Suara.com - Jumlah pasien baru terkonfirmasi positif virus corona covid-19 di Indonesia masih menunjukkan tren kenaikan.
Sampai Rabu (12/8/2020) pukul 12.00 WIB, selama 24 jam terjadi penambahan kasus positif sebanyak 1.942 orang.
Satuan Tugas Penanganan Covid-19 mengumumkan, ribuan orang yang terinfeksi Virus SARS-CoV-2 penyebab covid-19 ini menambah kasus positif secara akumulatif sejak kasus pertama menjadi total 130.718 orang.
Sebanyak 39.242 di antara 130.718 pasien positif virus corona tersebut, masih dalam perawatan.
Angka penambahan tersebut didapatkan dari hasil pemeriksaan 26.248 spesimen hari Rabu.
Karenanya, total spesimen yang sudah diperiksa sejak kasus pertama covid-19 hingga hari ini adalah 1.783.673 spesimen.
Spesimen ini diperiksa dengan menggunakan metode Polymerase Chain Reaction (PCR) di 158 lab, Test Cepat Melokuler (TCM) di 138 lab dan laboratorium jejaring (RT-PCR dan TCM) di 24 lab.
Dari jumlah itu, ada tambahan 79 orang meninggal sehingga total menjadi 5.903 jiwa meninggal dunia.
Kemudian, ada tambahan 2.088 orang yang sembuh sehingga total menjadi 85.798 orang lainnya dinyatakan sembuh. Sementara kasus suspek hingga saat ini mencapai 85.928 orang.
Baca Juga: Update Covid-19 Global: Rusia Akan Lakukan Vaksinasi Massal Oktober 2020
Semua kasus ini tersebar merata di 34 provinsi dan 481 kabupaten/kota, tidak ada penambahan kabupaten/kota yang terinfeksi hari ini.
Data kemarin, ada 128.776 kasus positif, 39.242 di antaranya dirawat di rumah sakit, kasus sembuh 83.710 orang, dan kasus meninggal 5.824 jiwa.
Catatan dari Redaksi: Mari bijaksana menerapkan aturan jaga jarak dengan orang lain atau physical distancing, sekitar 2 m persegi, dan tetap tinggal di rumah kecuali untuk keperluan mendesak seperti berbelanja atau berobat.
Selalu gunakan masker setiap keluar rumah dan jaga kebersihan diri terutama cuci tangan rutin.
Dengan pengertian saling bantu dan saling dukung, kita bisa mengatasi pandemi Coronavirus Disease atau Covid-19.
Suara.com bergabung dalam aksi #MediaLawanCOVID-19. Informasi seputar Covid-19 bisa diperoleh di Hotline Kemenkes 021-5210411 atau kontak ke nomor 081-2121-23119.
Berita Terkait
-
Satgas Covid-19 Beberkan 3 Pemicu Kasus Corona di Jabar Meningkat
-
10 Agustus: Pasien Positif Corona di Indonesia Capai 127.083 Orang
-
Teratas di RI, Hari Ini Kasus Covid-19 di Jakarta Tembus 24.601 Pasien
-
24 Jam Ada 2.473 Orang Indonesia Positif Corona, Kini Total 121.226 Pasien
-
Update Pasien Corona di Aceh, Naik dari 21 Menjadi 259 Kasus
Terpopuler
- 2 Cara Menyembunyikan Foto Profil WhatsApp dari Orang Lain
- Omongan Menkeu Purbaya Terbukti? Kilang Pertamina di Dumai Langsung Terbakar
- Selamat Tinggal Timnas Indonesia Gagal Lolos Piala Dunia 2026, Itu Jadi Kenyataan Kalau Ini Terjadi
- Jemput Weekend Seru di Bogor! 4 Destinasi Wisata dan Kuliner Hits yang Wajib Dicoba Gen Z
- 6 Ramalan Shio Paling Beruntung di Akhir Pekan 4-5 Oktober 2025
Pilihan
-
Getol Jualan Genteng Plastik, Pria Ini Masuk 10 Besar Orang Terkaya RI
-
BREAKING NEWS! Maverick Vinales Mundur dari MotoGP Indonesia, Ini Penyebabnya
-
Harga Emas Terus Meroket, Kini 50 Gram Dihargai Rp109 Juta
-
Bursa Saham 'Pestapora" di Awal Oktober: IHSG Naik, Transaksi Pecahkan Rekor
-
165 Kursi Komisaris BUMN Dikuasai Politisi, Anak Buah Prabowo Merajai
Terkini
-
Monas Dibanjiri Warga, Tank Tempur Jadi Rebutan Spot Foto untuk Anak-Anak di HUT ke-80 TNI
-
Penampakan 200 Motor Baru, Siap Jadi Doorprize Utama di HUT ke-80 TNI di Monas
-
Kebakaran di Glodok Plaza pada Sabtu Malam, Api Berkobar di Kios HP Lantai Bawah
-
PLN Dorong Interkoneksi ASEAN Power Grid untuk Akselerasi Transisi Energi Bersih
-
Ajang Dunia MotoGPTM 2025 Jadi Penyelenggaraan Terbaik dan Dongkrak Pertumbuhan Ekonomi Daerah
-
Ketimbang Berpolemik, Kubu Agus Diminta Terima SK Mardiono Ketum PPP: Digugat pun Bakal Sia-sia?
-
Bima Arya: PLBN Sebatik Harus Mampu Dongkrak Ekonomi Masyarakat Perbatasan
-
Jangan Lewatkan! HUT ke-80 TNI di Monas Ada Doorprize 200 Motor, Makanan Gratis dan Atraksi Militer
-
Menhan Bocorkan Isi Pertemuan Para Tokoh di Rumah Prabowo, Begini Katanya
-
Efek Revisi UU TNI? KontraS Ungkap Lonjakan Drastis Kekerasan Aparat, Papua Jadi Episentrum