Anak Buah Bobby Terbakar, Begini Kata Polisi usai 2 Kali TKP
-
Hotman Paris Sebut Saksi Ahli CMNP Jadi 'Senjata Makan Tuan' dalam Sidang Sengketa NCD
-
Lagi Jadi Fokus Dirut Transjakarta, Kenapa Mode Share Transportasi Umum di Jakarta Baru 22 Persen?
-
Rumah Hakim PN Medan Kebakaran, Sengaja Dibakar atau Murni Kecelakaan?
-
Akhir Petualangan Dokter Predator, Priguna Anugerah Divonis 11 Tahun Penjara
-
Tolak Soeharto Pahlawan, Cerita Pilu Penyintas Tragedi Tanjung Priok: Ditelanjangi di Markas Kodim
-
Bukan Lagi Soal Look Good, Ini Prioritas Baru Kelas Menengah Indonesia yang Harus Dipahami Brand
-
Momen Haru Jokowi Saksikan Pelepasan Jenazah Raja Solo PB XIII, Ribuan Warga Tumpah Ruah