Penjelasan
Berdasarkan penelusuran Turnbackhoax.id, Kamis (6/8/2020), klaim bahwa hukum belajar Filsafat adalah haram seperti dalam unggahan akun Instagram @ittibarasul1 adalah tidak tepat.
Azis Anwar Fachrudin, seorang peneliti dari Centre for Religious and Crosscultural Studies (CRCS) Universitas Gadjah Mada, Yogyakarta, meluruskan unggahan tersebut. Penjelasannya disampaikan melalui Facebook pada 27 Juli 2020.
Azis Anwar Fachrudin memaparkan bahwa penerjemahaan di unggahan @ittibarasul1 tidak tepat dan keluar konteks. Redaksi asli dari as-Syafi’i tidak memakai kata "filsafat", tapi "kalam".
Sehingga artinya menjadi, "Tidak ada yang lebih aku benci dibanding kalam dan ahli kalam".
Konteks "kalam" di pernyataan Imam Asy-Syafi'i itu merujuk pada kaum qadariyyah dan ‘nufat as-shifat’ (para penyangkal sifat-sifat Allah).
Azis juga menyebutkan filsafat berguna untuk merumuskan pertanyaan yang baik (yang menjadi awal dari ilmu) dan dengan logika, yang merupakan salah satu bagian dari filsafat, menertibkan pikiran untuk menjawab pertanyaan itu.
Akun Twitter @adeirra juga memaparkan penjelasan yang komprehensif melalui sebuah utas.
Ia menerjemahkan kitab Tarikh Al-Islam karya imam Adz-Dzahabi tepatnya di Jilid 14 halaman 332 yang dikutip oleh @ittibarasul1 dalam unggahannya di Instagram tersebut.
Baca Juga: CEK FAKTA: Benarkah Presiden Jokowi Serahkan Jabatan ke Prabowo?
Terjemahan dari kutipan kitab tersebut adalah "Tidak ada yang lebih aku benci dibanding kalam dan ahli kalam".
Kesimpulan
Jadi, unggahan akun Instagram @ittibarasul1 tersebut termasuk dalam konten yang menyesatkan atau Misleading Content.
Referensi
https://twitter.com/adeirra/status/1289958858819923973?
https://www.facebook.com/photo.php?fbid=3281805118573996&set=a.268398366581368&type=3
Berita Terkait
Terpopuler
- Selamat Datang Elkan Baggott, Belum Kering Tangis Timnas Indonesia
- Pondok Pesantren Lirboyo Disorot Usai Kasus Trans 7, Ini Deretan Tokoh Jebolannya
- Pengamat Pendidikan Sebut Keputusan Gubernur Banten Nonaktifkan Kepsek SMAN 1 Cimarga 'Blunder'
- Biodata dan Pendidikan Gubernur Banten: Nonaktifkan Kepsek SMA 1 Cimarga usai Pukul Siswa Perokok
- 6 Shio Paling Beruntung Kamis 16 Oktober 2025, Kamu Termasuk?
Pilihan
-
Patrick Kluivert Bongkar Cerita Makan Malam Terakhir Bersama Sebelum Dipecat
-
Dear PSSI! Ini 3 Pelatih Keturunan Indonesia yang Bisa Gantikan Patrick Kluivert
-
Proyek Sampah jadi Energi RI jadi Rebutan Global, Rosan: 107 Investor Sudah Daftar
-
Asus Hadirkan Revolusi Gaming Genggam Lewat ROG Xbox Ally, Sudah Bisa Dibeli Sekarang!
-
IHSG Rebound Fantastis di Sesi Pertama 16 Oktober 2025, Tembus Level 8.125
Terkini
-
Efek Ammar Zoni: DPR Siap-siap Bentuk Panja Khusus Bongkar Borok Lapas
-
Presiden Prabowo Bolehkan WNA Pimpin BUMN, KPK: Wajib Setor LHKPN!
-
Pramono Anung Bakal 'Sulap' Sumber Waras Jadi RS Kelas A yang Ikonik Setelah 10 Tahun Mangkrak
-
Kontak Senjata di Intan Jaya Pecah! 14 OPM Tewas Ditembak TNI dalam Operasi Pembebasan Sandera
-
MUI Resmikan Fatwa Syariah Penyaluran Zakat dan Infak melalui Skema Jaminan Sosial Ketenagakerjaan
-
Jakarta Dilanda Panas Ekstrem, Ini Instruksi Pramono kepada Jajarannya
-
Mahfud MD 'Spill' Dugaan Korupsi Kereta Cepat Whoosh, Budi Prasetyo: Silakan Laporkan ke KPK
-
Kupang Diguncang Kasus Prostitusi Online Anak, Menteri PPPA Ungkap Fakta Mengejutkan
-
Ahli Gizi Soroti Makan Bergizi Gratis: SPPG Polri Bisa Jadi Role Model Nasional
-
Trauma Kasus Lama? Gubernur Pramono Minta KPK Kawal Proyek Pembangunan RS Sumber Waras