Suara.com - Presiden Joko Widodo (Jokowi) kembali membagikan bantuan modal kepada sejunlah pelaku usaha mikro dan usaha kecil di Istana Kepresidenan Bogor, Jawa Barat, Jumat (24/7/2020) sore. Masing-masing pelaku usaha mendapatkan bantuan senilai Rp 2,4 juta.
Mulai dari pedagang rumahan, asongan, hingga kaki lima berada di Istana Kepresidenan Bogor untuk menerima bantuan tersebut. Eks Gubernur Jakarta itu pun berharap nantinya bantuan modal tersebut bisa membantu para pelaku usaha dalam bekerja.
"Ini bantuan modal kerja untuk bapak ibu semuanya sebesar Rp 2,4 dua juta empat ratus, cukup pak? Cukup, alahmadullilah gitu lho. Jadi Rp 2,4 juta ini semoga bisa membantu bapak ibu untuk menambah modal kerja yang bapak ibu miliki," ujar Jokowi dalam keterangan yang disiarkan akun Youtube Sekretariat Presiden, Jumat sore.
Di hadapan para pelaku usaha, Jokowi mengatakan keadaan pada zaman kiwari memang tidak mudah. Pandemi Covid-19 yang tak berkesudahan ini membikin kondisi ekonomi makin sulit.
"Memang keadaan dan situasi sekarang tidak mudah, saya tahu, ini terjadi karena pandmei Covid-19 yang berimbas pada ekonomi, tapi yang terkena imbas ini tidak hanya bapak dan ibu semuanya, yang mikro kena, yang kecil kena, yang menengah kena, yang gede juga kena," katanya.
Selanjutnya, Jokowi menekankan jika bukan hanya Indonesia saja yang terkena imbasnya. Dia mengatakan, hampir 215 negara lain turut merasakan hal serupa --bahkan ada yang lebih parah.
"Dan yang terkena pun bukan hanya negara kita di Indonesia, semua negara 215 negara itu kena, dengan kondisi mirip mirip kita, bahkan banyak yang lebih parah dari kita," beber dia.
Dengan demikian, Jokowi berharap agar omzet para pelaku usaha dapat meningkat kedepannya. Merujuk dari data yang dia miliki, Kepala Negara menyebut jika pendapatan pada bulan Juni mulai meningkat.
"Jadi sekali lagi omset memeng turun karena memang, permintaan memang menurun , tetapi data yang saya punyai kemarin pada bulan juni sudah mulai naik lagi, Insha Allah pada bulan Juli, juga agustus akan naik lebih tinggi lagi, sehingga kita berada pada posisi yang normal kembali," tutup Jokowi.
Baca Juga: Bertemu Wawalkot Surabaya, Warga Keluhkan Cuma Dapat Bantuan Masker
Berita Terkait
-
Serahkan Bantuan Modal Kerja Rp 2,4 Juta, Jokowi: Jangan Buat Beli Pulsa
-
Jokowi Beri Bantuan Modal Kerja Senilai Rp 2,4 Juta Kepada Pedagang
-
Serahkan Bantuan Modal ke Pelaku UMKM, Jokowi: Memang Isinya Tidak Banyak
-
Beritanya Viral, Vico Mr Bean Dapat Bantuan Modal Rp 100 Juta!
-
Diizinkan Garap Hutan, Petani Jabar Dapat Bantuan Modal
Terpopuler
- 4 Daftar Mobil Bekas Pertama yang Aman dan Mudah Dikendalikan Pemula
- 6 Rekomendasi Mobil Bekas Kabin Luas di Bawah 90 Juta, Nyaman dan Bertenaga
- Dua Rekrutan Anyar Chelsea Muak dengan Enzo Maresca, Stamford Bridge Memanas
- Calon Pelatih Indonesia John Herdman Ngaku Dapat Tawaran Timnas tapi Harus Izin Istri
- Harga Mepet Agya, Intip Mobil Bekas Ignis Matic: City Car Irit dan Stylish untuk Penggunaan Harian
Pilihan
-
CERPEN: Liak
-
Rencana KBMI I Dihapus, OJK Minta Bank-bank Kecil Jangan Terburu-buru!
-
4 Rekomendasi HP 5G Murah Terbaik: Baterai Badak dan Chipset Gahar Desember 2025
-
Entitas Usaha Astra Group Buka Suara Usai Tambang Emas Miliknya Picu Bencana Banjir Sumatera
-
PT Titan Infra Sejahtera: Bisnis, Profil Pemilik, Direksi, dan Prospek Saham
Terkini
-
6 Anggota Yanma Mabes Polri Jadi Tersangka Kasus Tewasnya 2 Debt Collector, Ini Identitasnya
-
Dari OTT ke Jejak Dana Gelap Pilkada: Seberapa Mahal Biaya Kampanye Calon Kepala Daerah?
-
Prabowo ke Pengungsi Banjir Aceh: Maaf, Saya Tak Punya Tongkat Nabi Musa, Tapi Rumah Kalian Diganti
-
Dasco Unggah Video Prabowo saat Bikin Kaget WWF karena Sumbangkan Tanah di Aceh
-
Borok Penangkapan Dirut Terra Drone Dibongkar, Pengacara Sebut Polisi Langgar Prosedur Berat
-
Pramono Anung Wanti-wanti Warga Jakarta Imbas Gesekan di Kalibata: Tahan Diri!
-
WALHI Sebut Banjir di Jambi sebagai Bencana Ekologis akibat Pembangunan yang Abai Lingkungan
-
Pramono Anung Bahas Peluang Siswa SDN Kalibaru 01 Cilincing Kembali Sekolah Normal Pekan Depan
-
Cuma Boleh Pegang HP 4 Jam, Siswa Sekolah Rakyat: Bosen Banget, Tapi Jadi Fokus Belajar
-
Legislator DPR Minta Perusak Hutan Penyebab Banjir Sumatra Disanksi Pidana