Suara.com - Menteri Dalam Negeri (Mendagri) Tito Karnavian memuji kinerja Polri yang berhasil menangkap Djoko Tjandra yang telah buron selama 11 tahun. Sebab menurutnya Polri berhasil menembus beragam hambatan termasuk soal birokrasi antar negara.
Djoko Tjandra, buronan hak tagih atau cessie Bank Bali Djoko Tjandra dicokok Bareskrim Polri di Malaysia pada Kamis (30/7/2020). Tito yang juga mantan Kapolri periode 2016-2019 tersebut mengapresiasi kerja keras dari tim Polri yang kini dipimpin oleh Jenderal (Pol) Idham Azis.
"Saya menyampaikan apresiasi ke Polri, pak Kapolri, pak Kabareskrim mampu menembus hambatan-hambatan birokrasi maupun hukum antar negara ya. Itu saya kira prestasi luar biasa," kata Tito di kantornya, Jalan Medan Merdeka Utara, Jakarta Pusat, Jumat (31/7/2020).
Tito mengungkapkan salah satu hambatan dari penangkapan Djoko ialah terkait birokrasi antar negara. Meskipun dinyatakan buron, Djoko terdeteksi bermukim di Malaysia.
Kata Tito, meskipun ada perjanjian ekstradisi antara Indonesia dengan Malaysia, kemungkinan ada unsur-unsur penghambat lainnya yang akhirnya bisa dipecahkan oleh Polri.
"Saya selaku Mendagri jujur menyampaikan apresiasi yanh sangat tinggi di Polri, pak Kapolri, Kabareskrim dan tim, ini prestasi mereka luar biasa," pungkasnya.
Berita Terkait
-
Berawal dari e-KTP Kilat, Pelarian Djoko Tjandra Berakhir di Malam Takbiran
-
ICW Desak Bareskrim Tetapkan Djoko Tjandra Jadi Tersangka Surat Jalan
-
Surat Jalan Tolong Djoko Tjandra, Alvin Lie Sindir Polisi: Mulia Sekali
-
Bongkar Isi Garasi Jaksa yang Bertemu dengan Djoko Tjandra, Cukup 3 Mobil!
-
Usai Tertangkap, Djoko Tjandra Bakal Diproses di Kejagung dan Polri
Terpopuler
- 7 Mobil Bekas Murah untuk Aktivitas Harian Pemula, Biaya Operasional Rendah
- Shio Paling Hoki pada 8-14 Desember 2025, Berkah Melimpah di Pekan Kedua!
- 7 Rekomendasi Bedak Padat Anti Dempul, Makeup Auto Flawless dan Anti Cakey
- 51 Kode Redeem FF Terbaru 8 Desember 2025, Klaim Skin Langka Winterlands dan Snowboard
- Sambut HUT BRI, Nikmati Diskon Gadget Baru dan Groceries Hingga Rp1,3 Juta
Pilihan
-
Rekomendasi 7 Laptop Desain Grafis Biar Nugas Lancar Jaya, Anak DKV Wajib Tahu!
-
Harga Pangan Nasional Hari Ini: Cabai Sentuh Rp70 Ribu
-
Shell hingga Vivo sudah Ajukan Kuota Impor 2026 ke ESDM: Berapa Angkanya?
-
Kekhawatiran Pasokan Rusia dan Surplus Global, Picu Kenaikan Harga Minyak
-
Survei: Kebijakan Menkeu Purbaya Dongkrak Optimisme Konsumen, tapi Frugal Spending Masih Menguat
Terkini
-
Respons Ide 'Patungan Beli Hutan', DPR Sebut Itu 'Alarm' Bagi Pemerintah Supaya Evaluasi Kebijakan
-
Tinjau Lokasi Banjir Aceh, Menteri Ekraf Terima Keluhan Sanitasi Buruk yang 'Hantui' Pengungsi
-
Mensos Sebut Penggalang Donasi Tanpa Izin Terancam Sanksi Rp10 Ribu: Warisan UU Tahun 60-an
-
Komisi Reformasi Pertimbangkan Usulan Kapolri Dipilih Presiden Tanpa Persetujuan DPR
-
Ironi Hakordia, Silfester Matutina Si Manusia Kebal Hukum?
-
Mensos Sebut Donasi Bencana Boleh Disalurkan Dulu, Izin dan Laporan Menyusul
-
Usai dari Pakistan, Prabowo Lanjut Lawatan ke Moscow, Bertemu Presiden Rusia Vladimir Putin
-
Tragedi Terra Drone: Kenapa 22 Karyawan Tewas? Mendagri Siapkan Solusi Aturan Baru
-
Solidaritas Nasional Menyala, Bantuan Kemanusiaan untuk Sumatra Tembus 500 Ton
-
Nestapa Korban Tewas di Kebakaran Kantor Drone, KemenPPPA Soroti Perlindungan Pekerja Hamil