Suara.com - Kasus virus corona (Covid-19) di Indonesia semakin melonjak setiap harinya, bahkan jumlahnya kini melampaui kasus di China.
Menurut Dokter spesialis paru dan Juru Bicara RSUP Persahabatan Erlina Burhan, pemicu meningkatnya kasus Corona di tanah air disebabkan masih adanya transmisi virus terutama di titik-titik keramaian.
Erlina menganggap kasus Covid-19 di Indonesia yang melampui angka kasus di China sebagai sesuatu hal yang luar biasa. Kurva kasus yang kian meningkat itu dinilainya sebagai bentuk belum berhasilnya pengendalian penyebaran virus.
"Ini apa artinya? Artinya bahwa kita barangkali belum bisa mengendalikan penyebaran ini," kata Erlina saat menghadiri acara diskusi Lembaga Survei Indikator secara virtual, Selasa (21/7/2020).
Erlina melihat kemungkinan transmisi virus itu masih terjadi di tempat-tempat yang identik dengan keramaian. Semisal angkutan transportasi publik, lokasi pariwisata ataupun hiburan, perkantoran maupun tempat lainnya yang memang memiliki risiko tinggi akan penyebaran virus.
"Artinya ini kita lihat keramaian, kalau keramaian terjadi, kemungkinan terjadi transmisi itu di situ," ujarnya.
Kian meningkatkan kasus Covid-19 di tanah air mendorong Erlina untuk kemudian meminta kepada tokoh-tokoh publik untuk bisa membantu mengedukasi pentingnya protokol kesehatan. Sebab, menurut hasil survei yang dilakukan oleh Indikator, mayoritas masyarakat kini lebih memilih untuk memprioritaskan ekonomi ketimbang kesehatan.
Kalau mau perekonomian tetap berjalan, maka protokol kesehatan itu bersifat mutlak dilaksanakan. Tetapi ia memberi catatan perlu adanya pengawasan di samping pelaksanaan protol kesehatan itu.
"Artinya pakai masker, jaga jarak, cuci tangan itu harus diawasi secara on the spot bukan hanya hanya retorika atau edukasi-edukasi yang tidak sampai ke masyarakat," pungkasnya.
Baca Juga: Tambah 5 Orang Hari Ini, Pasien Covid-19 di RSD Wisma Atlet Tembus 1.279
Berita Terkait
Terpopuler
- 7 Motor Matic Paling Nyaman Buat Touring di 2026: Badan Anti Pegal, Pas Buat Bapak-bapak
- Ingin Miliki Rumah Baru di Tahun Baru? Yuk, Cek BRI dengan KPR Suku Bunga Spesial 1,30%
- Sambut HUT ke-130 BRI: Nikmati Promo Hemat Hingga Rp1,3 Juta untuk Upgrade Gaya dan Hobi Cerdas Anda
- Meskipun Pensiun, Bisa Tetap Cuan dan Tenang Bersama BRIFINE
- 3 Pilihan Mobil Bekas Rp60 Jutaan: Irit BBM, Nyaman untuk Perjalanan Luar Kota
Pilihan
-
Dampingi Presiden, Bahlil Ungkap BBM hingga Listrik di Sumbar Tertangani Pasca-Bencana
-
UPDATE Klasemen SEA Games 2025: Indonesia Selangkah Lagi Kunci Runner-up
-
6 Mobil Bekas Paling Cocok untuk Wanita: Lincah, Irit, dan Punya Bagasi Cukup
-
OJK Awasi Ketat Pembayaran Pinjol Dana Syariah Indonesia yang Gagal Bayar
-
Jejak Emas Rakyat Aceh Bagi RI: Patungan Beli Pesawat, Penghasil Devisa & Lahirnya Garuda Indonesia
Terkini
-
Gurita Harta Rp79 M Bupati Bekasi Ade Kuswara Kunang yang Kena OTT KPK, dari 31 Tanah ke Mustang
-
SPPG Dibangun dengan Konsep One-Flow Direction dan Sistem Cold Chain Modern
-
Profil Ade Kuswara Kunang, Bupati Milenial Bekasi yang Karirnya Kini 'Disegel' KPK
-
Setiap Provinsi Akan Punya Dapur MBG, Kementerian PU Percepat Pembangunan SPPG
-
Pramono Anung soal WFA Akhir Tahun: Pelayanan Publik Tetap Jalan, Petugas Frontline Wajib Masuk
-
Tak Cuma Halau Banjir Rob, Pramono Anung Mau Sulap Tanggul Ancol Jadi Spot Wisata Baru
-
SPPG Dorong Efisiensi Produksi Massal dan Perkuat Ekonomi Pangan Lokal
-
Polda Metro Jaya Ungkap Jaringan Uang Palsu USD dan SGD, Ribuan Lembar Disita
-
Pemerintah Bangun SPPG sebagai Dapur Modern untuk Mendukung Program Makan Bergizi Gratis
-
BPOM Ingatkan Risiko Pangan Bermasalah, Ini Tips Aman Memilih Hampers Natal