Suara.com - Kecamatan Cilandak, Jakarta Selatan tidak habis akal untuk mengingatkan warganya akan bahaya dari virus corona (Covid-19). Kali ini, pihak kecamatan melakukan sosialisasi 3M sambil membawa peti jenazah.
Sosialisasi tersebut dilakukan oleh petugas gabungan Kecamatan Cilandak di Jalan Fatmawati Raya, Jakarta Selatan pada Rabu (26/8/2020).
Selain menggandeng artis, mereka pun menampilkan petugas mengenakan baju alat pelindung diri (APD) yang membawa peti jenazah.
Camat Cilandak, Mundari mengatakan bahwa peti jenazah sengaja ditampilkan untuk membuat masyarakat takut dengan penularan Covid-19.
Sehingga dapat lebih disiplin menerapkan 3M yakni menggunakan masker, mencuci tangan, dan menjaga jarak.
"Keranda ini sebagai tanda saja, kalau dia enggak takut juga, waduh bingung saya," kata Mundari di lokasi.
Selain itu, pihaknya juga membagikan masker secara gratis kepada warga yang melintas di area sosialisasi tersebut.
Mundari menuturkan sosialisasi akan terus dilakukan selama masa pembatasan sosial berskala besar (PSBB) transisi masih berlaku.
Meskipun hanya sosialisasi, namun pihaknya akan tetap tegas apabila melihat ada warga yang kedapatan tidak mengenakan masker.
Baca Juga: Diisolasi di GOR Tambora, Makanan dari Keluarga Pasien Cuma sampai Gerbang
"Pada saat ini sosialisasi namun andai kata ada pada di lingkar ini yang tidak menggunakan masker tetap harus ditangkap," katanya menambahkan.
Berita Terkait
-
Diisolasi di GOR Tambora, Makanan dari Keluarga Pasien Cuma sampai Gerbang
-
GOR Tambora Dijadikan Tempat Isolasi bagi Pasien Tanpa Gejala
-
Daftar Daerah Berstatus Zona Merah COVID-19 di Indonesia
-
Rumah Tidak Layak, 10 Warga Jalani Isolasi Mandiri di GOR Tambora
-
Usai Ayah dan Ibu, Kini Anak Presiden Brasil Positif Virus Corona
Terpopuler
- Pelatih Argentina Buka Suara Soal Sanksi Facundo Garces: Sindir FAM
- Kiper Keturunan Karawang Rp 2,61 Miliar Calon Pengganti Emil Audero Lawan Arab Saudi
- Usai Temui Jokowi di Solo, Abu Bakar Ba'asyir: Orang Kafir Harus Dinasehati!
- Ingatkan KDM Jangan 'Brengsek!' Prabowo Kantongi Nama Kepala Daerah Petantang-Petenteng
- Seret Nama Mantan Bupati Sleman, Dana Hibah Pariwisata Dikorupsi, Negara Rugi Rp10,9 Miliar
Pilihan
-
3 Rekomendasi HP 1 Jutaan Baterai Besar Terbaru, Pilihan Terbaik Oktober 2025
-
Menkeu Purbaya Pernah Minta Pertamina Bikin 7 Kilang Baru, Bukan Justru Dibakar
-
Dapur MBG di Agam Dihentikan Sementara, Buntut Puluhan Pelajar Diduga Keracunan Makanan!
-
Omongan Menkeu Purbaya Terbukti? Kilang Pertamina di Dumai Langsung Terbakar
-
Harga Emas Antam Terpeleset Jatuh, Kini Dibanderol Rp 2.235.000 per Gram
Terkini
-
Momen Megawati di UGM, Ungkap Perdebatan Lama dengan Sri Mulyani Minta Dana Research Tak Dipotong
-
Ratusan Rumah Luluh Lantak! BMKG Catat Ada 166 Kali Gempa Susulan di Sumenep
-
KPK 'Obok-obok' Rekening Ridwan Kamil Sekeluarga, Jejak Duit Korupsi BJB Ditelusuri Sampai ke Akar!
-
Unjuk Gigi TNI AL di Teluk Jakarta: Tembakan Roket hingga Helikopter Mendarat di Atas Kapal Perang
-
Jarum Speedometer 'Terkunci' di 130 Km/Jam, WNA Arab Saudi Tewas Seketika di Tol Jagorawi
-
Rocky Gerung 'Semprot' Program MBG: Bukan Generasi Emas, Malah Jadi 'Racun' yang Meneror Sekolah
-
Periksa Saksi dari Asosiasi Travel Haji, KPK Temukan Penyalahgunaan Kuota Petugas Haji
-
Keracunan Massal MBG, FSGI: Itu Kesalahan Badan Negara, Korban Berhak Tuntut Ganti Rugi
-
Detik-detik Ibu Muda di Cipete Bikin Geger: Mules Keluar Bayi, Refleks, Dibuang ke Saluran Air
-
Menteri Hukum Sahkan Kepengurusan PPP Kubu Mardiono, Nasib Kubu Agus Suparmanto di Ujung Tanduk?