Suara.com - Angka penularan atau positivity harian corona di DKI Jakarta masih tinggi setiap harinya. Kapasitas tempat tidur Rumah Sakit khusus pasien yang terjangkit virus itu juga ikut semakin menyusut.
Kepala Bidang Pencegahan dan Pengendalian Penyakit, Dinas Kesehatan Provinsi DKI Jakarta, Dwi Oktavia mengatakan, pihaknya telah menyiapkan 4.456 kasur. Jumlah ini tersebar di sekitar 67 Rumah Sakit di ibu kota.
Namun saat ini tingkat positif atau positivity rate dibandingkan dengan jumlah yang menjalani tes juga terus meningkat. Bahkan dalam sepekan terakhir, persentasenya sudah menyentuh 10 persen.
Angka ini berarti dua kali lipat dari standar organisasi kesehatan dunia atau WHO yang menetapkan suatu daerah bisa mengendalikan wabah jika positivity ratenya di bawah 5 persen.
Namun hingga 23 Agustus, kapasitas RS itu terus berkurang hingga sekarang hanya tersisa 36 persen.
"Dari jumlah tempat tidur isolasi sebanyak 4.456 di 67 RS rujukan, berdasarkan data terakhir pada 23 Agustus, persentase keterpakaiannya sebesar 64 persen," ujar Dwi dalam keterangan tertulis, Selasa (25/8/2020).
Lalu untuk Intensive Care Unit (ICU) atau ruangan untuk pasien kondisi gawat, Pemprov menyediakan 483 kasur. Namun saat ini, kata Dwi, kamar ICU hanya tersisa 29 persen.
"Dari jumlah tempat tidur ICU sebanyak 483 di 67 RS rujukan, berdasarkan data terakhir pada 23 Agustus, persentase keterpakaiannya sebesar 71 persen," pungkasnya.
Ia juga memaparkan, berdasarkan data terkini Dinas Kesehatan Pemerintah Provinsi DKI Jakarta, dilakukan tes PCR sebanyak 5.635 spesimen.
Baca Juga: Klaim Prestasi, Pemerintah: Kasus Sembuh Corona Hari Ini Tertinggi di Dunia
Dari jumlah tes tersebut, sebanyak 4.511 orang dites PCR hari ini untuk mendiagnosis kasus baru dengan hasil 636 positif dan 3.875 negatif.
"Dari 636 kasus positif tersebut, 218 kasus baru hari ini adalah akumulasi data dari tanggal 22 dan 23 yang baru dilaporkan," ujar Dwi dalam keterangan tertulis, Selasa (25/8/2020).
Diketahui, jumlah pasien positif terjangkit virus corona Covid-19 di Jakarta terus bertambah. Hingga hari ini, Selasa (25/8/2020) ada lagi 636 orang yang terjangkit virus yang pertama ditemukan di China ini.
Dengan demikian, total akumulasi seluruh pasien positif berjumlah 34.931 orang. Jumlah pasien ini tersebar dari seluruh wilayah ibu kota.
Data ini diketahui dari situs penyedia informasi seputar corona di DKI, corona.jakarta.go.id. Laman ini menginformasikan soal kasus corona di Jakarta mulai dari jumlah positif, menunggu hasil, hingga Kelurahan tempat pasien tinggal.
Berdasarkan laman tersebut, 25.463 orang dinyatakan sudah sembuh. Jumlahnya bertambah 523 orang sejak Senin (24/8/2020).
Berita Terkait
Terpopuler
- 5 Motor Matic Paling Nyaman & Kuat Nanjak untuk Liburan Naik Gunung Berboncengan
- 4 Rekomendasi Cushion dengan Hasil Akhir Dewy, Diperkaya Skincare Infused
- Diminta Selawat di Depan Jamaah Majelis Rasulullah, Ruben Onsu: Kaki Saya Gemetar
- 5 HP OPPO RAM 8 GB Terbaik di Kelas Menengah, Harga Mulai Rp2 Jutaan
- Daftar Promo Alfamart Akhir Tahun 2025, Banyak yang Beli 2 Gratis 1
Pilihan
-
Seni Perang Unai Emery: Mengupas Transformasi Radikal Aston Villa
-
Senjakala di Molineux: Nestapa Wolves yang Menulis Ulang Rekor Terburuk Liga Inggris
-
Live Sore Ini! Sriwijaya FC vs PSMS Medan di Jakabaring
-
Strategi Ngawur atau Pasar yang Lesu? Mengurai Misteri Rp2.509 Triliun Kredit Nganggur
-
Libur Nataru di Kota Solo: Volume Kendaraan Menurun, Rumah Jokowi Ramai Dikunjungi Wisatawan
Terkini
-
Bakal Demo Dua Hari Berturut-turut di Istana, Buruh Sorot Kebijakan Pramono dan KDM soal UMP 2026
-
Arus Balik Natal 2025: Volume Kendaraan Melonjak, Contraflow Tol Jakarta-Cikampek Mulai Diterapkan!
-
18 Ribu Jiwa Terdampak Banjir Banjar, 14 Kecamatan Terendam di Penghujung Tahun
-
UMP Jakarta 2026 Naik Jadi Rp5,7 Juta Diprotes, Rano Karno: Kalau Buruh Mau Demo, Itu Hak Mereka
-
Eks Pimpinan KPK 'Semprot' Keputusan SP3 Kasus Korupsi Tambang Rp2,7 Triliun: Sangat Aneh!
-
Percepat Penanganan Darurat Pascabencana, Hari Ini Bina Marga akan Tinjau Beutong Ateuh Banggalang
-
Ikuti Instruksi Kapolri, Pemkot Jogja Resmi Larang Pesta Kembang Api saat Pergantian Tahun
-
Jembatan Krueng Tingkeum Dibuka, Akses Warga dan Rantai Logistik Bireuen Kembali Terhubung
-
Kerja 24 Jam, Kementerian PU Percepat Pemulihan Jalan Terdampak Bencana di Aceh Tamiang
-
KPK SP3 Perkara Eks Bupati Konawe Utara, ICW Tagih Penjelasan Kasus Korupsi Tambang