Suara.com - Jumlah pasien baru terkonfirmasi positif virus corona covid-19 di Indonesia masih terus meningkat, pada Selasa (4/8/2020) kemarin. Merujuk pada data per pukul 12.00 WIB, atau selama 24 jam terjadi penambahan kasus positif sebanyak 1.922 orang.
Selain itu, ada tambahan 86 orang meninggal sehingga total menjadi 5.388 jiwa meninggal dunia.
Satuan Tugas Penanganan Covid-19 membandingkan angka kasus kematian di Tanah Air dengan negara-negara di dunia merujuk pada jumlah per 1 juta penduduk.
Tim Pakar Satuan Tugas Penanganan Covid-19, dr. Dewi Nur Aisyah mengatakan, Indonesia berada di urutan 20 dari total 48 negara. Angka kematian di Tanah Air mencapai 19,38 persen per satu juta penduduk.
"Total kematian Covid-19 di Asia per 1 juta penduduk. Indonesia ini angkanya 19,38 per 1 juta penduduk, atau peringkat 20 dari 48 negara," kata Dewi dalam keterangan yang disiarkan akun Youtube BNPB, Rabu (5/8/2020) siang.
Dewi bertutur, kekinian masih ada pekerjaan rumah yang harus diselesaikan oleh pihaknya. Tugas tersebut adalah menurunkan angka kematian.
"Kita punya PR meningkatkan kesembuhan dan menurunkan angka kematian, karena kita memang masih lebih tinggi dari angka rata-rata dunia, yakni sebesar 3,79 persen," kata dia.
Lebih lanjut, Dewi mengatakan jika negara besar tentunya memiliki tantangan yang juga besar. Salah satunya jumlah rumah sakit harus sesuai dengan jumlah penduduk di Indonesia.
"Terutama akhirnya negara besar punya tantangan lebih besar juga, karena kita ada rumah sakit harus sesuai dengan jumlah penduduk, itu bukan hal yang mudah untuk 270 juta lebih penduduk Indonesia," imbuh dia.
Baca Juga: Ma'ruf: Taat Protokol Kesehatan Jadi Kunci Pemutus Rantai Penularan Covid
Berita Terkait
-
Bidding Host Olimpiade 2032 Kian Sengit, NOC Minta Dukungan Pemerintah
-
Ma'ruf: Taat Protokol Kesehatan Jadi Kunci Pemutus Rantai Penularan Covid
-
Hakim PN Surabaya Tertular Virus Corona saat Pulang Kampung ke Jawa Barat
-
Rekor Baru, Angka Kematian Covid-19 RI Tertinggi Tercatat di Bengkulu
-
Karantina Covid-19, Gangguan Kesehatan Mental Anak di Venezuela Meningkat
Terpopuler
- 4 Link DANA Kaget Khusus Jumat Berkah: Klaim Saldo Gratis Langsung Cuan Rp 345 Ribu
- Beda Biaya Masuk Ponpes Al Khoziny dan Ponpes Tebuireng, Kualitas Bangunan Dinilai Jomplang
- Owner Bake n Grind Terancam Penjara Hingga 5 Tahun Akibat Pasal Berlapis
- 5 Link DANA Kaget Terbaru Bernilai Rp 434 Ribu, Klaim Sekarang Sebelum Kehabisan!
- Unggahan Putri Anne di Tengah Momen Pernikahan Amanda Manopo-Kenny Austin Curi Perhatian
Pilihan
-
Grand Mall Bekasi Tutup, Netizen Cerita Kenangan Lawas: dari Beli Mainan Sampai Main di Aladdin
-
Jay Idzes Ngeluh, Kok Bisa-bisanya Diajak Podcast Jelang Timnas Indonesia vs Irak?
-
278 Hari Berlalu, Peringatan Media Asing Soal Borok Patrick Kluivert Mulai Jadi Kenyataan
-
10 HP dengan Kamera Terbaik Oktober 2025, Nomor Satu Bukan iPhone 17 Pro
-
Timnas Indonesia 57 Tahun Tanpa Kemenangan Lawan Irak, Saatnya Garuda Patahkan Kutukan?
Terkini
-
OPM Serang TNI di Papua Barat: Praka Amin Gugur, Senjata Dirampas, Kodam Sumpah Kejar Pelaku
-
Eksekusi Silfester Matutina Mandek, Kejaksaan Dinilai Tebang Pilih Jalankan Hukum
-
BMKG Prediksi Hujan Lebat di Sejumlah Wilayah, BNPB Ingatkan Ancaman Banjir dan Longsor
-
Dokter Tifa Doakan Orang Tua Jokowi Lapang Kubur Usai Selidiki Silsilah di Makam Keluarga
-
Geger di Makam Keluarga Jokowi: dr. Tifa Sebut Sudjiatmi Ibu Tiri, Usia Ayah Cuma Beda 19 Tahun
-
Prabowo Disebut Ogah Pasang Badan untuk Jokowi Soal Ijazah Palsu, Benarkah?
-
Profil Walkot Dedy Yon: Pewaris Tahta Dedy Jaya Group, 2 Kali Cerai, Nikah Lagi Disaksikan Jokowi
-
Polisi Berpeci Hitam Kawal Aksi Bela Palestina, Pesannya Bikin Adem Ribuan Massa di Monas
-
Drama Roy Suryo Cs 'Geruduk' Makam Keluarga Jokowi: Curigai Ibu Kandung, Gibran Ucap Terima Kasih
-
Kadistamhut DKI Jakarta Sebut 3.635 Pengunjung Ramaikan Wisata Malam Perdana di Ragunan