Suara.com - Pemerintah diminta untuk segera evaluasi diri sebab jumlah kasus positif virus corona covid-19 per Sabtu (18/7/2020), tercatat melewati angka positif di negara asal virus tersebut yakni China.
Secara nasional, positivity rate atau tingkat kepositifan kasus Covid-19 di Indonesia sangat tinggi, yaitu 12,2 persen, jauh dari ambang aman 5 persen yang ditetapkan Organisasi Kesehatan Dunia (WHO).
Pakar epidemiologi Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Indonesia (FKM UI) Pandu Riono mengatakan, hal ini harus segera menjadi bahan evaluasi pemerintah terkait penanganan pandemi.
”Harus segera dievaluasi, karena kalau itu tidak dilakukan, Indonesia akan mencapai rekor dunia dalam hal kasus yang terinfeksi. Harus disadari wabah masih panjang dan kita tidak akan bisa memulihkan ekonomi kalau belum berhasil mengatasi wabah,” kata Pandu dalam diskusi di LBH Jakarta, Minggu (19/7/2020).
Menurutnya, Indonesia selama kurang lebih lima bulan ini hanya melakukan pendekatan psikologi dengan tujuan menenangkan warga tanpa mengutamakan aspek kesehatan masyarakat itu sendiri.
”Padahal, harusnya menyadarkan bahwa setiap orang terancam jiwanya sehingga semua orang turut berusaha mengendalikannya,” katanya.
Pandu menilai dalam pengambilan kebijakan penanganan pandemi, pemerintah masih sering tumpang tindih antara kebijakan kesehatan masyarakat dengan kebijakan pemulihan ekonomi.
”Sampai sekarang belum ada sense of crisis secara nasional, Presiden ataupun jajarannya belum menunjukkan ini sehingga berimbas kepada masyarakat,” ucap Pandu.
Sebelumnya, pemerintah mengumumkan kasus positif Covid-19 di Indonesia per Sabtu (18/7/2020) mencapai angka 84.884 pasien dengan tingkat penambahan pasien baru sebanyak 1.752 kasus.
Baca Juga: 4 Pastor di Keuskupan Medan Positif Corona Dirawat di RS Elisabeth
Tingginya angka kasus positif Corona di Indonesia, ternyata melampui China yang pada Sabtu, jumlah pasien yang positif sebanyak 83.664 kasus. Merujuk pada situs worldmeter.info, jumlah tersebut berselisih 1.220 kasus dengan Indonesia.
Dalam situs tersebut juga disebut, angka kesembuhan pasien Corona di China per Sabtu mencapai 78.758 orang. Jumlah tersebut jauh lebih banyak dibandingkan kesembuhan pasien Corona di Indonesia yang berada di angka 43.268 orang. Sedangkan untuk kasus Covid-19 yang menyebabkan kematian di China per Sabtu ini mencapai 4.634 orang atau lebih banyak dari kasus di Indonesia yang mencapai 4.016 kasus.
Berita Terkait
-
4 Pastor di Keuskupan Medan Positif Corona Dirawat di RS Elisabeth
-
Punya Penyakit Bawaan, Waspada Risiko Tertular Covid-19 di Masa New Normal
-
Mulai Hari Ini, Naik KRL Wajib Pakai Baju Lengan Panjang
-
Curhat Pilu Denada, Saldo ATM Sisa Rp 200 Ribu
-
Keren, India Siap Uji Coba Vaksin Covid-19 ke Manusia Bulan Agustus
Terpopuler
- Pratama Arhan dan Azizah Salsha Dikabarkan Rujuk, Ini Penjelasaan Pengadilan Agama Tigaraksa
- Selamat Datang Elkan Baggott Gantikan Mees Hilgers Bela Timnas Indonesia, Peluangnya Sangat Besar
- Hari Pelanggan Nasional 2025: Nikmati Promo Spesial BRI, Diskon Sampai 25%
- Maki-Maki Prabowo dan Ingin Anies Baswedan Jadi Presiden, Ibu Jilbab Pink Viral Disebut Korban AI
- Buktinya Kuat, Pratama Arhan dan Azizah Salsha Rujuk?
Pilihan
-
Nonaktif Hanya Akal-akalan, Tokoh Pergerakan Solo Desak Ahmad Sahroni hingga Eko Patrio Dipecat
-
Paspor Sehari Jadi: Jurus Sat-set untuk yang Kepepet, tapi Siap-siap Dompet Kaget!
-
Kunker Dihapus, Pensiun Jalan Terus: Cek Skema Lengkap Pendapatan Anggota DPR Terbaru!
-
Waktu Rujuk Hampir Habis! Jumat Minggu Depan Pratama Arhan Harus Ikrar Talak ke Azizah Salsha
-
Nadiem Makarim Jadi Menteri Ke-7 Era Jokowi yang Jadi Tersangka Korupsi, Siapa Aja Pendahulunya?
Terkini
-
Bukan Saya, Anggota PSI Klarifikasi Usai Wajahnya Mirip Driver Ojol yang Dipanggil Wapres Gibran
-
Bukan Kader PSI, Inilah Driver Ojol Asli yang Bertemu Gibran di Istana Wapres
-
Terungkap Video Ibu Jilbab Pink yang Viral Bukan AI, Keluarga: Jangan Terprovokasi
-
Sadis! Anggota TNI Tembak Mati Warga Gegara Ribut Duit Parkir, Pratu TB Resmi Tersangka
-
DPR Resmi Hentikan Tunjangan Rumah dan Moratorium Kunjungan Luar Negeri, Ini Kata Golkar
-
Kekayaan Riza Chalid Dari Mana? Tak Cuma Minyak, Ada Minuman hingga Kelapa Sawit
-
Siapa Pemilik PT Gudang Garam? Perusahaan Rokok yang Viral Dikabarkan PHK Massal!
-
Israel Serang Gaza, Hampir 70 Warga Palestina Tewas dalam Sehari
-
Saldo DANA Kaget Gratis Rp 249 Ribu Untuk Jajan Akhir Pekan
-
Kisah Pilu Napi di Lapas Kediri: Disodomi Tahanan Lain hingga Dipaksa Makan Isi Staples!