Suara.com - Ratusan Sex Toys disita Kantor Bea Cukai Kota Makassar. Barang ini ditindak oleh petugas karena dianggap dapat menganggu keamanan masyarakat.
Kepala Kantor Bea Cukai Makassar Eva Arifah Aliyah mengatakan sex toys yang disita Bea Cukai Makassar ini masuk melalui pengiriman paket Pos di Kota Makassar, Sulawesi Selatan.
"Saya lupa berapa tapi banyak. Ngak sampai ribuan. Dia kiriman lewat pos, kita tegas," kata Eva melalui telepon selulernya, Rabu (29/7/2020).
Eva menjelaskan alasan sex toys ini di sita, dikarenakan dapat menganggu keamanan masyarakat. Para pengguna dapat berimajinasi dengan sex toys.
"Orang kan akan berimajinasi dengan sex toys. Itu yang dilarang makanya kita tegas," jelasnya.
Eva mengaku belum mengetahui pasti apakah sex toys yang disita tersebut akan diperjual belikan atau tidak.
Salah satu modus pelaku memasukkan sex toys ini ke Kota Makassar adalah melakukan pengiriman dengan jumlah yang kecil.
"Kita tidak sampai telusuri sampai sana, tetapi mereka ngirimnya satu-satu tidak dengan jumlah banyak," kata dia.
"Orangnya ada, dan pernah nanya ke kita, kenapa barang saya ditahan? Dan kita sampaikan bahwa ini bisa mengganggu keamanan. Makanya ditahan," Eva menambahkan.
Baca Juga: Soal Kelanjutan Liga 1 2020, PT LIB Dapat Dukungan Penuh dari Polda DIY
Eva menduga sex toys yang disita tersebut bukan hanya untuk masyarakat Makassar.
"Saya juga heran kenapa ada (sex toys) di Makassar. Tapi sebenarnya bukan hanya untuk orang Makassar sih, bisa jadi alamatnya di luar Makassar," tutup Eva.
Kontributor : Muhammad Aidil
Berita Terkait
-
Tampang Sri Yuliana, Penculik Bocah Bilqis di Makassar, Ngaku Kasihan Korban Tak Punya Ortu
-
Hasil BRI Super League, PSM Makassar Bikin Dewa United Frustrasi
-
Link Live Streaming Dewa United vs PSM Makassar di BRI Super League, Minggu 9 November 2025
-
Terungkap! Bocah Bilqis Diculik Saat Main, Dijual Rp3 Juta di Facebook, Ditemukan Selamat di Jambi
-
Prediksi Dewa United vs PSM Makassar di BRI Super League Minggu 9 November 2025
Terpopuler
- 5 Rekomendasi Moisturizer Mengandung SPF untuk Usia 40 Tahun, Cegah Flek Hitam dan Penuaan
- PSSI Kalah Cepat? Timur Kapadze Terima Tawaran Manchester City
- 4 Mobil Bekas 50 Jutaan Muat 7-9 Orang, Nyaman Angkut Rombongan
- Daftar Mobil Bekas yang Harganya Paling Stabil di Pasaran
- 3 Pemain Naturalisasi Baru Timnas Indonesia untuk Piala Asia 2027 dan Piala Dunia 2030
Pilihan
-
Pandji Pragiwaksono Dihukum Adat Toraja: 48 Kerbau, 48 Babi, dan Denda 2 Miliar
-
4 HP 5G Paling Murah November 2025, Spek Gahar Mulai dari Rp 2 Jutaan
-
6 HP Snapdragon dengan RAM 8 GB Paling Murah, Lancar untuk Gaming dan Multitasking Intens
-
Harga Emas di Pegadaian Stabil Tinggi Hari Ini: Galeri 24 dan UBS Kompak Naik
-
PSSI Kalah Cepat? Timur Kapadze Terima Tawaran Manchester City
Terkini
-
Motif Pelaku Ledakan di SMAN 72: KPAI Sebut Dugaan Bullying hingga Faktor Lain
-
Siswa SMAN 72 Terapkan Pembelajaran Online 34 Hari untuk Redam Trauma Usai Ledakan
-
Garis Polisi di SMA 72 Dicabut, KPAI Fokus Pulihkan Trauma Ratusan Siswa dan Guru
-
IPW: Penetapan Tersangka Roy Suryo Cs Sesuai SOP
-
Tampang Sri Yuliana, Penculik Bocah Bilqis di Makassar, Ngaku Kasihan Korban Tak Punya Ortu
-
Anggaran Proyek Monumen Reog Ponorogo Dikorupsi?
-
Dijual Rp80 Juta ke Suku Anak Dalam Jambi, Terungkap Jejak Pilu Penculikan Bocah Bilqis
-
DPD RI Gaungkan Gerakan Green Democracy Lewat Fun Walk dan Penanaman Pohon Damar
-
Terungkap! Bocah Bilqis Hilang di Makassar Dijual ke Kelompok Suku Anak Dalam Jambi Rp 80 Juta
-
Bukan Soal Kontroversi, Ini Alasan Soeharto Disebut Layak Dihargai Sebagai Pahlawan Nasional