Ilustrasi. (Ayotasik.com/Irpan Wahab Muslim)
Aksi protes anggota keluarga dalam video berduarasi 50 detik itu mencuat dan beredar di Media Sosial.
Dalam video itu, pria tersebut tidak terima jika anggota keluarganya dilakukan pemakaman sesuai protokol Covid-19, karena hasil Swab menunjukan pasien negatif.
Tidak hanya marah, sang pria itu juga melontarkan kata kasar dan makian serta menuding pihak rumah sakit sengaja menjadikan pasien positif guna mendapatkan uang.
"Orangtuaku tidak penyakit Covid tetapi dibilang penyakit Covid, supaya cair dana. Mereka tidak berani keluar untuk menemui kami," kata seorang pria dalam video berdurasi 50 detik sembari melontarkan kata-kata kasar yang ditujukan kepada pihak rumah sakit. [Muhlis]
Kontributor : Muhlis
Komentar
Berita Terkait
-
Makin Banyak Warga Jatim Sembuh dari Corona, Jumlahnya Makin Naik
-
Pilkada Medan 2020: Menantu Jokowi Bakal Direstui Maju Jadi Cawalkot?
-
RS Wiyung Sejahtera Bantah Tuduhan Manipulasi Status Covid-19 Demi Uang
-
Gereja Tetap Dibuka Meski Uskup Agung Medan dan 4 Pastor Positif Covid-19
-
Uskup Agung Medan Diduga Tertular Virus Corona melalui Piring Makan
Terpopuler
- Pelatih Argentina Buka Suara Soal Sanksi Facundo Garces: Sindir FAM
- Kiper Keturunan Karawang Rp 2,61 Miliar Calon Pengganti Emil Audero Lawan Arab Saudi
- Usai Temui Jokowi di Solo, Abu Bakar Ba'asyir: Orang Kafir Harus Dinasehati!
- Ingatkan KDM Jangan 'Brengsek!' Prabowo Kantongi Nama Kepala Daerah Petantang-Petenteng
- Seret Nama Mantan Bupati Sleman, Dana Hibah Pariwisata Dikorupsi, Negara Rugi Rp10,9 Miliar
Pilihan
-
Pertamax Tetap, Daftar Harga BBM yang Naik Mulai 1 Oktober
-
Lowongan Kerja PLN untuk Lulusan D3 hingga S2, Cek Cara Daftarnya
-
Here We Go! Jelang Lawan Timnas Indonesia: Arab Saudi Krisis, Irak Limbung
-
Berharap Pada Indra Sjafri: Modal Rekor 59% Kemenangan di Ajang Internasional
-
Penyumbang 30 Juta Ton Emisi Karbon, Bisakah Sepak Bola Jadi Penyelamat Bumi?
Terkini
-
Aksi Culas Bos Pangkalan Elpiji Terbongkar, Oplos Tabung Gas hingga Raup Rp70 Juta Saban Bulan
-
Singgung Sorotan Negatif Program MBG di Media Sosial, DPR Desak Pemulihan Kepercayaan Publik
-
Dapur MBG Penyebab Keracunan di SDN Gedong Tak Bersertifikat, Komnas PA Tuntut Tanggung Jawab Hukum
-
Anggota DPR Desak 'Rebranding' Program Makan Bergizi: 'Gratis'-nya Dihapus, Konotasinya Negatif
-
22 Siswa SDN 01 Gedong Diduga Keracunan MBG, Pramono Anung Enggan Berkomentar
-
Tinjau Langsung Ponpes Al Khoziny yang Ambruk, Begini Pesan Menag Nasaruddin Umar
-
Marak Kasus Keracunan, Komnas PA Tolak Guru Jadi Bahan Uji Coba Sampel MBG
-
Gelar Aksi di Monas, Ibu-Ibu Kritik MBG: 8.649 Anak Keracunan Bukan Sekadar Angka Statistik!
-
Respons Krisis MBG, Menkes 'Potong Birokrasi', Gandeng Mendagri untuk Fast-Track Sertifikat Higienis
-
Takjub Adab Jokowi Cium Tangan Abu Bakar Ba'asyir, Amien Rais Terenyuh: Buat Saya Artinya Dalam