Suara.com - Gubernur Bali Wayan Koster mendukung langkah kepolisian menolak penangguhan penahanan Jerinx SID. Wayan Koster justru menyindir Jerinx yang baru merasa takut saat ditahan.
Wayan Koster mengatakan, upaya permohonan penangguhan penahanan yang diajukan oleh Jerinx merupakan bentuk ketakutan yang dialami oleh personel band SID itu.
"Jadi orang gentle saja. Di tahanan takut ternyata, minta ditangguhkan," kata Wayan Koster seperti dikutip Hops.id -- jaringan Suara.com, Jumat (21/8/2020).
Tak sampai disitu, Wayan Koster juga melontarkan sindiran untuk Jerinx. Ia menyebut penahanan Jerinx membuktikan bahwa Jerinx sosok yang 'cengeng'.
"Katanya berani satu penjara dengan pak Koster, satu penjara dengan ketua DPRD. Mara di sel blengih ternyata (baru di sel, cengeng ternyata). Janganlah jadi orang kayak begitu," sindir Koster.
Koster dengan tegas mendukung penuh langkah kepolisian memenjarakan Jerinx. Ia menyebut penahanan tersebut sebagai bukti keseriusan pemerintah dan kepolisian dalam melawan penyebaran Covid-19.
"Dengan tegas saya mengatakan mendukung aoa yang dijalankan bapak Kapolda," tegasnya.
Ia juga menilai kritik 'IDI kacung WHO' yang diutarakan oleh Jerinx bukanlah bentuk kritik, melainkan menghasut masyarakat.
Terlebih, Jerinx juga sempat melakukan kampanye untuk menolak rapid test. Hal itu sangat membahayakan masyarakat.
Baca Juga: Jerinx SID Tetap Ditahan! Polda Bali Tolak Permohonan Penangguhan
"Ini orang nyeleneh. Apa yang disampaikan bukan kritik, tapi menghasut masyarakat untuk menggagalkan kebijakan pemerintah," ungkapnya.
Penangguhan penahanan ditolak
Polda Bali resmi menolak permohonan penangguhan penahanan drumer band Superman Is Dead, I Gede Ari Astina alias Jerinx.
Jerinx ditahan setelah ditetapkan sebagai tersangka kasus pencemaran nama baik Ikatan Dokter Indonesia dan ujaran kebencian.
"Penangguhannya ditolak. Alasannya karena dikhawatirkan (Jerinx) akan mengulangi perbuatannya," kata Kabid Humas Polda Bali Kombes Syamsi, Selasa (18/8/2020).
Ia mengatakan, untuk tersangka Jerinx tetap ditahan di Rutan Polda Bali. Selanjutnya dilakukan pemeriksaan tiga orang saksi yang diajukan dari pihak tersangka.
Berita Terkait
Terpopuler
- 7 Mobil Bekas Terbaik untuk Anak Muda 2025: Irit Bensin, Stylish Dibawa Nongkrong
- 7 Rekomendasi Lipstik Mengandung SPF untuk Menutupi Bibir Hitam, Cocok Dipakai Sehari-hari
- Gibran Hadiri Acara Mancing Gratis di Bekasi, Netizen Heboh: Akhirnya Ketemu Jobdesk yang Pas!
- 7 Lipstik Halal dan Wudhu Friendly yang Aman Dipakai Sehari-hari, Harga Mulai Rp20 Ribuan
Pilihan
-
Jeje Koar-koar dan Bicara Omong Kosong, Eliano Reijnders Akhirnya Buka Suara
-
Saham TOBA Milik Opung Luhut Kebakaran, Aksi Jual Investor Marak
-
Isuzu Kenalkan Mesin yang Bisa Telan Beragam Bahan Bakar Terbarukan di JMS 2025
-
Pabrik Sepatu Merek Nike di Tangerang PHK 2.804 Karyawan
-
4 HP Baterai Jumbo Paling Murah mulai Rp 1 Jutaan, Cocok untuk Ojol!
Terkini
-
Mengapa Jakarta Selatan Kembali Terendam? Ini Penyebab 27 RT Alami Banjir Parah
-
Korupsi Pertamina Makin Panas: Pejabat Internal Hingga Direktur Perusahaan Jepang Diinterogasi
-
Mengapa Kemensos Gelontorkan Rp4 Miliar ke Semarang? Ini Penjelasan Gus Ipul soal Banjir Besar
-
Soal Progres Mobil Nasional, Istana: Sabar Dulu, Biar Ada Kejutan
-
Kenapa Pohon Tua di Jakarta Masih Jadi Ancaman Nyawa Saat Musim Hujan?
-
Tiba di Korea Selatan, Ini Agenda Presiden Prabowo di KTT APEC 2025
-
Pernah Jadi Korban, Pramono Anung Desak Perbaikan Mesin Tap Transjakarta Bermasalah
-
Skandal Whoosh Memanas: KPK Konfirmasi Penyelidikan Korupsi, Petinggi KCIC akan Dipanggil
-
Formappi Nilai Proses Etik Lima Anggota DPR Nonaktif Jadi Ujian Independensi MKD
-
Ketua DPD: GKR Emas Buktikan Pena Juga Bisa Jadi Alat Perjuangan Politik